Ligaolahraga.com -
Miami Heat yang sedang melaju kencang berusaha mempertahankan posisi terakhir di turnamen play-in saat menghadapi tuan rumah Washington Wizards Senin (31/3) malam atau Selasa pagi WIB di Capital One Arena.
Setelah mengalami 10 kekalahan beruntun, Miami Heat (33-41) memenangkan empat pertandingan beruntun - rekor terpanjang ketiga di NBA - dan butuh dua kemenangan lagi untuk mengamankan tempat di Turnamen Play-In.
Ini akan menjadi pencapaian yang signifikan bagi tim yang menghadapi gejolak sepanjang musim dan menukar pemain bintang Jimmy Butler pada bulan Februari.
"Para pemain kami senang berkompetisi," kata pelatih Miami Heat, Erik Spoelstra, setelah kemenangan timnya atas Sixers pada hari Sabtu. "Saya mengatakan hal ini saat kami kalah dalam pertandingan. Kami semua merasa hidup. Kami merasa hidup dari kompetisi dan tantangan serta betapa frustrasinya hal itu. Ketika Anda berada dalam situasi seperti itu, Anda juga bisa merasa mati, namun tidak demikian halnya dengan tim ini. Para pemain bersenang-senang dengan kompetisi ini dan membuat pertandingan-pertandingan ini menjadi sangat berarti."
Tyler Herro menjadi katalisator bagi kebangkitan Miami Heat belakangan ini. Dalam empat pertandingan terakhirnya, ia mencetak 30, 36, 20 dan 29 poin.
"Dia bermain dengan sangat sabar tanpa bola dan permainan benar-benar melambat untuknya," kata Spoelstra. "Dia pemain yang sangat baik dan para pemain semakin nyaman untuk mendapatkan bola saat dia bergerak. Saya menyukainya. Saya menyukai apa yang dia lakukan."
Tidak banyak yang dapat dicintai di Washington selain peluang NBA Draft.
Wizards yang memiliki rekor 16-58 kalah tujuh dalama delapan pertandingan terakhir mereka dan saat ini berada di posisi yang sama dengan Jazz dan Hornets untuk mendapatkan peluang terbaik untuk mendapatkan pemain nomor satu di Draft NBA mendatang.
Washington membiarkan 162 poin dalam kekalahan dari Pacers pekan lalu - poin terbanyak yang dicetak tim manapun di NBA musim ini - dan kalah dari Nets pada hari Sabtu melalui lay-up Drew Timme dengan 7,7 detik tersisa.
Pelatih Wizards, Brian Keefe, terus menunjukkan sisi positifnya.
"Kami sedang belajar, kami ingin melihat para pemain ini dalam situasi yang berbeda dan melihat bagaimana mereka mengatasi tekanan," kata Keefe setelah kekalahan dari Nets. "Situasi-situasi di akhir pertandingan sangat bagus. Mereka memiliki banyak hal yang mereka pelajari. Hal terbaik adalah ketahanan dan ketangguhan mereka. Saya sangat bangga dengan mereka pada akhirnya."
AJ Johnson, yang digaet Wizards dalam pertukaran Khris Middleton dengan Milwaukee, mencetak rekor karier 20 poin melawan Nets. Guard berusia 22 tahun, Colby Jones, juga menambahkan 20 poin.
"Saya pikir apa yang kita pelajari tentang Colby adalah dia adalah seorang pesaing," kata Keefe. "Dia datang dengan bola-bola lepas, defleksi bola, mencuri. Dia hanya membuat permainan yang menang. Hal-hal seperti itulah yang ingin kami pelajari."
Pemain Wizards No. 2 pada tahun 2024, Alex Sarr, mencetak dobel digit dalam sembilan dari 10 pertandingan terakhirnya.
Guard Washington, Jordan Poole, melesakkan 221 lemparan tiga angka musim ini, dua di bawah rekor franchise Bradley Beal dengan 223 lemparan tiga angka yang dicetaknya pada musim 2016-17.
Miami Heat memenangkan kedua pertemuan sebelumnya musim ini, termasuk kemenangan 106-90 di Miami pada tanggal 3 Maret.
Artikel Tag: Miami Heat
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/preview-nba-miami-heat-vs-washington-wizards-1-apr-2025
