Karena Hal Ini, Richard Gasquet Tak Merasa Takut Dengan Rafael Nadal

3 weeks ago 11

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Perancis, Richard Gasquet secara terbuka mengakui penyesalan uniknya terkait pensiunnya Rafael Nadal.

Mantan petenis berkebangsaan Spanyol, Nadal baru-baru ini menutup kariernya yang gemilang usai melakoni Davis Cup Finals musim 2024 di Malaga, sementara petenis berkebangsaan Perancis mengumumkan keputusan untuk menggantungkan raket dengan melakoni turnamen terakhir di French Open musim 2025.

Di antara salah satu pencapaian luar biasa mantan petenis peringkat 1 dunia adalah salah satu statistik rivalitas yang impresif. Ia berhasil mencatatkan 18-0 dalam head to head melawan petenis berkebangsaan Perancis. Hanya petenis berkebangsaan Serbia, Novak Djokovic yang melampaui catatan tersebut dengan mencatatkan 19-0 dalam head to head melawan petenis berkebangsaan Perancis lain, Gael Monfils.

Dalam penampilan baru-baru ini di Super Moscato Show, ia merefleksi catatan buruk melawan Nadal dengan mengekspresikan penyesalan dalamnya karena tidak pernah berhasil mengalahkan mantan petenis yang telah mengantongi 22 gelar Grand Slam sebelum sang bintang tenis pensiun.

“Saya kalah 18 kali darinya, itu buruk. Saya tidak akan menjual hal palsu kepada anda dengan mengatakan bahwa itu adalah sebuah kegembiraan. Tidak pernah bisa mengalahkannya adalah penyesalan besar bagi saya. Kini, ia telah pensiun, jadi, saya tidak akan bisa mengalahkannya,” ungkap Gasquet.

Petenis berkebangsaan Perancis yang mengenal mantan petenis berkebangsaan Spanyol sejak mereka masih anak-anak, menekankan bahwa kekalahan yang terus berulang tersebut bukan karena ia merasa takut. Ia juga menunjukkan bahwa ia pernah menang atas mantan petenis berkebangsaan Spanyol saat berusia 13 tahun di turrnamen junior, Les Petit AS dan hampir mengalahkannya di Monte Carlo Open musim 2005.

Namun, petenis berkebangsaan Perancis mengakui bahwa permainan mantan petenis peringkat 1 dunia telah jauh berkembang melampaui dirinya dan sungguh menyakitkan bahwa ia tidak pernah bisa mengalahkannya.

“Saya mengenalnya sejak ia masih sangat muda, saya tidak takut dengannya. Saya mengalahkannya pada usia 13 tahun. Saya pikir saya bisa mengalahkannya di Monako (Monte Carlo Open). Setelah itu, saya melalui masa yang menyulitkan, ia mengalami kemajuan, tidak perlu diragukan lagi. Hal itu menjadi menyulitkan. Ketika anda seorang atlet dan anda tidak pernah mengalahkan satu petenis, itu terasa menyakitkan,” aku Gasquet.

“Yang pasti, tidak baik bagi saya karena saya kalah darinya 18 kali, terutama ketika saya bertanding melawannya di clay-court. Bahkan di hard-court, saya kalah, terakhir kali di US Open.”

“Saya kalah darinya dalam banyak kesempatan. Itu berat. Permainannya merumitkan bagi saya. Ia adalah salah satu petenis terbaik dalam sejarah, jadi, tentu, cukup berat bagi saya untuk menghadapinya setiap waktu.”

Artikel Tag: Tenis, Richard Gasquet, Rafael Nadal

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/karena-hal-ini-richard-gasquet-tak-merasa-takut-dengan-rafael-nadal

Read Entire Article
International | Politik|