Ligaolahraga.com -
Dengan sang ayah John Haliburton kembali ke arena untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua pekan, Tyrese Haliburton merespons dengan permainan terbaik dalam hidupnya.
Haliburton mencatatkan 32 poin, 15 assist, 12 rebound, empat steal dan tidak ada turnover dalam kemenangan Indiana Pacers 130-121 atas New York Knicks, Selasa (27/5) malam.
Kemenangan di Game 4 ini membuat Pacers unggul 3-1 di Final Wilayah Timur.
Ia menjadi pemain pertama dalam sejarah playoff NBA dengan setidaknya 30 poin, 15 assist, 10 rebound dan nol turnover sejak statistik tersebut mulai dilacak pada musim 1977-78.
Dan ya, ayahnya, John Haliburton, menyaksikannya - kali ini dari sebuah ruangan di belakang bangku cadangan Pacers di Gainbridge Fieldhouse.
“Saya tahu orang-orang berkata, ‘Bebaskan Pops,’ dan Pops memang bebas, tetapi dia tidak dipenjara,” canda Haliburton. "Dia memiliki rumah yang sangat indah dan baik-baik saja menonton pertandingan. Saya hanya ingin menang."
John Haliburton dilarang mengikuti semua pertandingan Pacers setelah insiden yang viral selama seri putaran pertama melawan Milwaukee Bucks, ketika ia berseteru dengan Giannis Antetokounmpo beberapa detik setelah layup penentu kemenangan Tyrese.
Meskipun dia meminta maaf di media sosial, larangan tersebut berlangsung selama delapan pertandingan, termasuk kemenangan seri Indiana atas Cleveland dan dua kemenangan di New York.
Selama masa skorsing, John menjadi selebriti kecil di bar olahraga setempat, menyemangati tim dengan para penggemar. Namun, Tyrese mengakui bahwa kehadirannya secara fisik jauh lebih berarti.
"Ayah saya baik-baik saja. Dia menonton dari rumahnya yang indah atau pergi ke bar bersama para penggemar Pacers," kata Haliburton. "Ada banyak pembicaraan tentang dia - beberapa di antaranya wajar, beberapa di antaranya berlebihan. Namun itulah olahraga."
Haliburton mengalami musim yang tak terduga. Perjuangan di awal musim membuatnya mengakui bahwa ia perlu menemukan kembali kegembiraan dalam permainan. Dia melakukannya - tepat pada waktunya untuk babak playoff.
Sejak saat itu, ia membungkam para pengkritik, termasuk mereka yang mencapnya sebagai “pemain yang paling dibesar-besarkan” di liga dalam sebuah survei anonim.
Dengan kemenangan beruntun dan penampilan bersejarah pada hari Selasa, Haliburton kini memegang kendali atas narasi playoff ini.
“Tentu saja, saya ingin bermain dengan baik,” katanya. "Tumbuh dewasa, ayah saya tidak selalu bisa datang ke pertandingan saya karena pekerjaan. Ketika dia datang, saya ingin bersinar."
Pelatih Rick Carlisle dan center Myles Turner menyuarakan dukungan untuk kembalinya John Haliburton. “Seorang ayah seharusnya bisa menyaksikan anaknya bermain basket,” kata Carlisle.
Dan dia menyaksikannya - saat Tyrese memberinya malam yang tak terlupakan.
Artikel Tag: John Haliburton
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/john-haliburton-kembali-ke-arena-dalam-malam-bersejarah-putranya
