Ligaolahraga.com -
Anthony Edwards memastikan Timberwolves tidak membawa momentum Oklahoma City ke Game 3. Sejak penerbangan pulang hingga tip-off, energinya tidak pernah goyah - begitu pula dengan Minnesota.
Edwards mencetak 30 poin, meraih sembilan rebound, dan enam assist - semuanya hanya dalam tiga kuarter - untuk memimpin Wolves meraih kemenangan dominan 143-101 pada Sabtu (24/5) malam. Kemenangan ini memangkas keunggulan Thunder di final Wilayah Barat menjadi 2-1.
“Hanya tekanan utama pada bola,” kata Edwards. “Dan menembak sebanyak yang saya bisa.”
Julius Randle bangkit kembali dari Game 2 yang sulit dengan 24 poin, sementara rookie Terrence Shannon Jr. menambahkan 15 poin hanya dalam 13 menit dari bangku cadangan.
Serangan Minnesota Timberwolves membuat pertahanan Oklahoma City yang berada di peringkat teratas kewalahan setelah kekalahan beruntun.
“Kekuatan mereka di ujung lapangan lebih baik daripada fisik dan tekanan kami - hal-hal yang biasanya kami lakukan dengan baik,” kata pelatih Thunder, Mark Daigneault.
MVP yang baru saja dinobatkan, Shai Gilgeous-Alexander, hanya mencetak 14 poin, hasil 4 dari 13 tembakan dan empat kali melakukan turnover. Ia ditarik keluar dengan 4:25 tersisa di kuarter ketiga dan Thunder tertinggal 38 poin.
“Rasanya seperti kami masuk ke dalam permainan, dan mereka tidak,” kata Gilgeous-Alexander. “Mereka melesat di awal pertandingan, dan kami tidak pernah pulih.”
Game 4 akan berlangsung pada Senin (26/5) malam di Minneapolis.
Thunder melakukan 50% tembakan selama dua pertandingan pertama, tetapi hanya memasukkan 12 dari 40 tembakan di paruh pertama pada hari Sabtu.
Pertahanan Timberwolves memaksa terjadinya turnover, menutup dengan keras, dan membuat para penonton di Target Center berteriak-teriak.
Gilgeous-Alexander, yang sempat melewati 13 menit tanpa mencetak angka, dicemooh dengan keras setiap kali ia menyentuh bola.
Para penggemar meneriakkan “Pedagang lemparan bebas!” selama perjalanannya menuju garis tembakan bebas - sindiran terhadap kemampuannya dalam menarik pelanggaran.
Randle, yang dicadangkan pada kuarter keempat di Game 2, terlihat lebih segar, menampilkan fadeaway dan serangannya yang khas.
Edwards juga menemukan tembakannya dari jauh, memasukkan 5 dari 8 lemparan tiga angka setelah hanya memasukkan 1 dari 9 percobaan di Game 2.
Ia juga membawa intensitas pertahanan, mengejar bola-bola lepas dan mengubahnya menjadi dunk. Minnesota, yang unggul 69-37 pada kuarter ketiga dari dua pertandingan pertama, memastikan sejarah tidak terulang kembali.
Edwards menutup penampilannya dengan sebuah reverse layup: dijaga ketat oleh Isaiah Joe, ia menggiring bola baseline dan melakukan reverse layup untuk memperbesar keunggulan menjadi 79-52.
“Itulah yang kami butuhkan untuk dia lakukan,” kata pelatih Timberwolves, Chris Finch. “Ketika dia melakukan itu, itu membawa kami ke tingkat yang lebih tinggi.”
Artikel Tag: Timberwolves
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/timberwolves-bangkit-di-game-3-pangkas-keunggulan-thunder-jadi-2-1
