Ligaolahraga.com -
Minnesota Timberwolves kini terpaut satu kekalahan lagi dari eliminasi setelah tumbang 128-126 dari Oklahoma City Thunder pada Game 4 final Wilayah Barat, Senin (26/5) malam.
Thunder berhasil menetralisir Anthony Edwards, yang hanya mencetak 16 poin, hasil 5 dari 13 tembakan, termasuk 1 dari 7 tembakan tiga angka.
Itu merupakan penampilan mencetak angka terendah kedua di playoff dan menyamai upaya tembakannya yang paling sedikit.
Meskipun dengan hasil yang rendah, Edwards membela penampilannya.
"Saya tidak melihat bahwa saya kesulitan," kata Edwards. "Mereka memiliki rencana permainan yang bagus. Saya melakukan permainan yang tepat sepanjang malam."
Setelah dua pertandingan dengan 30-poin berturut-turut, Edwards hanya mampu mencetak empat poin di paruh pertama.
Dia rata-rata melepaskan lebih dari 20 tembakan per pertandingan selama dua putaran pertama playoff namun hanya rata-rata 17,3 tembakan per pertandingan dalam seri ini.
Namun, ia bersikeras bahwa ia tidak memaksakan diri.
"Anda tidak ingin melakukan tembakan yang buruk dan membuat tim Anda kehilangan ritme," katanya. "Jadi saya hanya memainkan permainan dengan cara yang benar."
Pelatih Timberwolves Chris Finch mengatakan Edwards lebih tegas di babak kedua, masuk ke dalam permainan dan menciptakan peluang yang lebih baik.
"Babak pertama, dia sedikit tertinggal," kata Finch. "Namun paruh kedua jauh lebih baik."
Julius Randle bahkan lebih kesulitan lagi, hanya mencetak lima poin, hasil 1 dari 7 tembakan dalam penampilan playoff terburuknya tahun ini.
Dia pun mengakui kurangnya keterlibatannya.
"Saya pikir itu hanya karena saya hanya menonton," kata Randle. "Saya tidak melakukan tembakan pertama saya di paruh kedua hingga akhir babak ketiga. Saya harus menemukan cara untuk menjadi lebih agresif."
Randle tampil tidak konsisten di seri ini, setelah mencetak 28 poin di Game 1 dengan raihan 6, 24, dan sekarang 5 poin.
Terlepas dari perjuangan para bintang mereka, Timberwolves tetap kompetitif berkat permainan yang kuat dari para pemain utama.
Nickeil Alexander-Walker mencetak 23 poin, Jaden McDaniels menambahkan 22 poin, dan Donte DiVincenzo mencetak 21 poin.
Namun 23 turnover Minnesota - termasuk masing-masing lima dari Edwards dan Randle - menghasilkan 22 poin Thunder, sementara OKC meraih 19 rebound ofensif.
"Jika Anda menghilangkan rebound ofensif dan turnover, itu adalah permainan yang berbeda," kata DiVincenzo.
Sekarang tertinggal 3-1, Timberwolves harus memenangkan Game 5 pada hari Rabu (28/5) di Oklahoma City untuk menjaga musim mereka tetap hidup dan menghindari kegagalan lagi di Final NBA.
Ketika ditanya apakah ia merasakan tekanan ekstra untuk mencetak angka dengan musim yang tinggal menghitung hari, Edwards menjawab dengan jujur: "Tidak. Satu-satunya beban yang saya pikul adalah mencoba untuk menang."
Alexander-Walker menambahkan, "Kami memiliki tim yang tangguh. Kami telah merespons sebelumnya. Kami akan menemukan caranya."
Artikel Tag: Timberwolves
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/anthony-edwards-dan-julius-randle-tumpul-timberwolves-tumbang-di-game-4
