Ligaolahraga.com -
Pertandingan kandang terakhir musim ini bagi New York Knicks dimulai dengan awal yang baik secara historis. Perjalanan tandang terpanjang Denver Nuggets pada musim ini tidak berjalan dengan baik.
New York Knicks akan menjamu Denver pada Rabu (29/1) malam atau Kamis pagi WIB dalam sebuah pertarungan antara dua tim yang berpotensi untuk meraih gelar juara NBA.
Kedua tim libur pada hari Selasa setelah bermain pada hari Senin.
New York Knicks memimpin hampir dengan skor telak dalam kemenangan 143-106 atas Memphis Grizzlies, sedangkan Nuggets menyia-nyiakan keunggulan 10 poin pada kuarter ketiga dan kalah dari Chicago Bulls, 129-121.
New York Knicks menyelesaikan rentetan kemenangan beruntun mereka yang paling produktif dalam hampir 60 tahun terakhir, setelah meraih kemenangan 143-120 atas Sacramento Kings pada Sabtu malam untuk membuka lima pertandingan kandang.
New York Knicks terakhir kali mencetak setidaknya 140 poin dalam pertandingan berturut-turut pada 11-14 Desember 1965, ketika Knicks mengalahkan Baltimore Bullets 150-127 dan mengungguli San Francisco Warriors 141-137.
Mikal Bridges (28 poin) memimpin tujuh pemain Knicks yang mencetak dobel digit pada Senin malam saat mereka hanya tertinggal satu kali - dengan skor 2-0 - dan mendominasi Grizzles di kedua ujung lapangan.
New York mengungguli Memphis 83-54 setelah turun minum dan menyelesaikan pertandingan dengan 20 steal, terbanyak kedua oleh tim NBA dalam satu pertandingan musim ini.
Atlanta Hawks melakukan 22 steal saat melawan Toronto Raptors pada 29 Desember.
New York, yang saat ini memiliki rekor 6-6 melawan tim-tim yang saat ini berada di posisi playoff, akan menutup laga kandangnya dengan menghadapi empat tim yang berada di antara enam tim teratas Wilayah Barat.
Los Angeles Lakers dijadwalkan akan berkunjung pada Sabtu (1/2) malam, diikuti oleh Houston Rockets pada Senin (3/2) malam.
"Mereka lawan yang tangguh - itu ujian yang bagus untuk kami," kata pelatih Knicks, Tom Thibodeau, tentang Grizzlies yang berada di posisi ketiga. "Dan kami harus kompak. Saya menyukai aktivitas kami secara keseluruhan. Saya pikir aktivitas pertahanan kami sangat luar biasa. Permainan yang hebat dan penuh usaha."
Upaya pertahanan belum kuat selama dua pertandingan terakhir untuk Nuggets, yang kalah secara berturut-turut untuk pertama kalinya sejak 25-27 Desember. Denver belum pernah kalah dalam tiga pertandingan berturut-turut sejak 9-14 Februari 2024.
Nuggets menyerah dengan total 262 poin kepada Bulls dan Minnesota Timberwolves. Itu merupakan poin terbanyak yang diserahkan oleh Denver dalam pertandingan beruntun sejak menyerah 264 poin dalam kemenangan overtime berturut-turut atas Toronto Raptors dan Brooklyn Nets pada 28-29 Oktober.
Denver mengizinkan tujuh pemain Bulls mencetak dobel digit pada Senin malam dan melepaskan 34 poin pada kuarter keempat, ketika Chicago memasukkan 13 dari 24 tembakan lapangan (54,2 persen), termasuk 6 dari 13 (46,2 persen) lemparan 3 poin.
"Kami mengacaukan permainan," ujar pelatih Nuggets, Michael Malone. "Anda membiarkan sebuah tim bertahan dan pada kuarter ketiga memasuki kuarter keempat, mereka benar-benar memasukkan bola ke tenggorokan kami dan melakukan rebound dan melakukan drive-and-kick three, drive-and-kick three, drive-and-kick three. Semua itu karena kami tidak dapat menjaga bola atau tidak dapat mengembalikannya."
Perjuangan pertahanan menyia-nyiakan permainan luar biasa dari Nikola Jokic.
Pemain Terbaik NBA tiga kali tersebut kembali membukukan triple-double (33 poin, 12 rebound, 14 assist) dan menjadi pemain pertama yang mampu menembak 10 dari 10 tembakan lapangan di paruh pertama dengan setidaknya delapan assist.
Artikel Tag: New York Knicks
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/preview-nba-denver-nuggets-vs-new-york-knicks-30-jan-2025
