Ligaolahraga.com -
Berita Liga Inggris: Myles Lewis-Skelly, lulusan akademi Hale End, mencuri perhatian dengan penampilan gemilangnya saat Arsenal mengalahkan Tottenham Hotspur 2-1 dalam Derbi London Utara. Kemenangan ini menjadi momentum penting dalam upaya The Gunners mengejar pemuncak klasemen Liverpool di Premier League.
Dalam laga di Emirates Stadium yang berlangsung ketat, Kamis (16/1) lalu, Myles Lewis-Skelly menunjukkan permainan terbaiknya musim ini. Meski baru berusia 18 tahun dan tidak bermain di posisi aslinya sebagai gelandang tengah, ia mampu menggeser Riccardo Calafiori sebagai bek kiri pilihan utama Mikel Arteta. Penampilannya bahkan mendekati status pahlawan di mata para pendukung Arsenal.
Selama pertandingan, Lewis-Skelly tak hanya tampil solid di sisi pertahanan, tetapi juga menunjukkan keberaniannya. Ia sempat berkonfrontasi dengan Richarlison dan Brennan Johnson sebelum memberi gestur "shush" kepada pendukung Tottenham yang terlihat frustrasi.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, memberikan pujian tinggi untuk kematangan Lewis-Skelly. “Sangat jarang melihat pemain berusia 18 tahun tampil dengan ketenangan dan kontrol emosional seperti itu dalam derbi besar. Ia tampil luar biasa melawan [Dejan] Kulusevski dan Johnson,” ujar Arteta.
Arteta juga menyoroti perjalanan panjang Lewis-Skelly di akademi Arsenal. “Kami bangga dengan pendidikan yang diberikan akademi kepada para pemain. Kami memilih mereka ketika yakin mereka siap, dan Myles merespons dengan cara yang luar biasa,” tambahnya.
Usai laga, Lewis-Skelly tak mampu menyembunyikan rasa bahagianya. Dalam wawancara dengan legenda Arsenal Ian Wright, ia berkata, “Saya merasakan semua emosi. Ini seperti mimpi! Sebagai anak yang tumbuh menonton derbi, bisa bermain hari ini adalah segalanya. Saya senang membantu tim meraih tiga poin.”
Namun, mantan striker Arsenal dan Tottenham, Emmanuel Adebayor, mengingatkan Lewis-Skelly untuk tidak terlena dengan kepercayaan diri yang tinggi. “Kepercayaan diri itu indah, tetapi jangan biarkan hal itu menjerumuskan Anda. Dia harus terus belajar dan fokus,” kata Adebayor kepada Premier League Productions.
Adebayor juga mendorong Lewis-Skelly untuk belajar dari pemain senior seperti Thomas Partey dan Ben White. “Untuk karier yang panjang, dia harus tetap rendah hati dan terus berlatih. Potensinya besar, tetapi pembelajaran adalah kunci,” tambahnya.
Myles Lewis-Skelly diharapkan kembali menjadi andalan Arsenal saat mereka menghadapi Aston Villa akhir pekan ini. Dengan potensi besar yang dimilikinya, remaja berusia 18 tahun tersebut kini menjadi salah satu pemain muda yang patut diantisipasi di Premier League.
Artikel Tag: Myles Lewis-Skelly, Emmanuel Adebayor, Arsenal
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/myles-lewis-skelly-diperingatkan-untuk-tetap-fokus-meski-tampil-gemilang
