Israel Bantai Wanita & Anak-anak di Tempat Pengungsian, Kondisi Jenazahnya Amat Memprihatinkan

2 months ago 9
  1. TRENDING

Kondisi Jabalia usai terjadi pengeboman terungkap begitu mencekam. Bahkan, jasad dari para korban tewas tersebut terungkap begitu menyayat hati.

Senin, 11 Nov 2024 11:04:00

Israel Bantai Wanita & Anak-anak di Tempat Pengungsian, Kondisi Jenazahnya Amat Memprihatinkan Perincian PBB mengenai usia dan jenis kelamin para korban mendukung pernyataan Palestina bahwa perempuan dan anak-anak mewakili sebagian besar korban tewas dalam perang tersebut. (©© 2024 merdeka.com)

Israel kembali melakukan serangan ke tempat pengungsian bagi para warga Palestina di Jabalia, Gaza Utara, Minggu (10/11) pagi pukul 06.00 waktu setempat.

Serangan yang dilakukan pun turut menewaskan puluhan warga sipil. Bahkan, hampir dari setengah jumlah korban tewas tersebut tak lain merupakan anak-anak yang tak berdosa.

Kondisi Jabalia usai terjadi pengeboman terungkap begitu mencekam. Bahkan, jasad dari para korban tewas tersebut terungkap begitu menyayat hati. Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Israel Serang Warga di Tempat Pengungsian

Meski mendapat tekanan hingga berbagai kecaman dari dunia internasional, Israel tak bergeming. Pasukan militer di bawah pimpinan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu itu masih terus meluncurkan berbagai serangan brutal.

Terakhir, Israel baru saja melakukan pengeboman secara mengerikan di wilayah Jabalia, Gaza Utara, Minggu pagi. Diungkap dalam laporan resmi yang dirilis aljazeera, setidaknya serangan tersebut menewaskan 32 orang, di mana 13 di antaranya merupakan anak-anak.

Sementara menurut kantor berita Wafa, serangan tersebut secara khusus menargetkan sebuah kediaman pribadi milik keluarga Alloush. Berdasarkan informasi yang dihimpun, lokasi tersebut sebelumnya digunakan warga sebagai tempat pengungsian.

Kini, lokasi tersebut bahkan telah berubah total menjadi puing-puing hingga hanya menyisakan kehancuran di berbagai sudutnya saja.

Menurut saksi mata setempat, penyerangan tersebut dilakukan pada saat warga masih belum sepenuhnya melakukan aktivitas. Secara mendadak dan tanpa peringatan, bom yang dijatuhkan dari jet tempur militer Israel langsung menggempur lokasi.

Kondisi Jenazahnya Memprihatinkan

Akibatnya, korban yang berjatuhan tersebut mengalami kondisi memprihatinkan. Beberapa korban yang didominasi dari kalangan anak-anak tersebut dilaporkan tewas dalam kondisi tubuh yang tidak lagi utuh.

Korban yang berjatuhan tersebut tampak ditutup dengan kain hingga selimut di sebuah halaman rumah sakit.

"Sekitar 30 orang syahid, 13 di antaranya anak-anak, dalam pembantaian mengerikan Israel terhadap keluarga 'Alloush' di Jabaliya Al-Balad di Gaza utara. Beberapa syuhada hanyalah bagian tubuh saja," demikian dikutip dari keterangan unggahan akun X (sebelumnya Twitter) @warfareanalysis.

Israel Bantai Wanita & Anak-anak di Tempat Pengungsian, Kondisi Jenazahnya Amat Memprihatinkan Israel Bantai Wanita & Anak-anak di Tempat Pengungsian x/@warfareanalysis

Puluhan Ribu Nyawa Warga Palestina Melayang

Hingga kini, setidaknya lebih dari 43.552 orang tewas sejak 7 Oktober 2023 akibat genosida yang dilakukan Israel.

Laporan lain menambahkan ada sekitar 102.765 orang lebih terluka akibat serangan yang masif dan terus menerus. Sementara itu, ada ribuan korban lainnya yang dikhawatirkan masih terjebak di antara puing reruntuhan dan tidak bisa diakses oleh petugas.

Aksi genosida tersebut disinyalir menjadi cara Israel agar warga Palestina segera mengosongkan dua kota di Gaza Utara dan salah satu kamp penduduk sebagai zona penyangga.

Meski begitu, mereka menyangkal dan bersikeras bahwa serangan hanya ditujukan kepada Hamas.

Serangan besar-besaran belum lama ini juga terjadi di Kota Beit Lahiya dan Jabalia. Kedua kota tersebut merupakan kamp pengungsi terbesar dan cukup bersejarah.

Sejak Sabtu (2/11) militer Israel dari divisi tentara baru dikirim ke Jabalia guna bergabung dengan dua batalyon operasi lain.

Serangan tersebut membuat seluruh penduduk wilayah terpaksa mengungsi di tengah blokade yang dilakukan Israel.

Israel Bantai Wanita & Anak-anak di Tempat Pengungsian, Kondisi Jenazahnya Amat Memprihatinkan Warga Palestina berjalan di sebuah jalan dengan membawa barang-barang mereka setelah meninggalkan rumah mereka di Beit Lahia, Jalur Gaza utara pada Selasa 22 Oktober 2024. (Islam AHMED/AFP) © 2024 Liputan6.com

Otoritas Kualitas Lingkungan (EQA) Palestina juga mengklaim Israel telah jatuhkan 85 ribu ton bom di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023. Jumlah tersebut ditaksir melampaui selama Perang Dunia II.

