Ligaolahraga.com -
Baru dua pekan yang lalu New Orleans Pelicans mengalahkan tim tamu Dallas Mavericks 119-116. Namun banyak hal telah berubah bagi kedua tim saat Mavericks mengunjungi Pelicans lagi pada Rabu (29/1) malam atau Kamis pagi WIB.
Pertemuan pada 15 Januari lalu menandai kekalahan ketiga beruntun bagi Dallas Mavericks, namun mereka telah mencatatkan rekor 3-3 sejak saat itu, termasuk dua kemenangan atas tim yang memimpin klasemen NBA, Oklahoma City.
Pertemuan terakhir itu juga menandai pertandingan kedua dari empat kemenangan beruntun, terbaik musim ini bagi Pelicans, namun mereka kemudian kalah dalam tiga pertandingan sejak saat itu.
Dallas Mavericks tidak diperkuat Luka Doncic atau Kyrie Irving pada pertandingan terakhir di New Orleans, namun Irving telah kembali.
Melawan tim tamu Washington pada Senin malam, Irving hanya mencetak 13 poin namun Klay Thompson berhasil memasukkan 7 dari 12 lemparan 3 angka dan mencetak 23 poin dalam kemenangan 130-108.
Dallas Mavericks menembak 53,3 persen dari lapangan, melesakkan 20 dari 45 tembakan tiga angka (44,4 persen) dan menghasilkan 39 assist dari 49 tembakan.
"Ini sesuatu yang harus kami lakukan untuk meraih kesuksesan dengan para pemain terbaik kami," kata Thompson tentang efisiensi serangan timnya. "Kami sangat mengandalkan Kyrie, sebagaimana mestinya, karena dia adalah salah satu pencetak iso terhebat dalam sejarah permainan, tetapi kami semua harus mempermudahnya."
Segalanya berjalan mudah bagi Thompson dan rekan setimnya saat melawan Wizards.
Dia menyamai rekor franchise Doncic untuk lemparan tiga angka yang dibuat dalam satu kuarter saat dia memasukkan 7 dari 10 tembakan tiga angka saat Dallas berlari menuju keunggulan 42-16 di akhir kuarter pertama.
Mavericks melaju ke kemenangan dobel digit pertama mereka sejak mengalahkan tim tamu Lakers 118-97 pada 7 Januari.
"Rasanya luar biasa karena kami membutuhkan kemenangan di mana kami membuat tim lain menjauh lebih awal," kata Thompson. "Sudah cukup lama sejak kami mendapatkannya, jadi senang rasanya bisa melakukannya secara kolektif."
Dallas Mavericks akan memulai lima pertandingan tandang pada hari Rabu. Mereka menelan enam kekalahan dari tujuh laga tandang terakhirnya.
New Orleans menyelesaikan tiga laga tandang tanpa kemenangan dengan kekalahan 113-104 di Toronto pada hari Senin. Kekalahan tersebut, termasuk di Memphis dan Charlotte, terjadi dengan rata-rata 17,7 poin.
Pelicans menembak 43,8 persen dari lapangan dan hanya memasukkan 6 dari 28 tembakan tiga angka melawan Toronto. Persentase 21,4 dari garis 3 poin adalah yang terendah kedua di New Orleans musim ini.
"Secara ofensif kami tidak memiliki permainan normal seperti biasanya yang telah kami lakukan dalam 10 atau lebih pertandingan terakhir," kata pelatih kepala Willie Green. "Kami memiliki beberapa penampilan yang berkualitas. Kami hanya tidak mengubahnya menjadi kemenangan. Terkadang hal itu terjadi. Anda harus membuat beberapa tembakan dan menyelesaikan beberapa penguasaan bola."
Salah satu pemain Pelicans yang berhasil melakukan tembakan adalah forward Zion Williamson. Ia memasukkan 13 dari 18 tembakan dan mencetak 31 poin.
"Dia sangat agresif, sampai ke ujung lapangan, turun ke bawah, membuat kami mendapat bonus lebih awal, yang membuatnya lebih mudah bagi yang lain," kata guard CJ McCollum. "Namun, kami harus memasukkan lemparan bebas."
New Orleans hanya melesakkan 20 dari 30 lemparan bebas, termasuk 5 dari 8 lemparan bebas oleh Williamson dan 2 dari 4 lemparan bebas oleh McCollum.
Mavericks juga mengalahkan Pelicans 132-91 pada 19 November di Dallas, di mana kedua tim akan mengakhiri seri musim ini pada 21 Februari.
Artikel Tag: dallas mavericks
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/preview-nba-dallas-mavericks-vs-new-orleans-pelicans-30-jan-2025
