Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Ada sesuatu tentang bermain di Indian Wells yang mengeluarkan kemampuan terbaik Iga Swiatek yang kini memenangkan 18 dari 19 laga terakhir yang ia lakoni di turnamen tersebut.
Petenis peringkat 2 dunia lolos ke babak keempat Indian Wells Open dengan hanya kehilangan dua game saja melawan Dayana Yastremska. Total, ia baru kehilangan empat game dari dua pertandingan yang sejauh ini telah ia lakoni di Indian Wells.
Di laga melawan Yastremska, ia hanya kehilangan empat poin dari servis pertamanya dan ia memenangkan sepuluh game secara beruntun.
Juara French Open musim 2024 mengklaim gelar Indian Wells Open sebanyak dua kali dalam tiga musim terakhir dengan satu-satunya kekalahan terjadi ketika ia menghadapi Elena Rybakina di semifinal musim 2023 dan petenis berkebangsaan Kazakhstan berakhir sebagai juara pada musim tersebut.
Petenis unggulan kedua menjadi petenis putri kesepuluh yang memenangkan gelar di Indian Wells sebanyak dua kali, tetapi belum ada petenis putri yang mampu mencetak hat-trick di turnamen tersebut, pencapaian yang musim ini ia incar.
“Sejujurnya, saya tidak tahu. Pastinya permukaan lapangan ini membantu, tetapi itu bukan satu-satunya. Anda masih harus melakukan pekerjaan anda,” ungkap Swiatek terkait kesuksesannya di turnamen WTA level 1000 tersebut.
“Saya selalu cukup fokus di sini dan juga menerima kesalahan yang akan terjadi di kondisi udara yang kering ini. Saya selalu memiliki waktu sebelum melakukan pekerjaan yang solid. Bukan berarti saya terburu-buru ke suatu tempat.”
Menilai lebih jauh, petenis berusia 23 tahun mengatakan bahwa format turnamen dua pekan juga membantu latihan terhadap permainannya sambil bertanding di waktu yang sama.
“Kadang-kadang di turnamen yang berlangsung satu pekan, tidak ada waktu untuk berlatih, contohnya,” tambah Swiatek.
“Tetapi di sini saya selalu mendapatinya. Saya tahu saya hanya merasa nyaman dan saya menemukan ritme saya di luar lapangan untuk memulihkan diri dengan baik. Saya rasa ini hanya kombinasi dari merasa senang berada di sini dan menjalani hidup yang menyenangkan.”
Indian Wellls musim ini digelar dengan menggunakan permukaan lapangan yang baru setelah Laykold mengamankan kesepakatan baru dan menggantikan Plexipave, yang bertanggung jawab atas lapangan di Indian Wells selama lebih dari dua dekade. Plexipave juga memiliki kesepakatan dengan US Open, Miami Open, dan turnamen lain.
Terlepas dari perubahan yang baru, petenis unggulan kedua tampak tidak melihat perbedaan yang besar dengan lapangan tersebut.
“Saya rasa itu tidak masalah. Masih lapangan yang lambat, melambung. Jadi, cukup sama, tetapi mungkin sedikit berbeda. Sulit bagi saya untuk mengatakannya,” tutur Swiatek.
“Saya mengatakan dari awal bahwa kami kembali setelah bermain di lapangan yang berbeda di sepanjang musim. Jadi, sulit untuk benar-benar membandingkannya dengan cara yang sama seperti yang saya lakukan setelah bermain selama satu pekan di permukaan lapangan yang satu dan pekan lainnya di permukaan yang lain.”
“Hanya ada sedikit perbedaan antara lapangan utama dan lapangan latihan, tetapi itu yang kami miliki di sebagian besar turnamen.”
Artikel Tag: Tenis, Indian Wells Open, Iga Swiatek
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/iga-swiatek-mantap-incar-sejarah-usai-kemenangan-telak-di-indian-wells
