Ligaolahraga.com -
Saat Harris English bersiap untuk dua turnamen penting di Inggris—Scottish Open dan The Open Championship—ia mungkin harus melakukannya tanpa caddie lamanya, Eric Larson.
Larson ditolak untuk mendapatkan visa Inggris karena vonis terkait narkoba dari lebih dari dua dekade lalu.
Eric Larson, yang telah bekerja dengan Harris English selama delapan tahun terakhir dan sebelumnya pernah menjadi caddie untuk pemain seperti Anthony Kim dan Jeff Overton, tidak dapat memperoleh izin masuk berdasarkan aturan Electronic Travel Authorisation (ETA) baru Inggris.
Aturan tersebut memungkinkan otoritas Inggris untuk menolak akses bagi siapa pun yang pernah dihukum penjara selama 12 bulan atau lebih—kriteria yang dipenuhi Larson akibat vonis masa lalunya.
Pada awal 2000-an, Eric Larson menjalani hukuman lebih dari 10 tahun penjara setelah mengaku bersalah atas distribusi kokain kepada teman-temannya.
Meskipun tidak dianggap sebagai pengguna atau pengedar besar, hukumannya cukup panjang.
Sejak dibebaskan pada 2006, ia membangun kembali hidupnya dan kembali ke PGA Tour dengan dukungan dari pemain seperti Mark Calcavecchia.
Harris English, yang saat ini peringkat ke-19 di dunia dan ke-10 dalam peringkat Ryder Cup AS, baru mengetahui masalah visa Larson tiga pekan lalu.
Ia sejak itu bekerja di belakang layar untuk membantu.
“Ini hanya soal orang yang tepat melihatnya,” kata English. “Seseorang bisa melihat bahwa pria ini memiliki masa lalu 30 tahun yang lalu, tapi dia baik-baik saja dalam 20 tahun terakhir. Seberapa lama hal ini akan menempel padanya?”
Harris English mendapatkan dukungan dari pihak-pihak terkemuka, termasuk Duta Besar AS untuk Inggris Warren Stephens, The R&A, PGA Tour, dan sebuah organisasi amal berbasis di AS yang bekerja sama dengan Larson.
Semua pihak telah menulis surat untuk mendukung kasus Larson, tetapi kemajuan terhenti.
Sementara Eric Larson masih dalam keadaan tidak pasti, English terpaksa mencari solusi sementara.
Joe Etter, yang biasanya bekerja dengan Davis Thompson, menggantikan posisi di Scottish Open, tetapi tidak akan tersedia untuk The Open Championship di Royal Portrush.
Thompson mendapatkan slot terakhir untuk turnamen major tersebut, artinya Etter akan kembali ke tugas rutinnya pekan depan.
“Joe adalah rencana cadangan saya,” kata English. “Sekarang kita harus mencari rencana cadangan baru.”
Meskipun ada ketidakpastian, English tetap optimistis. “Bukan karena kurang usaha,” katanya. “Saya pikir mungkin ada di meja seseorang di pemerintah di suatu tempat.”
Kesempatan English untuk lolos ke Ryder Cup mungkin bergantung pada dua pekan ini, dan dia lebih suka melewatinya bersama Larson di sisinya—jika sistem mengizinkannya.
Artikel Tag: Eric Larson
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/golf/caddie-eric-larson-dilarang-masuk-inggris-karena-vonis-puluhan-tahun-lalu