Dari Tapanuli Prabowo Berangkat ke Aceh-Medan Tinjau Lokasi Bencana

2 hours ago 3

CNN Indonesia

Senin, 01 Des 2025 12:08 WIB

Presiden Prabowo Subianto meninjau lokasi bencana banjir di Aceh dan Medan, fokus pada penyaluran bantuan dan kesiapan menghadapi perubahan iklim. Presiden Prabowo Subianto (kiri) tiba di Bandara Raja Sisingamangaraja XII usai mengunjungi Tapanuli Tengah, di Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Senin (1/12/2025). (Foto: ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Prabowo Subianto melanjutkan kunjungan kerja ke Aceh dan Medan untuk meninjau lokasi terdampak bencana banjir dan longsor pada Senin (1/12).

"(Setelah ini) saya ke Medan dan ke Aceh," ujar Prabowo usai meninjau posko bencana banjir dan longsor di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kesempatan itu, Prabowo menyebut penyaluran BBM di wilayah terdampak bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Barat dan Sumatra Utara menjadi prioritas.

"Sekarang prioritas bagaimana bisa segera kirim bantuan yang diperlukan, terutama BBM yang sangat penting, listrik sebentar lagi saya kira bisa dibuka semuanya," jelasnya.

Prabowo mengatakan saat ini masih ada beberapa desa yang terisolasi lantaran akses jalur darat terputus pasca bencana. Ia menyebut seluruh tim gabungan terus berupaya membuka akses jalur yang terputus.

Di sisi lain, Prabowo menjelaskan, KRI hingga helikopter juga telah dikerahkan untuk menyalurkan bantuan logistik bagi warga yang terdampak dan terisolir.

Lebih lanjut, ia juga meminta seluruh daerah untuk bersiap menghadapi kondisi perubahan iklim yang sedang terjadi. Prabowo menekankan agar seluruh jajaran pemerintah dapat menjaga lingkungan guna mengantisipasi kondisi perubahan iklim di masa depan.

"Perubahan iklim kita harus hadapi dengan baik, pemerintahan harus benar-benar berfungsi menjaga lingkungan," tuturnya.

"Mengantisipasi kondisi di masa depan, mungkin yang di daerah-daerah juga semuanya harus siap menghadapi kondisi perubahan iklim yang berpengaruh," imbuhnya.

(tfq/wis)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
International | Politik|