Ligaolahraga.com -
Dalam perkembangan besar bagi Toronto Raptors, Presiden sekaligus Wakil Ketua Masai Ujiri resmi meninggalkan jabatannya, mengakhiri era yang membawa kejayaan terbesar dalam sejarah waralaba tersebut.
Ujiri, yang dikenal luas sebagai salah satu eksekutif paling dihormati di NBA, memimpin Raptors sejak 2013 dan menjadi arsitek tim juara NBA 2019 lewat akuisisi sensasional Kawhi Leonard.
Namun dalam dua musim terakhir, Raptors mengalami penurunan performa dengan catatan buruk 55–109.
Keputusan berpisah dengan Masai Ujiri tampaknya berkaitan erat dengan pergeseran kepemimpinan di tubuh pemilik Raptors.
Brian Windhorst dari ESPN melaporkan bahwa Ed Rogers, pimpinan baru Rogers Communications, mulai mengambil peran lebih aktif dalam pengelolaan tim.
Rogers telah melakukan berbagai perubahan besar di lanskap olahraga Toronto, termasuk mencopot eksekutif di tim CFL Toronto Argonauts dan NHL Toronto Maple Leafs.
Kepergian Masai Ujiri melengkapi proses perombakan menyeluruh pada klub-klub olahraga utama kota Toronto di bawah arahan Rogers.
Windhorst mencatat bahwa upaya Raptors untuk merombak tim—termasuk mencoba menukar pilihan draft No. 9 di NBA Draft 2025 demi naik posisi atau mendapatkan pemain veteran—gagal membuahkan hasil. Kemandekan itu diyakini mempercepat kepergian Ujiri.
Meski timnya sedang terpuruk, banyak analis percaya Ujiri tidak akan kesulitan mendapat pekerjaan bergengsi lainnya jika ia menginginkannya.
“Dia salah satu eksekutif paling dihormati di liga,” ujar Windhorst. “Jika dia ingin pekerjaan lain, banyak pintu yang terbuka.”
Mantan pemain Raptors, Danny Green, mengungkapkan keterkejutannya atas keputusan ini dan memuji kepemimpinan Ujiri.
“Dia sosok yang sangat hebat dalam membangun kepercayaan dan merekrut pemain,” kata Green. “Saya pikir dia justru akan menjadi orang yang mengejar pemain bintang musim panas ini.”
Sementara itu, Tim MacMahon menyebut kepergian ini tidak terlalu mengejutkan, tapi menegaskan bahwa warisan Ujiri di Toronto tetap kuat.
“Dia membangun tim yang tangguh dan berkelanjutan, dan membawa mereka ke puncak,” ujarnya, merujuk pada gelar juara tahun 2019.
Pertanyaannya kini adalah apakah Masai Ujiri akan langsung kembali bekerja di manajemen tim NBA, atau memilih mengambil waktu jeda sebelum menentukan langkah berikutnya.
Bagi Raptors, ini titik balik besar. Dengan visi kepemilikan baru dan berakhirnya era Ujiri, franchise ini memasuki fase penting dalam proses pembangunan kembali.
Apakah Toronto mampu kembali relevan tanpa kepemimpinan strategis Ujiri masih menjadi tanda tanya.
Namun yang jelas, kepergiannya menandai arah baru yang penuh tantangan dan ketidakpastian bagi Raptors.
Artikel Tag: Masai Ujiri
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/masai-ujiri-tinggalkan-jabatan-presiden-raptors-di-tengah-perombakan-klub