6 Pemain Timnas Indonesia dengan Keturunan Maluku, Ada yang Berdarah Raja

2. BOLA

Darah Maluku mengalir di tubuh pemain Timnas Indonesia, dari Kevin Diks hingga Shayne Pattynama, menunjukkan kontribusi besar keturunan Maluku dalam sepak bola.

Selasa, 12 Nov 2024 10:29:23

Potret Ganteng Kevin Diks, Idola Baru dan Calon Senjata Timnas Indonesia (©Potret Ganteng Kevin Diks, Idola Baru dan Calon Senjata Timnas Indonesia. (instagram/kevindiks2))

Pemain sepak bola berdarah Maluku telah lama menjadi pilar penting bagi Timnas Indonesia, baik di tim putra maupun tim putri. Keturunan Maluku yang kaya akan sejarah dan tradisi olahraga telah memberikan kontribusi besar dalam dunia sepak bola nasional. Hal ini semakin terlihat dengan hadirnya pemain-pemain baru yang memiliki darah Maluku dalam skuad Timnas Indonesia.

Pemain-pemain seperti Kevin Diks, Shayne Pattynama, hingga Noa Leatomu merupakan contoh nyata bagaimana darah Maluku tetap memiliki peran signifikan dalam memperkuat Timnas Indonesia. Meskipun banyak dari mereka yang lahir dan besar di Belanda, mereka tetap memiliki hubungan kuat dengan Indonesia, khususnya Maluku, dan datang dengan semangat untuk membela tanah air.

Beberapa pemain ini bahkan sudah memiliki pengalaman bermain di klub-klub besar Eropa sebelum memutuskan untuk memilih Indonesia sebagai negara yang mereka bela. Dari marga-marga terkemuka di Maluku, seperti Bakarbessy, Lekatompessy, hingga Oratmangoen, setiap pemain membawa cerita unik dan kontribusi penting bagi dunia sepak bola Indonesia. Berikut ini adalah 6 pemain Timnas Indonesia yang memiliki keturunan Maluku, dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (12/11).

Asal Usul Keturunan Maluku dalam Sepak Bola Indonesia

Masyarakat Maluku dikenal memiliki bakat alami di berbagai bidang, termasuk olahraga, terutama sepak bola. Beberapa nama besar seperti Ricardo Salampessy, Imran Nahumarury, dan Stefano Lilipaly sudah menjadi bagian penting dalam sejarah sepak bola Indonesia. Mereka tidak hanya mewakili Indonesia, tetapi juga membawa kebanggaan masyarakat Maluku lewat prestasi mereka di lapangan.

Menurut penelitian dari Pusat Studi Maluku Universitas Pattimura, wilayah-wilayah seperti Ambon dan Lease telah menghasilkan banyak tokoh olahraga dengan bakat luar biasa, yang kemudian berperan besar dalam perkembangan sepak bola nasional.

1. Kevin Diks: Pewaris Marga Bakarbessy

Kevin Diks, bek yang pernah bermain untuk Fiorentina, merupakan pemain yang memiliki darah Maluku dari pihak ibunya. Ibunya berasal dari marga Bakarbessy, salah satu marga terpandang di Negeri Waai, Maluku Tengah.

Kevin mengaku sangat bangga bisa mewakili Indonesia meskipun ia lahir dan dibesarkan di Belanda. Marga Bakarbessy sendiri dikenal memiliki sejarah panjang dan dihormati sebagai pemimpin di wilayah mereka, bahkan sering kali diangkat menjadi raja atau pemimpin adat.

2. Eliano Reijnders: Keturunan Marga Lekatompessy

Eliano Reijnders, pemain yang kini sedang naik daun di Eropa, juga memiliki keturunan Indonesia melalui kakeknya, Jantje Lekatompessy.

Keluarga Lekatompessy berasal dari Latuhalat, Ambon, yang dikenal sebagai salah satu marga tua dan terhormat di Maluku. Eliano mendapatkan dorongan besar dari ibunya, Angelina Lekatompessy, yang lahir di Jakarta sebelum menetap di Belanda.

