Dampak Buruk Menahan BAB, Simak Bahayanya Bagi Kesehatan

2 months ago 12
  1. TRENDING

Seseorang yang sering menunda buang air besar biasanya merasakan berbagai gejala tidak nyaman akibat gangguan pada kebiasaan buang airnya.

Senin, 18 Nov 2024 09:34:00

Dampak Buruk Menahan BAB, Simak Bahayanya Bagi Kesehatan Ilustrasi Toilet. (Foto: Unsplash/Rashid Khreiss) (©© 2024 Liputan6.com)

Di era yang serba cepat saat ini, banyak karyawan di kantor yang cenderung menahan buang air besar (BAB). Berbagai faktor menjadi penyebab mengapa mereka mengabaikan dorongan untuk menggunakan toilet, salah satunya adalah rasa tidak nyaman.

Profesor Peter Katelaris, seorang ahli gastroenterologi dari Sydney, menyatakan bahwa kondisi ini sering terjadi di kalangan pekerja kantoran, khususnya wanita muda, yang mungkin enggan menggunakan toilet di tempat kerja.

Orang lain juga bertanya?

"Orang mungkin mencoba mengesampingkan keinginan untuk buang air besar," ungkap Prof Katelaris kepada news.com.au.

"Beberapa orang melakukan hal ini karena mereka menganggap tidak nyaman atau memalukan untuk pergi ke toilet saat sibuk bekerja. Yang lain tidak suka menggunakan toilet umum bersama, dan lebih memilih menggunakan toilet sendiri, jadi tekanlah keinginan tersebut yang kemudian hilang," lanjutnya.

Ketika mereka akhirnya merasa nyaman, mereka mungkin akan duduk di toilet dan berusaha untuk mengejan meskipun dorongan untuk buang air besar sudah tidak ada lagi. Sering kali, hal ini berujung pada kekecewaan seiring berjalannya waktu.

Lebih dari itu, penelitian menunjukkan bahwa orang yang sering menahan BAB cenderung mengalami berbagai gejala tidak nyaman akibat gangguan kebiasaan buang air besar mereka.

"Bisa menimbulkan kembung, penuh, dan rasa tidak nyaman karena mengalami konstipasi," jelasnya.

Prof Katelaris menyarankan agar orang pergi ke toilet saat ada "panggilan untuk buang air besar", bukan menunggu hingga merasa ingin pergi.

"Beberapa orang mengharapkan ususnya terbuka saat mereka menginginkannya, biasanya setelah sarapan dan sebelum bekerja," tambahnya.

"Mereka duduk dalam harapan dan penantian, terkadang untuk waktu yang lama, menunggu sesuatu terjadi," lanjutnya.

Kebiasaan ini dapat menyebabkan mereka mengejan secara paksa, yang berpotensi mengakibatkan retakan di sekitar anus (kulit sobek yang menyakitkan) dan wasir. Pada orang yang lebih tua, kondisi ini bahkan bisa menjadi berbahaya, karena mengejan secara berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah, yang pada gilirannya dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Tubuh Bukan Mesin

Menurut Prof Katelaris, penting untuk diingat bahwa "tubuh kita bukanlah mesin." Kita perlu merespons sinyal-sinyal dari tubuh, seperti pergi ke toilet saat kita merasakannya.

Sama halnya dengan kita yang makan saat lapar, minum saat haus, dan tidur saat lelah, kita juga harus memperhatikan dorongan untuk buang air besar ketika tubuh memberi tahu kita.

Dalam konteks pola makan yang dianggap "sehat", ada anggapan umum bahwa buang air besar harus dilakukan setiap hari. Namun, Prof Katelaris menekankan bahwa meskipun kebiasaan ini sering terlihat, frekuensi buang air besar yang berbeda-beda tetap bisa dianggap normal.

"Apa yang normal bagi satu orang mungkin tidak normal bagi orang lain," katanya menjelaskan.

Secara umum, mayoritas orang dewasa memiliki frekuensi buang air besar antara tiga kali sehari hingga tiga kali seminggu, dan ini menunjukkan bahwa setiap individu memiliki ritme yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk tidak membandingkan diri kita dengan orang lain dan lebih mendengarkan kebutuhan tubuh kita sendiri.

Dengan memahami hal ini, kita bisa lebih menghargai dan merawat tubuh kita dengan cara yang lebih baik.

Terapkan Pola Makan Sehat dan Olahraga

Untuk menjaga kesehatan usus yang optimal, disarankan untuk kembali ke prinsip-prinsip dasar seperti mengadopsi pola makan yang sehat, memastikan asupan cairan yang mencukupi, dan rutin berolahraga.

"Ingat, manusia pada dasarnya telah berevolusi sebagai makhluk omnivora. Usus kita berfungsi paling baik ketika kita mengonsumsi makanan yang telah kita kembangkan untuk dimakan. Ini tidak rumit," jelasnya.

Dia menekankan pentingnya mengonsumsi makanan utuh yang seimbang dengan porsi yang terkontrol, serta menghindari makanan yang sangat diproses. Makanan yang kaya serat, seperti sayuran, buah-buahan, minyak sehat, biji-bijian, dan kacang-kacangan, sangat dianjurkan.

"Jika pola makan sebagian besar mengandung makanan rendah serat, makanan olahan, dan makanan ultra-olahan, kemungkinan besar fungsi usus akan terpengaruh -- serta banyak potensi kerugian lainnya bagi kesehatan kita," tambahnya.

