5 Masalah Kesehatan Mental yang Paling Sering Disalahpahami

1 month ago 10
  1. SEHAT
  2. DIAGNOSIS

Sejumlah masalah kesehatan mental kerap disalahpahami sehingga bisa sangat berdampak pada penanganannya.

Rabu, 13 Nov 2024 14:00:12

5 Masalah Kesehatan Mental yang Paling Sering Disalahpahami Tanda-tanda Depresi (©Pexels)

Kita hidup di era di mana kesadaran akan kesehatan mental semakin meningkat. Tagar seperti #itsokaytotalk dan #mentalhealthmatters kerap menghiasi media sosial kita, mendorong orang untuk lebih terbuka dalam berbicara tentang perasaan mereka.

Namun, di balik meningkatnya kesadaran ini, masih ada kesenjangan besar dalam pemahaman spesifik mengenai beberapa gangguan kesehatan mental. Misinformasi yang beredar tidak hanya salah, tetapi juga bisa merugikan mereka yang menderita. Berikut adalah lima masalah kesehatan mental yang paling sering disalahpahami.

Orang lain juga bertanya?

1. Depresi

Depresi mungkin tampak seperti gangguan yang cukup dikenal, tetapi ada perbedaan besar antara perasaan sedih sementara dan depresi klinis yang didiagnosis. "Depresi klinis adalah suasana hati yang rendah yang dapat berlangsung lama atau terus kembali, memengaruhi kehidupan sehari-hari Anda," menurut definisi dari NHS.

Gejala depresi mencakup perasaan kosong, letih, hilangnya minat pada aktivitas yang dulunya menyenangkan, hingga perubahan berat badan. Orang yang menderita depresi sering kali merasa sulit untuk melakukan kegiatan sehari-hari seperti mandi atau bahkan bangun dari tempat tidur. Siklus ini bisa menjadi lingkaran setan, di mana kehilangan motivasi memperparah keadaan dan membuat mereka semakin terjebak dalam perasaan putus asa.

Pengobatan depresi sering kali melibatkan Terapi Perilaku Kognitif (CBT) dan penggunaan obat antidepresan seperti fluoxetine atau sertraline.

5 Masalah Kesehatan Mental yang Paling Sering Disalahpahami bipolar Freepik

2. Gangguan Obsesif-Kompulsif (OCD)

Gangguan Obsesif-Kompulsif (OCD) sering disalahartikan sebagai kebiasaan rapi atau perfeksionisme. Namun, OCD jauh lebih kompleks. OCD terdiri dari dua elemen utama: obsesi dan kompulsi. Obsesi adalah pikiran, gambar, atau dorongan yang tidak diinginkan dan menyebabkan distress besar. Kompulsi adalah tindakan yang dilakukan untuk meredakan distress yang disebabkan oleh obsesi.

Kompulsi tidak selalu fisik seperti mencuci tangan berulang kali. Kompulsi juga bisa bersifat mental, seperti merenung secara berlebihan atau mencoba menghentikan pikiran buruk. Pengobatan utama untuk OCD adalah Terapi Eksposur dan Pencegahan Respon (ERP), di mana penderita secara perlahan dihadapkan pada ketakutan mereka tanpa melakukan kompulsi.

3. Gangguan Bipolar

Gangguan bipolar sering dianggap sebagai perubahan suasana hati yang sederhana. Faktanya, gangguan ini melibatkan siklus mood yang ekstrem antara mania dan depresi. Mania dapat ditandai dengan perasaan sangat bahagia, penuh energi, dan perilaku impulsif, sedangkan fase depresi menyerupai gejala depresi berat.

Menurut NHS, "Gangguan bipolar adalah kondisi kesehatan mental yang memengaruhi suasana hati Anda, yang bisa berayun dari satu ekstrem ke ekstrem lainnya." Pengobatan gangguan bipolar melibatkan kombinasi obat seperti lithium dan terapi berbicara.

5 Masalah Kesehatan Mental yang Paling Sering Disalahpahami Ilustrasi Skizofrenia Bing Image Creator

4. Gangguan Kepribadian Ambang (BPD)

Gangguan Kepribadian Ambang (BPD) adalah salah satu gangguan yang paling disalahpahami dan sering distigmatisasi. BPD memengaruhi cara seseorang berhubungan dengan orang lain dan dirinya sendiri, dengan gejala seperti ketakutan akan ditinggalkan, hubungan yang tidak stabil, dan impulsivitas.

Ada lebih dari 200 kombinasi kriteria diagnostik yang bisa mengarah pada diagnosis BPD, yang menunjukkan kompleksitas gangguan ini. Terapi utama untuk BPD adalah Terapi Perilaku Dialektis (DBT), yang membantu penderita mengelola emosi yang sulit dan membuat perubahan positif dalam hidup mereka.