3. Shayne Pattynama: Keturunan Maluku dari Semarang

Shayne Pattynama, yang dikenal sebagai bek tangguh, merupakan pemain naturalisasi yang memiliki keturunan Maluku dari pihak ayahnya, yang lahir di Semarang.

Meskipun belum pernah mengunjungi Maluku, Shayne berencana untuk pulang ke tanah leluhurnya dan menggali lebih dalam akar budaya keluarganya.

4. Ragnar Oratmangoen: Pewaris Nama Besar dari Kepulauan Tanimbar

Ragnar Oratmangoen, pemain asal Indonesia yang kini bermain di Belanda, membawa nama besar keluarganya dari marga Oratmangoen. Keluarga Oratmangoen memiliki kedudukan terhormat di Indonesia, dengan beberapa anggota keluarga yang berkarier sebagai diplomat dan politisi. Ragnar adalah salah satu pemain yang bangga dengan darah Indonesia yang mengalir dalam dirinya.

5. Estella Loupatty: Naturalisasi untuk Timnas Putri Indonesia

Estella Loupatty, pemain keturunan Maluku yang lahir di Belanda, memilih untuk mengikuti program naturalisasi demi bisa membela Timnas Putri Indonesia. Estella memiliki akar keluarga dari Pulau Tuhaha, Maluku Tengah, dan kini memperkuat klub sepak bola putri Jong Telstar Vrouwen di Belanda. Keputusannya untuk membela Timnas Putri Indonesia menunjukkan komitmennya untuk turut berkontribusi pada sepak bola tanah air.

6. Noa Leatomu: Bek Muda Berbakat di Timnas Putri

Noa Leatomu, pemain muda yang kini bermain untuk Jong Fortuna Sittard, merupakan pemain berbakat dengan darah Maluku. Meskipun ia dibesarkan di Belanda, Noa sangat bangga dengan warisan Maluku yang ada dalam dirinya dan berharap dapat memberikan kontribusi besar bagi Timnas Putri Indonesia.

Kiprah Keluarga Maluku di Sepak Bola Internasional

Tidak hanya di Indonesia, keturunan Maluku juga banyak yang berkiprah di dunia sepak bola internasional. Hal ini semakin membuktikan bahwa darah Maluku membawa bakat dan semangat juang tinggi, bahkan di level dunia. Keberhasilan mereka dalam berkarier di klub-klub Eropa menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk mengikuti jejak mereka.

Persiapan Timnas Jelang Piala AFF 2024

Timnas Putri Indonesia kini tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi Piala AFF 2024 yang akan digelar di Laos. Pemain-pemain keturunan Maluku menjadi andalan dalam skuad yang dipersiapkan oleh pelatih kepala, dengan harapan bisa meraih prestasi maksimal di turnamen tersebut.

Warisan Budaya dan Bakat Maluku dalam Sepak Bola

Jejak sejarah dan warisan budaya Maluku tak hanya terlihat dalam adat dan tradisi, tetapi juga dalam kontribusi besar mereka di dunia sepak bola. Dari generasi ke generasi, keturunan Maluku terus menunjukkan bakat luar biasa yang memperkaya tim nasional Indonesia, mewarnai sepak bola tanah air dengan prestasi yang membanggakan.

Siapa saja pemain keturunan Maluku yang membela Timnas Indonesia?

Beberapa pemain keturunan Maluku yang membela Timnas Indonesia antara lain Kevin Diks, Shayne Pattynama, dan Noa Leatomu.

Apa itu marga dalam budaya Maluku?

Marga atau fam adalah nama keluarga yang digunakan sebagai identitas dan menunjukkan asal-usul seseorang di Maluku.

Apa rencana Shayne Pattynama untuk mengunjungi Maluku?

Shayne Pattynama berencana untuk mengunjungi Maluku guna mengenal lebih jauh budaya dan asal-usul keluarganya.

Dengan kontribusi para pemain berbakat ini, warisan Maluku dalam sepak bola Indonesia semakin kuat, dan para pemain tersebut terus menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan Timnas Indonesia menuju kesuksesan di tingkat internasional.