Ligaolahraga.com -
Franz Wagner memecah kebuntuan di menit-menit akhir dengan layup berturut-turut atas Kristaps Porzingis, dan Orlando Magic membekuk tim tamu Boston Celtics 95-93 pada Game 3 di seri putaran pertama playoff Wilayah Timur pada Jumat (25/4) malam.
Wagner menyelesaikan dengan 32 poin dan Paolo Banchero 29 poin untuk Magic, yang sukses mempertahankan kandang mereka setelah kalah dalam dua pertandingan pertama dari seri “best-of-seven” di Boston.
Game 4 juga akan dimainkan di Orlando pada hari Minggu (27/4).
"Itu upaya tim yang hebat," kata Banchero. "Kami tahu bahwa ini akan menjadi pertandingan yang luar biasa. Berada di kandang sendiri, kami ingin meraih kemenangan dan memiliki kesempatan untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2."
Boston, yang memimpin hampir sepanjang pertandingan, bangkit dari defisit 12 poin di kuarter keempat untuk menyamakan kedudukan menjadi 91-91 melalui layup Derrick White dengan 2:31 tersisa.
Kemudian, Wagner memasukkan sebuah layup dengan 2:13 tersisa dan satu layup lagi dengan 1:26 tersisa, membuat tuan rumah unggul empat angka.
Celtics kembali mendekatkan jarak menjadi dua angka melalui dunk White dengan 28,1 detik tersisa dan kemudian terlihat mendapatkan turnover ketika pelanggaran delapan detik di backcourt dilakukan oleh Magic.
Namun wasit berunding dan memutuskan bahwa Orlando sebenarnya telah maju melewati garis tengah lapangan tepat waktu dan memberikan bola kembali ke Magic.
Wagner kemudian gagal memasukkan tembakan tiga angka namun saat Celtics mampu mengambil kesempatan tersebut dan melakukan timeout, waktu hanya tersisa tiga per sepuluh detik.
Boston Celtics mendapatkan kesempatan untuk melakukan operan lob panjang dalam percobaan umpan inbound yang sukses dipatahkan.
"Saya pikir kami menunjukkan banyak karakter," kata Wagner. "Kami tetap bersatu dan menemukan cara untuk memenangkan pertandingan."
Diputuskan dimainkan jelang pertandingan setelah absen di Game 2 karena pergelangan tangan kanannya yang sakit, Jayson Tatum meledak dengan 21 poin di paruh pertama.
Ia kemudian menambahkan lemparan tiga angka pada penguasaan bola pertama Boston di kuarter ketiga untuk membawa tim tamu unggul 62-51.
Namun Boston Celtics hanya mampu menambah delapan poin di kuarter tersebut dan tertinggal 73-70 di akhir kuarter.
"Saya pikir pertahanan kami di kuarter ketiga telah memenangkan pertandingan," ujar Banchero. "Kami menunjukkan ketenangan di kuarter ketiga, dan kami berhasil merebound bola dengan lebih baik."
Ketika Wagner membuka kuarter keempat dengan lemparan tiga angka dan Banchero menambahkan enam poin tak lama kemudian, keunggulan Magic melebar menjadi 86-74 sebelum Boston melakukan upaya di menit-menit akhir.
Wagner juga mencatatkan tujuh rebound dan delapan assist, sementara Wendell Carter Jr. mencatatkan double-double 10 poin dan 12 rebound untuk Magic, yang menahan Celtics dengan 21 poin dalam 17 menit di kuarter kedua.
Tatum mencetak 36 poin dan sembilan rebound tertinggi untuk Boston Celtics, tetapi juga melakukan tujuh dari 21 turnover tim.
Jaylen Brown menyumbang 19 poin dan White 16 poin dengan lima assist untuk Boston, yang juga kalah dalam dua pertandingan musim reguler di Orlando.
"Kami berada di tempat mereka," kata pelatih Celtics Joe Mazzulla. "Mereka di luar sana menekan. Fisiknya ... kami bisa melakukan pekerjaan yang lebih baik dalam melakukan play-calling, menempatkan kami di tempat yang tepat. Kami bisa melakukan pekerjaan yang lebih baik di titik serangan. Kami bisa melakukan penyelesaian akhir yang lebih baik. Kami hanya perlu melakukan pekerjaan yang lebih baik dengan fisik ofensif kami."
Boston Celtics bermain tanpa pemain bertahan andalan mereka, Jrue Holiday, yang absen karena mengalami cedera hamstring kanan.
Artikel Tag: Boston Celtics
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/hasil-playoff-orlando-magic-kandaskan-boston-celtics-95-93