5. Skizofrenia

Skizofrenia adalah gangguan mental yang sering disalahpahami dan diwarnai dengan stigma. Penderita skizofrenia mungkin mengalami halusinasi, delusi, dan kesulitan dalam menjaga kontak dengan realitas. Gejala umum lainnya termasuk isolasi sosial, energi rendah, dan kesulitan fokus.

Skizofrenia sering diperlakukan dengan kombinasi CBT dan obat antipsikotik seperti olanzapine atau risperidone. Hidup dengan skizofrenia memerlukan kekuatan besar, karena penderita harus menghadapi realitas yang terdistorsi sambil menjalani kehidupan sehari-hari.

Kesalahpahaman tentang gangguan-gangguan ini dapat menyebabkan penderita merasa diabaikan dan kurang dipahami. Dengan lebih banyak edukasi dan pemahaman, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih mendukung dan inklusif bagi mereka yang hidup dengan kondisi kesehatan mental. Jangan pernah menganggap enteng perjuangan mereka, dan mari kita bersama-sama berupaya untuk lebih peduli dan paham setiap harinya.

Artikel ini ditulis oleh

Rizky Wahyu Permana

Editor Rizky Wahyu Permana

R

Reporter

  • Rizky Wahyu Permana
Tak Hanya Gen Z, Lansia juga Berpotensi Mengalami Gangguan Mental, Ini Gejalanya

Tak Hanya Gen Z, Lansia juga Berpotensi Mengalami Gangguan Mental, Ini Gejalanya

Meskipun tidak ada cara pasti, cara mencegah gangguan mental pada lansia dengan, mengelola stres, menjalani pengobatan secara rutin, & menjaga hubungan sosial.

Berkenalan Dengan Anxiety, Gangguan Kecemasan yang Sering Menghinggapi Pekerja Kantoran

Berkenalan Dengan Anxiety, Gangguan Kecemasan yang Sering Menghinggapi Pekerja Kantoran

Dalam konteks pekerja kantoran, tekanan dan tuntutan pekerjaan dapat menjadi pemicu yang potensial untuk munculnya anxiety disorder.

9 Fakta tentang Kesehatan Mental, Perlu Tahu

9 Fakta tentang Kesehatan Mental, Perlu Tahu

Kesehatan mental adalah kondisi yang kompleks dan melibatkan aspek-aspek psikologis, emosional, perilaku, dan sosial.

Kerap Dianggap Gangguan Mental yang Sama, Kenali Perbedaan Antara Borderline Personality Disorder dan Bipolar

Kerap Dianggap Gangguan Mental yang Sama, Kenali Perbedaan Antara Borderline Personality Disorder dan Bipolar

Sejumlah gangguan mental kerap dianggap sebagai hal yang sama. Hal ini lah yang kerap terjadi pada Borderline Personality Disorder dan Bipolar.

Ditanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara

Ditanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara

Melantur saat berbicara bisa disebabkan oleh kondisi bernama psikosis yang merupakan keadaan mental yang kompleks.

Tipe OCD yang Perlu Diketahui, Jangan Abaikan Cirinya

Tipe OCD yang Perlu Diketahui, Jangan Abaikan Cirinya

Gangguan Obsesif-Kompulsif (OCD) adalah kondisi kesehatan mental yang kompleks dan punya banyak tipe. Setiap tipe memiliki cirinya sendiri.

Waspada Gangguan Kesehatan Mental saat Hamil, Ketahui Jenisnya Beserta Cara Mencegahnya

Waspada Gangguan Kesehatan Mental saat Hamil, Ketahui Jenisnya Beserta Cara Mencegahnya

Gangguan kesehatan mental adalah masalah serius yang perlu diantisipasi oleh para ibu hamil. Ketahui jenis dan cara mencegahnya sekarang juga.

Penyakit Psikologis Bipolar Disorder, Ini Gejalanya

Penyakit Psikologis Bipolar Disorder, Ini Gejalanya

Penjelasan mengenai salah satu penyakit psikologis yakni bipolar disorder beserta gejala dan cara mengatasinya.

Apa Itu Anxiety? Ketahui Jenis dan Cara Mengatasinya

Apa Itu Anxiety? Ketahui Jenis dan Cara Mengatasinya

Merdeka.com merangkum informasi tentang apa itu anxiety, jenisnya, dan cara mengatasi anxiety.

Sindrom Skizofrenia adalah Gangguan Halusinasi, Ketahui Gejala dan Komplikasinya
7 Gejala Awal Depresi yang Perlu Diwaspadai Sebelum Semakin Memburuk

7 Gejala Awal Depresi yang Perlu Diwaspadai Sebelum Semakin Memburuk

Sebelum berubah menjadi depresi, terdapat sejumlah gejala yang perlu dikenali.

Bipolar Depression adalah Kondisi Depresi Bipolar, Ketahui Perbedaannya dengan Depresi Mayor
Read Entire Article
International | Politik|