Ligaolahraga.com -
Liga Olahraga : Pebulu tangkis tunggal Leong Jun Hao dan Justin Hoh harus membuktikan bahwa mereka memiliki lebih dari sekadar keterampilan di lapangan jika mereka ingin memberi dampak di Piala Sudirman dari 27 April-4 Mei di Xiamen, Tiongkok.
Mereka perlu mengadopsi pola pikir yang lebih kuat.
Direktur pelatihan tunggal nasional Kenneth Jonassen telah mendesak Leong Jun Hao dan Justin Hoh untuk siap secara mental, dengan menunjukkan bahwa acara tim campuran yang bergengsi memberikan ujian yang sangat berbeda dibandingkan dengan turnamen individu.
Di atas kertas, Leong Jun Hao dan Justin mungkin tidak sebanding dengan silsilah pesaing internasional mereka, dengan sebagian besar negara menurunkan pemain tunggal putra peringkat teratas mereka.
Namun Jonassen yakin bahwa itu seharusnya tidak menjadi alasan untuk mundur sebelum pertempuran dimulai.
Hal yang paling dihargai Jonassen adalah kedua pemain menunjukkan semangat juang yang kuat, kualitas yang tidak hanya meningkatkan peluang mereka untuk melakukan kejutan tetapi juga membantu menginspirasi rekan setim mereka, terutama mereka yang turun ke lapangan setelah mereka.
Ujian terberat Malaysia di Grup C adalah melawan Jepang yang merupakan runner-up tiga kali, yang diperkirakan akan menurunkan pemain peringkat 8 dunia Kodai Naraoka atau pemain peringkat 16 dunia Koki Watanabe di tunggal putra.
"Karena bermain di pertandingan beregu, menurut saya sangat penting untuk memiliki mindset pertandingan beregu. Artinya, apa pun yang mereka hadapi, yang bisa mereka berikan adalah semangat juang," kata Jonassen saat ditemui di Academy Badminton Malaysia, Bukit Kiara, kemarin.
“Mereka mungkin tidak dapat memberikan poin bagi tim mereka, tetapi mereka dapat melihat bahwa mereka bersedia memberikan segalanya di lapangan. Itulah hal pertama yang perlu mereka terapkan – pola pikir tim,” tambanya.
"Dalam turnamen perorangan, yang terpenting adalah saya. Namun dalam ajang beregu, yang terpenting adalah sesuatu yang lebih besar. Menghadapi pemain dengan peringkat lebih tinggi berarti kami harus menerima peran sebagai yang tidak diunggulkan. Kami hanya bisa melakukan itu jika kami bermain di level tertinggi. Jika tidak, kami tidak akan berhasil."
"Kita perlu memberi tekanan pada pemain-pemain top. Jika kita membiarkan mereka beradaptasi, saya khawatir mereka akan terlalu kuat."
Malaysia akan tampil di Piala Sudirman tanpa dua pemain tunggal putra andalannya. Pemain profesional papan atas Lee Zii Jia masih dalam pemulihan cedera kaki, sementara Ng Tze Yong, yang kembali berlaga di Kejuaraan Asia di Ningbo, Tiongkok, minggu lalu setelah absen selama setahun, belum pulih sepenuhnya.
Meski kedua pemain tersebut absen, Malaysia akan memasuki turnamen sebagai peraih medali perunggu dari edisi sebelumnya.
Dengan susunan pemain saat ini, sebagian besar harapan tim akan berada di pundak para pemain ganda, terutama di nomor ganda putra dan ganda campuran, untuk memberikan poin penting bagi negara.
Artikel Tag: Leong Jun Hao, Justin Hoh, Piala Sudirman 2025
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/leong-jun-hao-dan-justin-hoh-harus-punya-mental-yang-kuat-di-piala-sudirman
