- TEK
- IT
Laporan menyoroti efek negatif judi online terhadap ekonomi Inggris
Minggu, 03 Nov 2024 14:41:21
Judi online ternyata membawa pengaruh merosotnya ekonomi sebuah negara. Hal itu terjadi pada Inggris. Mengutip laporan The Guardian pada September 2024, Menteri Inggris didesak untuk menaikkan pajak pada industri judi online bernilai miliaran poundsterling. Desakan ini bermula dari sebuah laporan yang mengklaim bahwa sektor ini berdampak negatif terhadap perekonomian Inggris.
Laporan yang dirilis oleh National Economic Research Associates (Nera) dan disponsori Campaign for Fairer Gambling, menyatakan bahwa judi online mengalihkan uang dari sektor-sektor lain yang lebih berkontribusi pada aktivitas ekonomi.
Data dari Komisi Perjudian menunjukkan pendapatan judi online di Inggris meningkat dari £4,2 miliar (Rp 86 triliun) pada tahun 2015-2016 menjadi £6,5 miliar (Rp 133 triliun) pada 2022-2023.
Dalam kuartal pertama tahun 2023-2024, lebih dari 24,5 miliar taruhan online ditempatkan, dengan lebih dari 9 juta sesi taruhan berlangsung lebih dari satu jam.
Derek Webb, pendiri Campaign for Fairer Gambling, mengkritik tinjauan pemerintah sebelumnya yang dinilai gagal mempertimbangkan dampak fiskal, ekonomi, dan sosial dari judi online.
"Meningkatkan ekonomi membutuhkan pajak yang memadai untuk sektor judi online serta pembatasan pada aktivitas tersebut," katanya.
Laporan Nera menyebut bahwa judi online adalah aktivitas berbiaya rendah dan berprofit tinggi bagi operator, namun tidak banyak menyerap tenaga kerja. Industri lain yang menjadi alternatif pengeluaran para pemain judi menghasilkan lebih banyak lapangan kerja dan nilai ekonomi.
Catatan ilmiah ini memperkirakan bahwa konsumsi judi online mengurangi aktivitas ekonomi Inggris sebesar £1,3 miliar (Rp 26 triliun) dan upah pekerja sebesar £2,6 miliar (Rp 53 triliun) per tahun dibandingkan jika uang tersebut dibelanjakan di sektor lain.
Sebuah lembaga Think tank Social Market Foundation juga mengutarakan hal senada. Menurut Aveek Bhattacharya dari lembaga tersebut menyatakan industri judi telah lama diuntungkan oleh tarif pajak yang rendah dan penghindaran pajak lepas pantai.
Artikel ini ditulis oleh
Editor Fauzan Jamaludin
F
Reporter
- Fauzan Jamaludin
Analisis: Judi Online Membahayakan Ekonomi Nasional
Judi online membuat korban nekat melakukan hal di luar nalar
Ternyata Rp200 Triliun Uang Indonesia 'Terbuang' untuk Judi Online
Semua uang tersebut diserap bandar judi luar negeri untuk kepentingan bisnisnya, termasuk pencucian uang.
5 Negara Ini Nilai Transaksi Judinya Sangat Fantastis
Data ini muncul karena meningkatnya pengaruh kecanduan judi terhadap kejahatan.
Si Miskin Kecanduan Judi Online
Akses internet yang mudah membuat aktivitas judi online meningkat. Perputaran uangnya mencapai ratusan triliun rupiah.
BPIP Sebut Judi Online Gerus Nilai Moral dan Etika
Praktik judi online juga dinilai menjadi ancaman nyata bagi keutuhan hidup berkeluarga serta eksistensi suatu bangsa.
KSPI Ungkap Banyak Buruh Terjerat Pinjol Ilegal Akibat Main Judi Online
Keberadaan judi online saat ini sudah berdampak buruk pada kondisi ekonomi serta kehidupan kaum buruh.
Marak Judi Online Dampak Minimnya Lapangan Pekerjaan
Pemerintah bisa menggandeng ulama untuk mengurangi aktivitas judi online melalui pendekatan agama.
Sosiolog Ungkap Dampak Judi Online Sangat Parah
Karena itu, perlu kerja-kerja efektif dalam pencegahan dan pemberantasan judi online
Marak Judi Online Akibat Rendahnya Literasi Keuangan
Iklan judi online membuat orang tertarik untuk masuk ke dalam aplikasi dan bermain.
Miris, Para Pejudi Online Mayoritas Terjerat Pinjol Ilegal Hingga Kasus Penipuan
PPATK menambahkan, kondisi terdesak keuangan membuat mereka nekat mengadu nasib dengan judi online.
Fantastis, Perputaran Uang Judi Online Tembus Rp81 Triliun di 2022 & Pelakunya Ada Usia SD
Masyarakat yang melakukan judi daring tidak hanya dari kalangan orang dewasa, ada juga yang masih pelajar sekolah dasar (SD).