Usai Tiga Musim Penuh Frustasi, Karen Khachanov Kembali Berjaya Di London

8 hours ago 4

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Karen Khachanov yang gembira, menilai penampilan terakhirnya di Wimbledon dengan 9 dari 10 usai memastikan diri lolos ke perempatfinal untuk kali pertama sejak musim 2021.

Petenis unggulan ke-17 membungkam petenis berkebangsaan Polandia, Kamil Majchrzak dengan tiga set langsung di babak keempat Wimbledon musim 2025, termasuk memenangkan 79 persen poin dari servis pertamanya dan menembakkan 44 winner.

“Jika saya bisa menilai permainan saya kali ini, saya akan mengatakan 9 dari 10 dalam semua aspek. Saya merasa benar-benar gembira dengan performa itu,” seru Khachanov.

“Sungguh luar biasa bahwa saya bisa kembali ke perempatfinal setelah musim 2024, ketika saya tidak bisa melangkah lebih jauh daripada pekan kedua di Grand Slam.”

Kemenangan tersebut diraih setelah petenis berusia 29 tahun melalui beberapa musim yang membuatnya merasa frustasi ketika bermain di Wimbledon. Pada musim 2022, ia tidak bisa berpartisipasi karena pihak penyelenggara menerapkan larangan bertanding bagi petenis asal Rusia akibat invasi Rusia terhadap Ukraina. Pada musim 2023, ia juga tidak tampil karena mengalami fraktur stres pada tulang sakrum S1. Musim selanjutnya, ia kalah dari Quentin Halys di babak kedua.

Kemajuan petenis unggulan ke-17 di London musim berlangsung naik turun. Sebelum menghadapi Majchrzak, ia telah menghabiskan 9 jam 38 menit di atas lapangan. Di dua pertandingan sebelumnya, ia harus melalui laga lima set demi mengatasi Shintaro Mochizuki dan Nuno Borges.

“Secara fisik, saya merasa benar-benar prima kali ini,” tambah Khachanov terkait kondisi kebugarannya saat ini.

“Hari sebelumnya, saya mendapatkan satu hari jeda di antara pertandingan. Saya memulihkan diri dengan cukup baik bersama pelatih kebugaran saya dan fisioterapis saya melakukan pekerjaan yang dibutuhkan. Sejujurnya, saya berada di posisi yang baik.”

Petenis yang debut di Wimbledon musim 2017, kini melenggang ke perempatfinal Grand Slam untuk kali keenam dalam kariernya. Ia merupakan salah satu dari 12 petenis putra aktif yang maju ke perempatfinal di setiap Grand Slam setidaknya dalam satu kesempatan. Sampai saat ini, ia telah mengantongi 70 kemenangan di Grand Slam dan menelan 32 kekalahan.

Menantikan Khachanov di perempatfinal adalah petenis AS, Taylor Fritz. Sudah hampir lima musim mereka terakhir kali bertanding melawan satu sama lain, yaitu di United Cup musim 2020. Ia yakin bahwa aspek krusial dalam pertandingan selanjutnya adalah elemen mental, begitupun dengan kebugaran fisiknya.

“Ini tentang bertahan secara mental, fokus, penuh tekad, dan tenang. Anda harus bermain dengan percaya diri, pada saat yang sama mengendalikan situasi dan bersabar,” tambah Khachanov.

“Pada dasarnya aspek mental dalam permainan. Setiap orang mengetahui bagaimana menembakkan forehand dan backhand. Tetapi di momen-momen penting, itu tentang keputusan, keputusan mana yang anda ambil, mengeksekusinya atau bertahan dalam rally, dan memberi tekanan kepada lawan. Itulah yang dirasakan masing-masing petenis pada momen-momen seperti itu, khususnya.”

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Karen Khachanov

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/usai-tiga-musim-penuh-frustasi-karen-khachanov-kembali-berjaya-di-london

Read Entire Article
International | Politik|