Sejauh ini tentara zionis telah menggunakan semua jenis senjata dan peluru dalam agresi yang sedang berlangsung. Kebanyakan mereka memakai fosfor putih yang dilarang berdasarkan hukum internasional oleh Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Senjata Konvensional. Senjata tersebut menyasar komponen lingkungan, yang menyebabkan kerusakan lingkungan parah dan mengancam kehidupan manusia maupun hewan.

Selain itu penggunaan senjata berbahaya juga menyebabkan kerusakan pada infrastruktur air hingga tercemar bocor ke reservoir air tanah. Akibatnya, bencana kesehatan hingga krisis air bersih mengancam ratusan ribu penduduk hingga generasi mendatang.

Video

⚡️BREAKING

Around 30 martyrs, 13 of them children, in a horrific Israeli massacre against “Aloush”family in Jabaliya Al-Balad in northern Gaza. Some of the martyrs are just body parts.

-Gaza sources pic.twitter.com/rpCeCAA9OB

— Warfare Analysis (@warfareanalysis) November 10, 2024

Artikel ini ditulis oleh

Endang Saputra

Editor Endang Saputra

M

Reporter

  • Mutia Diah Anggraini
 Potret Menyayat Hati Pria Palestina Gendong Jenazah Anak Korban Serangan Israel di Tengah Banjir dan Hujan Deras

FOTO: Potret Menyayat Hati Pria Palestina Gendong Jenazah Anak Korban Serangan Israel di Tengah Banjir dan Hujan Deras

Pria Palestina itu berjalan di tengah banjir dan hujan deras dengan menggendong jenazah seorang gadis korban serangan Israel yang terbungkus kain kafan putih.

Puluhan Jasad Korban Kekejaman Israel Ditemukan di RS Gaza, Tenaga Medis Sampai Anak-Anak Dikubur Massal dengan Tangan Diborgol
Video Mengerikan di Gaza, Mayat-Mayat Korban Serangan Israel Masih Tergeletak di Jalanan, Tak Ada yang Menguburkan
Israel Lagi-Lagi Bom Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza, 90 Warga Palestina Tewas

Israel Lagi-Lagi Bom Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza, 90 Warga Palestina Tewas

Lebih dari 100 orang dilaporkan terluka dan masih banyak korban yang tertimbun reruntuhan bangunan.

Kesaksian Ibu & Kakak Palestina Tentara Israel Bunuh Anak & Adik di Depan Matanya, Kekejamannya Sungguh Mengerikan
 Mayat-Mayat Ditemukan dengan Tangan Terikat

FOTO: Terungkap, Ini Penampakan Kuburan Massal di Dua Rumah Sakit Gaza: Mayat-Mayat Ditemukan dengan Tangan Terikat

Kuburan massal dengan ratusan mayat ditemukan di dua rumah sakit Jalur Gaza yang sebelumnya dikuasai tentara Israel, yakni RS Al-Shifa dan RS Al-Nasser.

PBB Ungkap Ratusan Mayat Warga Palestina di Gaza Tertimbun Sampah, Tangan Terikat dan Ditelanjangi

PBB Ungkap Ratusan Mayat Warga Palestina di Gaza Tertimbun Sampah, Tangan Terikat dan Ditelanjangi

Ratusan mayat ditemukan dikubur secara massal di kompleks RS Al-Shifa dan RS Nasser di Jalur Gaza.

Video Detik-Detik Kamp Jabalia di Gaza Dihantam 6 Bom Israel, Banyak Anak-Anak Panik

Video Detik-Detik Kamp Jabalia di Gaza Dihantam 6 Bom Israel, Banyak Anak-Anak Panik

Sebuah video berdurasi 1.40 detik merekam suasana sebelum rumah-rumah pengungsi kamp Jabalia, Gaza, Palestina dihantam bom Israel.

Gaza 1 tahun yang lalu

Kuburan Massal di RS Al-Shifa Gaza Palestina Kembali Ditemukan, Isinya 62 Mayat Anak & Wanita Korban Israel
Tentara Israel Usir Paksa Warga Palestina di Kamp Pengungsi Gaza, yang Menolak Ditembak dengan Artileri dan Drone
Bukti Sadis Zionisme, Israel Pulangkan Puluhan Warga Gaza dalam Kondisi Membusuk

Bukti Sadis Zionisme, Israel Pulangkan Puluhan Warga Gaza dalam Kondisi Membusuk

Kementerian Kesehatan Palestina menyebut Israel telah memulangkan hampir 90 warga Palestina yang tewas akibat agresi militer mereka di Galur Gaza.

 Tangis Pilu Warga Gaza Saat Puluhan Orang Tewas Akibat Serangan Israel di Pengungsian Rafah

FOTO: Tangis Pilu Warga Gaza Saat Puluhan Orang Tewas Akibat Serangan Israel di Pengungsian Rafah

Sebanyak 45 orang, termasuk 23 wanita, anak-anak dan orang tua, tewas dalam serangan brutal Israel di kamp pengungsian warga Palestina di Rafah.

Read Entire Article
International | Politik|