Ligaolahraga.com -
Berita Liga 1 Indonesia: Borneo FC dipaksa menelan pil pahit setelah dipaksa menyerah dari tuan rumah PSM Makassar pada pertandingan pekan ke-12 Liga 1 Indonesia musim 2024/2025. Laga yang berlangsung di Stadion Batakan, Senin (2/12) sore itu berakhir dengan skor 1-0. Gol kemenangan tuan rumah diciptakan Latyr Fall pada menit ke-16'.
Mampu tampil dominan sepanjang laga tak menghindarkan Pesut Etam dari kekalahan kedua beruntun musim ini. Alhasil, Stefano Lilipaly dan kawan-kawan masih tertahan di peringkat ke-3 klasemen sementara Liga 1 musim 2024/2025 dengan koleksi 21 angka, terpaut 6 poin dari Persebaya Surabaya yang duduk di puncak klasemen.
Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra pun tak menyembunyikan rasa kecewanya usai pertandingan. Dia menilai bahwa pertahanan ketat PSM Makassar menyulitkan para pemainnya untuk menciptakan peluang di hadapan gawang lawan. Di sisi lain, timnya justru kewalahan ketika mendapat serangan balik.
"Tentu saja ini hasil yang tidak kami kira. Tentu saja hasil ini mengecewakan. Cara kami datang setelah pertandingan musim lalu melawan Persib dan melawan tim seperti ini sangat sulit karena pertahanan mereka yang sangat rapat. Dan mereka mempunyai 1 counter attack yang mereka lakukan," katanya seperti dikutip dari laman resmi klub.
Selain itu, Pieter Huistra juga mengomentari kualitas wasit dan banyaknya waktu terbuang karena cara pemain PSM Makassar yang dinilainya cukup banyak buang-buang waktu.
"Komplimen untuk wasit atas perlakuannya dengan tidak membuang banyak waktu dan ini adalah problem yang besar sepak bola Indonesia. Ini hal yang harus dikeluarkan dari sepak bola Indonesia dan hari ini wasit melakukannya dengan baik. Di babak pertama 9 menit, di babak kedua 10 menit dan mungkin bisa 12 atau 20 menit saya rasa. Tapi saya menyukai wasit melakukannya. Saya harap semua wasit bagus karena itu menunjukkan image yang buruk untuk sepakbola Indonesia. Dengan cara penjaga gawang berlaku, dengan cara pemain berlaku. Tak ada yang terjadi. Bahkan ketika sesi latihan berlangsung, tak ada yang terjadi. Jadi ini adalah komplimen yang ingin saya berikan ke mereka," lanjut Pieter Huistra.
Pemain muda Borneo FC, Habibi Jusuf turut mengungkapkan kekecewaaanya atas kekalahan dari PSM Makassar tersebut. Dia pun menyatakan tekad untuk tampil lebih baik.
"Seperti yang dibilang pelatih tadi, ini hasil yang tidak kami inginkan. Tapi, semua pemain sudah kerja keras, sudah sesuai instruksi pelatih. Tapi, hasil belum berpihak kepada kami. Semoga kami bisa berjuang dan meraih tiga poin," kata Habibi.
Artikel Tag: Borneo FC, Liga 1, Pieter Huistra, psm makassar
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/borneo-fc-kalah-beruntun-sulit-bongkar-pertahanan-psm-makassar