Ligaolahraga.com -
Setelah kemenangan atas tim terbaik di Wilayah Barat, Minnesota Timberwolves akan bertandang menghadapi Los Angeles Lakers pada Kamis (27/2) malam atau Jumat pagi WIB.
Minnesota Timberwolves datang setelah meraih kemenangan tandang 131-128 melalui perpanjangan waktu melawan Oklahoma City Thunder pada hari Senin.
Dalam pertandingan itu, Minnesota Timberwolves bangkit dari ketertinggalan 25 poin di kuarter ketiga untuk memaksakan babak tambahan.
Mereka bahkan tertinggal 121-105 dengan 3:55 tersisa di babak pertama.
Minnesota Timberwolves menyamai rekor franchise untuk comeback terbesar, yang pertama kali terjadi pada 1996 saat mereka tertinggal 25 poin melawan Charlotte Hornets.
Jaden McDaniels mencetak 27 poin dengan 10 rebound dan Naz Reid menambahkan 22 poin dan 11 rebound saat Minnesota menembak 55,6 persen di babak kedua dan 59,1 persen di kuarter keempat.
Mereka memasukkan semua 22 percobaan lemparan bebas di kuarter keempat dan babak tambahan.
Dan Minnesota Timberwolves tahu bahwa mereka dapat menjadi lebih baik lagi.
Kemenangan yang menegaskan kembali terjadi tanpa Julius Randle (pangkal paha), Rudy Gobert (punggung) dan Donte DiVincenzo (jari kaki), sementara sang bintang, Anthony Edwards, memberikan yang terbaik yang ia bisa saat bermain dengan cedera betis.
Kemenangan tersebut membalas kekalahan 130-123 di kandang sendiri dari Oklahoma City satu hari sebelumnya.
"Wilayah Barat sangat ketat. Kami kekurangan pemain saat ini," kata pelatih Minnesota Chris Finch. "Kami hanya berusaha untuk tetap bertahan. Para pemain bekerja keras, memberi diri kami kesempatan setiap malam, dan itulah yang kami inginkan. Ini kemenangan besar bagi kami."
Edwards masih menghasilkan 17 poin dan 13 rebound, tetapi hanya memasukkan 1 dari 6 tembakan tiga angka dan hanya bermain selama 3:30 pada kuarter keempat dan 1:48 di babak tambahan.
Timberwolves hanya melesakkan satu tembakan dari lapangan dalam sembilan percobaan di babak perpanjangan waktu, tapi memasukkan kedelapan lemparan bebas dalam lima menit terakhir untuk memastikan kemenangan.
Sementara bintang Thunder, Shai Gilgeous-Alexander, mencetak 39 poin, ia hanya mencetak enam poin di kuarter keempat dan tiga poin di babak tambahan, saat Finch mengubah pertahanannya menjadi sebuah zona untuk jangka waktu yang lama.
Lakers bangkit kembali selama satu bulan ini dengan meraih 13-3 sejak 21 Januari dan mendapatkan sentakan selama periode tersebut ketika Luka Doncic diakuisisi dari Dallas Mavericks untuk Anthony Davis dan Max Christie.
Transisi ini berjalan lambat, dengan Lakers mencatatkan rekor 3-2 sejak kedatangan Doncic.
Namun pemain baru yang terkenal ini mencetak 32 poin, 10 rebound dan tujuh assist dalam kemenangan tandang atas Denver Nuggets pada hari Sabtu, kemudian mencetak triple-double dalam kemenangan atas mantan timnya pada hari Selasa.
Doncic mengemas 19 poin, 15 rebound dan 12 assist dalam kemenangan kandang 107-99 atas Mavericks, sembari menambahkan tiga steal dan dua blok.
Angka-angka keseluruhan itu membantu menyamarkan fakta bahwa ia hanya melesakkan 6 dari 17 tembakan lapangan dan hanya 1 dari 7 tembakan tiga angka.
"Ada banyak emosi, jujur saja," kata Doncic. "Saya bahkan tidak bisa menjelaskannya. Itu pertandingan yang berbeda. Seperti yang saya katakan, terkadang saya tidak tahu apa yang saya lakukan. Saya hanya senang ini sudah berakhir, jujur saja."
Pada usia 40 tahun, LeBron James terus melakukan perannya untuk Lakers, mengoleksi 27 poin dengan 12 rebound dalam 37 menit pertandingan melawan Dallas dan juga memainkan pertahanan yang solid.
"LeBron bermain di level pertahanan All-NBA," kata pelatih kepala Lakers, JJ Redick.
Artikel Tag: minnesota timberwolves
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/preview-nba-minnesota-timberwolves-vs-los-angeles-lakers-28-feb-2025