Perhatikan Kebutuhan Cairan dan Kondisi Kesehatan

Asupan cairan yang cukup sangat penting untuk kesehatan. Menurutnya, tidak ada jumlah pastinya untuk setiap hari.

"Bagi kebanyakan orang sehat, jika mulut Anda kering atau selalu merasa haus, atau urin Anda berwarna gelap, berarti Anda kurang minum cairan. Jika Anda tidak haus dan urin Anda pucat atau jernih, Anda haus. Sesederhana itu," katanya.

Selain itu, aktivitas fisik yang dilakukan juga berkontribusi pada fungsi usus yang lebih baik. Namun, ada beberapa kondisi medis yang dapat mengganggu fungsi usus secara normal.

Jika Anda memiliki kekhawatiran terkait hal ini, sebaiknya bicarakan dengan dokter Anda sebagai langkah awal. Seiring bertambahnya usia, beberapa orang muda yang memiliki kebiasaan buang air besar yang sangat lambat meskipun pola makannya baik mungkin perlu mencari solusi untuk membantu melancarkan proses tersebut.

Ini bisa berupa suplemen serat sederhana, pelunak feses, atau terkadang obat pencahar yang merangsang kerja usus.

Artikel ini ditulis oleh

Dani Mardanih

Editor Dani Mardanih

D

Reporter

  • Dyah Puspita Wisnuwardani
Jangan Anggap Sepele! Ini Dampak Menahan Buang Air Besar bagi Kesehatan Anda

Jangan Anggap Sepele! Ini Dampak Menahan Buang Air Besar bagi Kesehatan Anda

Berikut adalah beberapa bahaya yang diakibatkan dari menahan buang air besar.

 Risiko Serius Menahan Kentut

Lebih dari Sekedar Rasa Malu: Risiko Serius Menahan Kentut

Banyak orang yang mencoba menahan kentut, terutama di tempat umum. Ternyata, tindakan ini bisa mempunyai konsekuensi negatif bagi kesehatan.

Bisa Sebabkan Sejumlah Masalah Kesehatan, Ketahui Dampak dari Menahan Kentut

Bisa Sebabkan Sejumlah Masalah Kesehatan, Ketahui Dampak dari Menahan Kentut

Menahan kentut bisa sebabkan sejumlah masalah kesehatan pada tubuh sehingga perlu untuk dihindari.

5 Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul Akibat Kebiasaan Menahan Kencing

5 Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul Akibat Kebiasaan Menahan Kencing

Terlalu sering menahan kencing bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan yang perlu diwaspadai.

Penyebab Munculnya Permasalahan Buang Air Besar Tak Kunjung Keluar yang Kamu Alami

Penyebab Munculnya Permasalahan Buang Air Besar Tak Kunjung Keluar yang Kamu Alami

Tenesmus merupakan kondisi ketika muncul rasa ingin buang air besar namun tak kunjung kelaura.

Hendak Kentut Saja Tapi Kok Kelepasan Hingga Cepirit, Apa Penyebabnya?

Hendak Kentut Saja Tapi Kok Kelepasan Hingga Cepirit, Apa Penyebabnya?

Ketika mengalami kondisi kesehatan tertentu, seseorang bisa tidak sengaja kentut hingga buang air.

Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini

Cara Mengatasi Perut Begah dengan Aman dan Efektif, Lakukan Hal Ini

Memahami penyebab perut begah adalah langkah pertama untuk mengatasi kondisi ini.

Kenali Dampak yang Dimunculkan oleh Stres Terhadap Kesehatan Pencernaan

Kenali Dampak yang Dimunculkan oleh Stres Terhadap Kesehatan Pencernaan

Sejumlah hormon saat stres dapat mempengaruhi produksi asam lambung, motilitas usus, dan keseimbangan mikrobiota usus.

Stres 1 tahun yang lalu

9 Kondisi yang Bisa Membuatmu Lebih Sering Buang Air Besar Dibanding Biasanya

9 Kondisi yang Bisa Membuatmu Lebih Sering Buang Air Besar Dibanding Biasanya

Buang air besar lebih sering dibanding biasanya bisa terjadi akibat sejumlah hal atau perubahan yang kita lakukan.

3 Bahaya Menahan Rasa Lapar yang Bisa Menimpamu, Yuk Jaga Pola Makan Lebih sehat

3 Bahaya Menahan Rasa Lapar yang Bisa Menimpamu, Yuk Jaga Pola Makan Lebih sehat

Jangan terlalu sering menahan rasa lapar, ini akibat buruknya yang dapat terjadi.

Ini Penyebab Tubuh Terasa Lemas Setelah Buang Air Besar

Ini Penyebab Tubuh Terasa Lemas Setelah Buang Air Besar

Usai buang air besar, tidak hanya rasa lega yang bisa kita alami, kerap kali muncul juga rasa lelah dan lemas usai melakukannya.

Makan Terlalu Cepat dan Tergesa-gesa saat Sahur Bisa Timbulkan 7 Dampak Buruk Ini

Makan Terlalu Cepat dan Tergesa-gesa saat Sahur Bisa Timbulkan 7 Dampak Buruk Ini

Banyak orang makan secara tergesa-gesa baik saat sahur maupun berbuka. Hal ini ternyata bisa timbulkan dampak pada tubuh.

Read Entire Article
International | Politik|