Ligaolahraga.com -
Bintang San Antonio Spurs, Victor Wembanyama, memberikan kembali kepada tanah kelahirannya, dengan mendedikasikan dua lapangan basket outdoor di kampung halamannya di Le Chesnay, sebelah barat Paris.
Lapangan-lapangan tersebut, yang didesain sendiri oleh Wembanyama, diresmikan pada hari Selasa (21/1) dalam sebuah upacara yang penuh dengan kegembiraan dan kebanggaan.
Lapangan ini mencakup ruang untuk pertandingan 5 lawan 5 dan 3 lawan 3, yang dibangun sesuai dengan spesifikasi Wembanyama.
Manajer umum San Antonio, Brian Wright, menceritakan bagaimana ide tersebut terwujud: "Victor secara harfiah membuat sketsa setiap detail di papan tulis, mencurahkan segenap jiwa dan raganya dalam proyek ini untuk anak-anak."
Victor Wembanyama dan Spurs berada di Prancis pekan ini untuk pertandingan melawan Indiana Pacers, dengan waktu peresmian yang bertepatan dengan kunjungan mereka.
Meskipun ada beberapa tantangan, termasuk konstruksi musim dingin dan rintangan logistik di dekat Istana Versailles yang bersejarah, proyek ini selesai tepat pada waktunya.
Walikota Le Chesnay, Richard Delepierre, awalnya meragukan kelayakannya. "Mustahil," katanya, hanya untuk kemudian mengakui, "Mustahil bukan berarti tidak mungkin," karena pengadilan selesai sesuai jadwal.
Konstruksi dimulai hanya dua bulan yang lalu, mengubah lapangan lama menjadi ruang baru yang semarak dengan desain yang terinspirasi dari logo Spurs dan menara jam ikonik Le Chesnay.
Victor Wembanyama, yang tumbuh besar dengan bermain bola basket di Le Chesnay, menggambarkan proyek ini sebagai mimpi yang menjadi kenyataan. "Ini adalah mimpi saya untuk memiliki lapangan seperti ini ketika saya tinggal di sini," katanya.
Peresmian diakhiri dengan momen simbolis saat Wembanyama melakukan pukulan lob untuk melakukan dunk pertama di lapangan baru tersebut.
Le Chesnay, sebuah kota kecil berpenduduk sekitar 30.000 jiwa, kaya akan sejarah dan budaya olahraga. Menghadap ke Istana Versailles, daerah ini memiliki masa lalu yang kaya, dengan kisah-kisah Napoleon dan Louis XVI.
Namun hari ini, daerah ini menjadi pusat olahraga basket, tidak terlepas dari penghuninya yang paling terkenal. Anak-anak sekarang secara teratur mengenakan seragam Spurs dan mengambil inspirasi dari perjalanan Wembanyama.
Olahraga selalu menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas kota ini.
Ibu Victor Wembanyama, Elodie de Fautereau, seorang mantan pemain dan pelatih bola basket, memainkan peran penting dalam menumbuhkan kecintaannya pada olahraga ini.
Kota ini juga merayakan olahraga lain seperti bola tangan, balap mobil, dan acara berkuda.
Lapangan-lapangan tersebut merupakan bagian dari inisiatif "Play Paris" Spurs, yang bertujuan untuk menyatukan komunitas melalui olahraga.
CEO Spurs, RC Buford, menekankan visi yang lebih luas: "Proyek ini bukan hanya tentang membangun lapangan; ini tentang menciptakan pusat kegiatan yang dinamis yang menghormati perjalanan Victor dan menginspirasi generasi berikutnya."
Meskipun Spurs memberikan kontribusi yang signifikan terhadap proyek senilai $500.000, lapangan ini menghindari penghormatan yang berlebihan kepada Wembanyama. Preferensinya jelas: lapangan ini untuk komunitas, bukan untuk pengakuan pribadi.
Saat acara berakhir, Delepierre merefleksikan upaya tersebut: "Bakat Victor tidak hanya di lapangan; visi dan tekadnya membuat hal ini terjadi."
Bagi Victor Wembanyama, lapangan ini melambangkan lebih dari sekadar bola basket - lapangan ini merupakan jembatan antara masa lalunya dan masa depan para atlet muda Le Chesnay.
Artikel Tag: Victor Wembanyama
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/victor-wembanyama-resmikan-lapangan-basket-outdoor-di-kampung-halaman