Ligaolahraga.com -
Berita MotoGP: Valentino Rossi memang sosok yang dihormati di ajang motorsport, nasihatnya tak hanya didengan oleh rider MotoGP, namun juga pebalap Formula 1, Kimi Antonelli.
Kimi Antonelli pebalap muda Mercedes di F1 menceritakan bagaimana nasihat dari Valentino Rossi membantunya menjaga energi dan fokus selama musim rookie yang intens.
Bintang muda Formula 1 yang tengah menjalani musim debutnya bersama Mercedes, mengungkap peran penting legenda MotoGP Valentino Rossi dalam membentuk pendekatan mentalnya menghadapi tekanan balapan. Dalam wawancara eksklusif menjelang GP Belgia, Antonelli menceritakan nasihat bijak Rossi: belajar berkata tidak, dan memberi ruang untuk merawat diri sendiri.
Musim debut di Formula 1 bukanlah hal yang mudah bagi siapa pun, bahkan untuk seorang Kimi Antonelli yang digadang-gadang sebagai calon juara dunia masa depan. Remaja Italia berusia 18 tahun itu langsung melangkah besar sebagai pengganti Lewis Hamilton di tim Mercedes-AMG Petronas, bertandem dengan George Russell.
Dengan ekspektasi tinggi dari publik dan media, Antonelli mengawali musim 2025 dengan menjanjikan. Ia mencatatkan pole position di sprint race dan podium perdana di GP Kanada. Namun, performanya sempat menurun saat memasuki paruh musim Eropa, termasuk akhir pekan sulit di Imola, kampung halamannya sendiri.
Di tengah tekanan yang terus meningkat, Antonelli mendapat dukungan tak terduga dari tokoh legendaris dunia balap dua roda—Valentino Rossi.
“Saya pergi ke ranch beberapa kali dan tahun ini kami sempat karting bareng,” ujar Antonelli kepada Crash.net dan RACER. “Dia sosok yang sangat menyenangkan dan mudah bergaul.”
Menurut Antonelli, satu nasihat paling berharga dari Rossi adalah tentang pentingnya menjaga keseimbangan antara profesionalitas dan kesehatan mental.
“Dia bilang kadang tidak masalah untuk bilang ‘tidak’. Kadang kita harus memprioritaskan waktu untuk diri sendiri. Pada akhirnya, saya yang akan mengemudi, saya yang harus merasa bahagia, rileks, dan punya energi yang baik,” lanjut Antonelli.
Nasihat ini terbukti relevan ketika Antonelli mengalami tekanan besar di GP Imola, di mana ia dikelilingi teman, keluarga, dan mantan teman sekolah. Ia mengakui energi emosionalnya tak terkendali, berkontribusi pada performa buruknya yang berujung pada DNF (Did Not Finish).
“Saya tidak mengelola energi saya dengan baik waktu itu,” aku Antonelli. Tapi sejak saat itu, ia mulai lebih selektif terhadap komitmen luar trek.
Selain menjalin hubungan dengan Rossi, Antonelli juga menyebut bahwa ia memiliki hubungan baik dengan para pembalap MotoGP lainnya. Ia bahkan berencana hadir di GP San Marino di Misano, seminggu setelah GP Italia di Monza.
“Saya cukup beruntung bisa berteman baik dengan mereka semua. Di libur musim panas nanti saya ingin mampir ke paddock MotoGP, bukan cuma ke Vale,” ucap Antonelli.
Nasihat Rossi—yang telah meniti karier panjang penuh tekanan dan sorotan media—datang pada waktu yang tepat bagi Antonelli. Bagi remaja yang baru meniti puncak karier di panggung dunia, belajar mengelola energi, emosi, dan ruang pribadi bisa menjadi perbedaan antara sukses jangka panjang dan burnout.
Artikel Tag: Valentino Rossi, Kimi Antonelli, motogp, f1
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/nasihat-valentino-rossi-buat-kimi-antonelli-sukses-lewati-masa-sulit-di-f1
