Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Mirra Andreeva mengalami momen yang cukup lucu saat ia menyampaikan pidatonya setelah memenangkan final Indian Wells Open (BNP Paribas Open) musim 2025 melawan Aryna Sabalenka.
Petenis berusia 17 tahun memenangkan final Indian Wells Open sehingga kini ia mengantongi gelar turnamen WTA level 1000 untuk kali kedua secara beruntun dan juga 12 kemenangan beruntun setelah beberapa waktu lalu ia menang di Dubai.
Petenis unggulan kesembilan tidak melalui awal terbaik di final tersebut setelah petenis peringkat 1 dunia, Sabalenka memenangkan set pertama. Tetapi setelah itu, ia mampu menyamakan kedudukan menjadi satu set sama dan memaksakan set ketiga sebelum akhirnya ia keluar sebagai juara.
Dalam pidato kemenangannya, petenis berusia 17 tahun berterima kasih kepada dirinya sendiri, kemudian, di tengah gelak tawa penonton, Sabalenka, dan dirinya sendiri, mengatakan bahwa ia berlari seperti kelinci selama final demi mencoba mengimbangi “peluru” petenis peringkat 1 dunia.
“Terakhir tetapi tidak kalah penting, saya ingin berterima kasih kepada diri saya sendiri. Saya ingin berterima kasih kepada diri saya sendiri untuk berjuang sampai akhir dan untuk selalu percaya sampai akhir. Untuk tidak pernah berhenti, saya berusaha berlari seperti kelinci di pertandingan kali ini karena Aryna, ia mengirimkan peluru dan benar-benar menyulitkan hanya untuk mengimbanginya, jadi, saya berusaha yang terbaik. Itulah mengapa saya ingin berterima kasih kepada diri saya sendiri karena saya berpikir bahwa saya juga sedikit berperan. Jadi, terima kasih, semuanya,” ungkap Andreeva.
Sampai saat ini, kedua petenis telah bertemu sebanyak enam kali, dengan petenis berusia 17 tahun baru memetik dua kemenangan dari enam pertemuan tersebut. Pertemuan pertama mereka terjadi di babak keempat Madrid Open musim 2023 yang dimenangkan Sabalenka dengan dua set langsung.
Satu musim kemudian, mereka bertemu di turnamen yang sama, tetapi di perempatfinal dan sekali lagi petenis peringkat 1 dunia memenangkan pertemuan tersebut. Kemenangan pertama petenis berusia 17 tahun dalam rivalitas mereka terjadi beberapa pekan setelah pertemuan di Madrid, yaitu di perempatfinal French Open yang ia menangkan dengan tiga set.
Memasuki musim 2025, mereka telah bertemu sebanyak tiga kali dengan Sabalenka memenangkan pertemuan mereka di Brisbane dan Melbourne, tetapi sejauh ini, Andreeva berhasil memenangkan satu-satunya final yang mereka lakoni bersama di Indian Wells Open.
Artikel Tag: Tenis, Indian Wells Open, Mirra Andreeva, Aryna Sabalenka
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/mirra-andreeva-berterima-kasih-pada-diri-sendiri-usai-hindari-peluru-ini