Calon Pimpinan KPK Ini Tawarkan Pola Kerja Gatot Kaca Untuk Berantas Korupsi

1 month ago 10
  1. PERISTIWA
  2. NASIONAL

Fitroh menerangkan, Idola adalah sebuah singkatan yakni Integritas, Dedikasi, Objektif, Loyalitas dan Adil.

Senin, 18 Nov 2024 19:04:18

Calon Pimpinan KPK Ini Tawarkan Pola Kerja Gatot Kaca Untuk Berantas Korupsi Gedung Merah Putih KPK (©©Merdeka.com)

Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Fitroh Rohcahyanto menawarkan konsep kerja bernama Idola dan Gatot Kaca. Konsep tersebut ia buat untuk memberantas korupsi. 

Hal itu dipaparkan Fitroh dalam fit and proper test Capim KPK di Komisi III DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/11).

Dia menerangkan, Idola adalah sebuah singkatan yakni Integritas, Dedikasi, Objektif, Loyalitas dan Adil.

"Idola itu saya gambarkan dalam sebuah piramid dari mulai dasar dan puncak. Dimulai dari sebuah huruf I, fundamennya sebuah sistem kalau ingin bebas dari korupsi maka harus didasarkan pada integritas. Termasuk semua lembaga bahkan termasuk lembaga KPK" kata Fitroh.

Tak hanya Integritas, kata Fitro dibutuhkan dedikasi sebagai bentuk pengorbanan tenaga, pikiran serta waktu.

"kemudian berpiki dan bersikap obyektif ini yang saya kira sulit. Apalagi dalam konteks penanganan perkara. Obyektif itu mampu berpikir secara jernih tanpa kepentingan apapun," ujarnya.

Di samping itu, diperlukan loyalitas. Fitroh mengatakan, tanpa loyalitas maka capaian hak adil akan sulit tercapai. 

"Oleh karenanya kemudian puncaknya adalah seungguhnya menciptakan sebuah kata adil. Adil untuk siapa? Tentu adil untuk semua lapisan masyarakat sebsgai tujuan bernegara," sambungnya.

Untuk menciptakan sistem Idola tersebut, dia menawarkan pola kerja Gatot Kaca yang merupakan sebuah akronim dari Gerak cepat, Totalitas, Komprehensif, Adaptif, Cerdas dan Amanah.

"Seungguhnya ketika saya mau memaparkan ini saya punya angan angan ini konsep kerja KPK harusnya Gatot Kaca," katanya.

Fitroh menambahkan, Gatot Kaca juga mesti mesra dengan Pandawa Lima yang ia ibaratkan seperti Polri, Kejaksaan, PPATK, BPK dan BPKP.

"Siapa itu pandawa 5? Arjuna, Yudistira, Bima, Nakula, Sadewa. Arjuna itu siapa tokoh yg punya karaketer pelindung ini lah polisi. Yudistira punya karakter menonjol bijaksana yaitu Kejaksaan," ucapnya.

"Bima mempunyai karakter dewa angin yang masuk ke semua lini yaitu PPATK, nakula sadewa itu lah saudara kembar yang karakter teliti itu lah BPK dan BPKP. Mesra dalam arti bersinergi," tutup Fitroh.

Artikel ini ditulis oleh

Achmad Fikri Fakih Haq

Editor Achmad Fikri Fakih Haq

M

Reporter

  • Muhammad Genantan Saputra
Rencana Pembentukan Kortas Kapolri Dinilai Bisa Membantu KPK dan Kejagung

Rencana Pembentukan Kortas Kapolri Dinilai Bisa Membantu KPK dan Kejagung

Rencana pembentukan Kortas nantinya bakal membantu lembaga antirasuah serta Korps Adhyaksa.

Polri 1 tahun yang lalu

Brigjen Pol Cahyono Wibowo Pimpin Kakortastipidkor Polri, Ini Profilnya

Brigjen Pol Cahyono Wibowo Pimpin Kakortastipidkor Polri, Ini Profilnya

Korps Tindak Pidana Korupsi (Kakortastipidkor) adalah lembaga baru di Polri.

 Sudah Sampai di Meja Presiden

Kapolri soal Pembentukan Kortas Tipikor: Sudah Sampai di Meja Presiden

Kehadiran Kortas Tipidkor diharapkan bisa menjadi solusi dan jawaban atas kegelisan masyarakat terhadap kejahatan korupsi.

 Perjuangan untuk Berantas Korupsi Harus Tetap Berkobar
Pimpinan KPK Harapkan Presiden Jadi Panglima Pemberantasan Korupsi

Pimpinan KPK Harapkan Presiden Jadi Panglima Pemberantasan Korupsi

Ada sejumlah hal yang perlu ada perubahan, terutama yang menyangkut masalah manajemen SDM.

KPK 6 bulan yang lalu

Ditunjuk Jadi Kakortastipidkor, Intip Isi Garasi Brigjen Cahyono Wibowo yang Punya Harta Rp5,6 Miliar
 Hanya Prabowo-Gibran yang Belum Pernah di Panggil KPK
 Ada 3 Direktorat Termasuk Penelusuran Aset

Jokowi Resmikan Kortas Tipikor, Kapolri: Ada 3 Direktorat Termasuk Penelusuran Aset

Perpres bernomor 122 Tahun 2024 merupakan perubahan kelima dari Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Polri.

Ini Formasi 9 Nama Pansel Capim dan Dewas KPK Ditetapkan Jokowi, Tak Ada Mantan Pimpinan Sebelumnya
 Ganjar Sebut Pemimpin Bukan Malaikat, Ungkap 6 Pilar Menuju Indonesia Emas
 Ganjar Sebut Pemimpin Bukan Malaikat, Ungkap 6 Pilar Menuju Indonesia Emas
Sejarah Berdirinya KPK, Tugas dan Perannya Dalam Membasmi Korupsi di Indonesia

Sejarah Berdirinya KPK, Tugas dan Perannya Dalam Membasmi Korupsi di Indonesia

KPK bertugas untuk mengatasi, menanggulangi dan memberantas korupsi di Indonesia

KPK 1 tahun yang lalu

Read Entire Article
International | Politik|