Ligaolahraga.com -
Terjatuh ke lantai setelah menerima kontak dari Jaden McDaniels, bintang Oklahoma City Thunder, Shai Gilgeous-Alexander, melempar bola ke arah ring.
Bola bergulir di sekitar tepi ring sebentar sebelum masuk, kemudian Gilgeous-Alexander mengonversi lemparan bebas berikutnya sekitar lima menit memasuki kuarter keempat.
Babak kedua yang seperti itulah yang terjadi pada Gilgeous-Alexander dan Thunder, yang membuka babak final Wilayah Barat dengan kemenangan 114-88 di kandang sendiri pada Selasa (20/5) malam.
Setelah paruh pertama yang sulit, Gilgeous-Alexander mengambil alih di paruh kedua, mencetak 20 dari 31 poinnya saat Oklahoma City Thunder mengungguli Timberwolves 70-40 setelah jeda.
Ia juga tidak melakukan turnover di paruh kedua.
Pada awalnya, pertahanan Timberwolves membuat Gilgeous-Alexander kerepotan, menahannya dengan hanya memasukkan 2 dari 13 tembakan di paruh pertama.
“Kami tidak panik,” kata Gilgeous-Alexander. “Kami tahu jika kami bertahan dengan itu, mereka pada akhirnya akan jatuh dan mereka jatuh.”
Ini pertandingan keempat Gilgeous-Alexander secara beruntun dengan 30 poin atau lebih dan yang kedelapan dalam 12 pertandingan playoff musim ini.
Dia menambahkan sembilan assist yang merupakan rekor tertinggi dalam pertandingan.
Oklahoma City Thunder tertinggal sembilan angka dengan sisa waktu kurang dari satu menit di paruh pertama sebelum Thunder menutup dengan laju 6-1 untuk memangkas defisit menjadi empat angka.
“Untuk bermain dengan serangan yang buruk dan tidak bisa bangkit adalah hal yang sangat besar,” kata pelatih Thunder, Mark Daigneault. “Kami kalah dalam beberapa ronde, namun kami tidak tersingkir.”
Di paruh kedua, Daigneault menjauhkan Gilgeous-Alexander dari bola, dan hal itu membantu sang calon Pemain Terbaik NBA menemukan ritme permainannya.
Gilgeous-Alexander mencetak 12 poin pada kuarter ketiga saat Oklahoma City mengungguli Minnesota 32-18.
Saat Gilgeous-Alexander meningkatkan tekanan dalam penyerangan, pertahanan Thunder-lah yang memainkan peran terbesar dalam kemenangan tersebut.
Secara keseluruhan, Oklahoma City Thunder mencetak 31 poin dari 19 turnover Timberwolves. Minnesota hanya mampu mencetak 10 poin dari 15 turnover yang dilakukan Thunder.
Jalen Williams dari Oklahoma City menghasilkan 19 poin dan delapan rebound, sedangkan Chet Holmgren menambahkan 15 poin dan tujuh rebound.
Thunder menembak 50 persen dari lapangan dan 11 dari 21 (52,4 persen) dari garis 3 poin, sementara menahan Minnesota hanya 34,9 persen dari lapangan dan 15 dari 51 (29,4 persen) dari garis 3 poin.
“Serangan kami mempengaruhi pertahanan kami,” kata pelatih Timberwolves, Chris Finch. “Hal itu tidak boleh terjadi.”
Total 21 percobaan tembakan tiga angka yang dilakukan Oklahoma City Thunder merupakan yang paling sedikit di musim ini, sementara mereka mengungguli Minnesota 54-20 dalam hal poin di area paint.
Julius Randle memimpin Minnesota dengan 28 poin, mencetak 20 poin di paruh pertama. Setelah melesakkan 5 dari 6 tembakan tiga angka di paruh pertama, Randle tidak melakukan percobaan tembakan tiga angka di paruh kedua.
“Saya tidak melihat sesuatu yang berbeda,” kata Finch tentang perbedaan dalam diri Randle setelah turun minum. "Itu ada pada saya. Saya harus memberinya bola."
Bintang Timberwolves, Anthony Edwards, mengakhiri pertandingan dengan 18 poin dan sembilan rebound. Ia hanya melepaskan satu tembakan, yang meleset, saat bermain selama tujuh menit di kuarter keempat.
Edwards meninggalkan pertandingan setelah kuarter pertama karena cedera pergelangan kaki, namun kembali bermain lima menit memasuki kuarter kedua.
“Saya harus lebih banyak melakukan tembakan,” kata Edwards.
Artikel Tag: oklahoma city thunder
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/hasil-playoff-oklahoma-city-thunder-lindas-minnesota-timberwolves-114-88
