Israel Bunuh 150 Warga Gaza & Lebanon Dalam Sehari, AS Basa Basi Cuma Minta Penjelasan

2 months ago 16
  1. TRENDING

Lebih dari 150 orang dilaporkan tewas akibat serangan terbaru yang dilakukan oleh Israel di Jalur Gaza Utara dan Lebanon.

Rabu, 30 Okt 2024 11:36:00

Israel Bunuh 150 Warga Gaza & Lebanon Dalam Sehari, AS Basa Basi Cuma Minta Penjelasan Sementara itu, tank-tank dan pasukan Israel terus bergerak maju ke beberapa wilayah utara Gaza yang paling padat penduduknya, termasuk Jabalia. (AP Photo/Abdul Qader Sabbah) (©© 2024 Liputan6.com)

Lebih dari 150 orang dilaporkan wafat akibat serangan terbaru yang dilakukan oleh Israel di Jalur Gaza Utara dan Lebanon. Pada hari Selasa (29/10/2024), setidaknya 93 warga Palestina kehilangan nyawa ketika serangan Israel menghancurkan bangunan berlantai lima yang menjadi tempat tinggal bagi para pengungsi di Beit Lahiya, Gaza Utara.

Informasi ini disampaikan oleh Ismail al-Thawabta, kepala kantor media pemerintah di Jalur Gaza. Selain itu, laporan menyebutkan bahwa 60 orang wafat di Lembah Bekaa, Lebanon timur. Serangan ini terjadi di tengah memburuknya situasi kemanusiaan di Jalur Gaza dan Lebanon.

Meskipun jumlah korban jiwa yang tinggi dan kondisi yang semakin buruk bagi penduduk Gaza utara, upaya untuk mencapai gencatan senjata yang sedang berlangsung di Qatar diperkirakan tidak akan membuahkan hasil. Sementara itu, Israel telah menghentikan operasi Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), yang merupakan lembaga vital bagi sebagian besar dari 2,3 juta penduduk di Jalur Gaza.

Direktur Rumah Sakit Kamal Adwan, Dr. Hussam Abu Safia, menyatakan bahwa lebih dari 150 orang yang wafat dan terluka telah diterima di rumah sakit setelah serangan tersebut. Dia juga memperingatkan bahwa banyak dari mereka yang terluka mungkin tidak akan bertahan hidup karena kekurangan sumber daya medis.

Rumah Sakit Kamal adalah fasilitas kesehatan utama di Gaza Utara. Dalam situasi yang semakin genting, pasukan Israel menahan puluhan staf medis di rumah sakit pada minggu lalu, sehingga hanya tersisa tiga dokter yang bertugas.

"Kami menyerukan kepada dunia untuk mengirim delegasi medis khusus," ungkap Abu Safia kepada Al Jazeera, seperti yang dilaporkan pada Rabu (30/10).

Sementara itu, Amerika Serikat sebagai pendukung Israel hanya memberikan pernyataan 'basa basi' terhadap negeri zionis itu tanpa memberi hukuman dan tindakan kongkret atas apa yang telah dilakukan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Matthew Miller, mengaku telah meminta Israel untuk memberikan penjelasan terkait serangan yang dianggap "mengerikan" itu. Miller menegaskan bahwa insiden tersebut memiliki konsekuensi yang sangat serius.

"Washington menghubungi pejabat Israel dan menegaskan bahwa kami ingin tahu persis apa yang terjadi, bagaimana Anda bisa mendapatkan hasil yang, menurut laporan, mengakibatkan puluhan anak tewas, dan kami belum tahu jawaban atas pertanyaan itu," tutur Miller.

Artikel ini ditulis oleh

Dani Mardanih

Editor Dani Mardanih

 Tak Kapok Dihujani Rudal Iran, Israel Tetap Brutal Serang Jalur Gaza dan Lebanon

FOTO: Tak Kapok Dihujani Rudal Iran, Israel Tetap Brutal Serang Jalur Gaza dan Lebanon

Serangan ratusan rudal Iran yang menghujani Israel ternyata tak membuat negara Zionis itu berhenti membombardir Jalur Gaza dan Lebanon.

Israel Bunuh Lebih dari 700 Warga Gaza Dalam 24 Jam

Israel Bunuh Lebih dari 700 Warga Gaza Dalam 24 Jam

Gencatan senjata antara Hamas dan Israel berakhir pada Kamis.

Israel Kembali Serang Rafah, 35 Warga Palestina Tewas Terbakar, Kebanyakan Ibu dan Anak-Anak

Israel Kembali Serang Rafah, 35 Warga Palestina Tewas Terbakar, Kebanyakan Ibu dan Anak-Anak

Kebrutalan agresi Israel di Jalur Gaza masih berlanjut kendati Mahkamah Internasional mengeluarkan perintah untuk menghentikannya.

Israel Bunuh dan Lukai 150 Warga Palestina di Kamp Pengungsi Jabalia, Masjid Dibom di Khan Younis
Dokter RS Gaza Gelar Konferensi Pers di Tengah Tumpukan Jenazah Korban Bom Israel

Dokter RS Gaza Gelar Konferensi Pers di Tengah Tumpukan Jenazah Korban Bom Israel

Israel mengebom Rumah Sakit Baptis Al-Ahli di Gaza, menewaskan lebih dari 500 orang, termasuk anak-anak.

Israel Bom Kamp Pengungsi di Gaza Pada Malam Idulfitri, 14 Orang Terbunuh Termasuk Anak-Anak
Kurang dari 1 Jam, Israel Lakukan Tiga Pembantaian di Gaza, Puluhan Warga Palestina Terbunuh
 Momen Mengerikan Serangan Balasan Israel Hancurkan Bangunan Tinggi Padat Penduduk di Gaza, Lebih dari 200 Warga Palestina Tewas

FOTO: Momen Mengerikan Serangan Balasan Israel Hancurkan Bangunan Tinggi Padat Penduduk di Gaza, Lebih dari 200 Warga Palestina Tewas

Serangan balasan Israel menyasar pada bangunan tinggi di Gaza yang padat penduduk. Al Jazeera menyebut 232 warga Palestina tewas dalam serangan itu

Serangan Brutal Israel Tewaskan 900 Warga Gaza, Sebagian Besar Anak-Anak dan Perempuan
Salat Subuh Penuh Darah di Gaza

Salat Subuh Penuh Darah di Gaza

Israel membom sebuah sekolah di Gaza yang berisi pengungsi saat sedang salat subuh Sabtu kemarin.

Gaza 2 bulan yang lalu

Tentara Amerika Terbukti Dikerahkan ke Gaza, Ikut Bantai 210 Warga Palestina Demi Selamatkan 4 Tawanan Israel
 Duka di Gaza Berlanjut, Tangis Jurnalis Palestina Pecah Saat Dua Anaknya Tewas Dibombardir Israel

FOTO: Duka di Gaza Berlanjut, Tangis Jurnalis Palestina Pecah Saat Dua Anaknya Tewas Dibombardir Israel

Serangan Israel kembali menghantam kamp pengungsi di Jalur Gaza. Anak-anak pun kembali menjadi korbannya. Berikut potretnya!

Read Entire Article
International | Politik|