Leicester City Harus Bangkit: Revisi Total dan Wajib Promosi Musim Depan

17 hours ago 7

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Inggris: Leicester City menghadapi musim panas yang penuh tuntutan besar setelah terdegradasi dari Premier League. Mantan penyerang The Foxes, Brian Deane, menegaskan bahwa klub harus melakukan perubahan besar-besaran namun tetap dituntut untuk segera kembali ke kasta tertinggi sepak bola Inggris.

Degradasi Leicester City telah dikonfirmasi dua pekan lalu, meskipun mereka sempat menang 2-0 atas Southampton dalam laga terakhir—hanya clean sheet kedua mereka musim ini. Ironisnya, Leicester juga mencatatkan rekor baru Premier League untuk jumlah pertandingan kandang tanpa mencetak gol, dan hanya mengoleksi 21 poin dengan tiga pertandingan tersisa.

Brian Deane, yang mencetak 19 gol dalam 52 penampilan untuk Leicester antara 2001–2003, menyampaikan analisanya kepada BetSelect: “Leicester mengalami banyak pergantian. Ini manajer ketiga dalam waktu singkat. Beberapa pemain mungkin merasa layak bermain di Premier League, padahal performa mereka musim ini tidak mencerminkan hal itu. Mereka masih harus banyak membuktikan diri.”

Deane menilai skuad saat ini tidak cukup berkualitas untuk bersaing di kasta tertinggi. “Ini akan menjadi proses pembangunan ulang, karena sebagian pemain jelas tidak cukup bagus untuk Premier League. Harus ada pendekatan berbeda dalam membentuk skuad. Anda tak bisa jatuh sejauh ini tanpa ada perubahan,” katanya.

Dengan fasilitas latihan kelas dunia dan lokasi klub yang menarik, menurut Brian Deane, sudah semestinya Leicester City bisa menarik pemain berkualitas. Tapi, banyaknya pergantian di level manajemen telah membuat suasana tidak stabil.

Musim depan akan menjadi musim kedua Leicester di Championship dalam tiga tahun terakhir. Deane menegaskan pentingnya bersaing di papan atas. “Leicester adalah klub besar di Championship. Mereka tidak boleh tergelincir lebih jauh. Sudah ada investasi besar, mereka perlu segarkan skuad, kumpulkan dana, lalu menargetkan promosi. Tapi tentu saja, itu tidak mudah.”

Deane juga mempertanyakan ambisi Leicester dalam beberapa musim terakhir. Setelah sukses menembus empat besar di bawah Brendan Rodgers dan meraih trofi Piala FA pada 2021, performa mereka menurun hingga akhirnya terdegradasi di tahun 2023 karena keterbatasan belanja pemain akibat aturan keuangan liga.

“Apakah saat itu mereka benar-benar ingin terus berkembang, atau hanya puas dengan apa yang sudah dicapai?” tanya Deane. “Klub besar tidak pernah puas. Mereka terus mencari cara untuk berkembang.”

Ia juga menyoroti kurangnya pemimpin dalam tim dan buruknya strategi rekrutmen. “Saya tidak melihat pemain inspiratif seperti Youri Tielemans dulu. Rekrutmen mereka terlihat malas. Kalau tidak bisa menyusun skuad yang solid, maka setidaknya cari pemain bagus dari tempat lain. Semua tergantung seberapa kreatif dan imajinatif klub ingin menjadi.”

Menurut Deane, Leicester saat ini lebih terlihat sebagai kumpulan individu, bukan sebuah tim. “Identitas tim tidak terlihat jelas. Saya tidak melihat upaya membentuk tim yang padu,” tutupnya.

Artikel Tag: Brian Deane, Leicester City

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/leicester-city-harus-bangkit-revisi-total-dan-wajib-promosi-musim-depan

Read Entire Article
International | Politik|