Ligaolahraga.com -
Berita Liga 1 Indonesia: Steering Committee Piala Presiden, Maruarar Sirait memeriksa kondisi Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Markas Persib ini belum layak menggelar laga di turnamen pramusim tersebut.
Pantauan dilakukan Maruarar Sirait bersama jajaran manajemen Persib seperti Glenn Sugita (CEO) dan Umuh Muchtar (Komisaris). Hadir juga Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan.
Kondisi stadion terutama lapangan Gelora Bandung Lautan Api memang masih dalam fase pemulihan pasca perayaan juara Persib. Saat itu, Banyak suporter menginvasi lapangan dan ada yang melakukan tindakan perusakan.
Adhitia Putra Herawan selaku Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat menjelaskan agenda pemantauan ini. Dia mengatakan bahwa secara kesiapan, rumput lapangan belum layak digunakan untuk turnamen yang akan digelar 6-12 Juli 2025 mendatang.
"Terima kasih kepada Pak Menteri atas perhatiannya yang sangat spesial untuk kami, dengan menyempatkan mampir ke sini dan melihat kesiapan Stadion. Terima kasih banyak atas perhatiannya," ujar Adhit saat diwawancara, Rabu (4/6) sore.
"Hal tersebut juga sudah kami sampaikan tadi ke Pak Menteri, melalui Pak Gubernur. Dan Pak Gubernur pun sudah menyampaikan bahwa jika melihat kondisi rumput saat ini, sepertinya tidak akan siap untuk menggelar Piala Presiden pada tanggal 6 (Juli). Jadi, mengenai prioritas, tentu yang utama adalah Liga," imbuhnya.
Karena itu, pihak Persib tidak menyarankan turnamen Piala Presiden 2025 digelar di GBLA. Stadion Si Jalak Harupat yang berlokasi di area Kabupaten Bandung pun direkomendasikan menjadi venue alternatif.
Adhitia Putra Herawan juga mengatakan bahwa stadion berkapasitas 38 ribu penonton tersebut punya kendala lain untuk menggelar ajang ini. Saat ini hanya ada dua ruang ganti yang siap pakai, sedangkan turnamen ini memerlukan empat.
"Tidak. Tadi Pak Gubernur sudah menyarankan untuk menggunakan Si Jalak Harupat. Terlepas dari kondisi rumput, ada satu hal teknis lain lagi yang membuat stadion ini belum memungkinkan buat Piala Presiden. Kita butuh empat dressing room," jelasnya.
"Karena pertandingan akan digelar sore dan malam. Misalnya pertandingan malam jam 19.00, maka di jam 17.00, dua tim lainnya sudah harus masuk ke ruang ganti. Sementara di sini hanya tersedia dua ruang ganti. Jadi untuk syarat itu saja kita belum siap lah," lanjutnya.
Mengenai estimasi pengerjaan pemulihan lapangan di GBLA, Adhitia Putra Herawan menyebut setidaknya dua bulan ke depan rumput harus diperbaiki. Lantaran targetnya adalah bisa dipakai di Liga 1 2025/2026 mendatang. "Mungkin 1-2 bulan ke depan bisa selesai, tapi yang pasti kami akan memastikan supaya rumput siap untuk kompetisi Liga 1," pungkas dia.
Artikel Tag: Persib, Adhitia Putra Herawan, Piala Presiden
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/kondisi-gbla-dinilai-belum-pantas-gelar-piala-presiden-2025
