- PERISTIWA
- REGIONAL
Luluk juga mengklaim dirinya tak kalah populer dengan Khofifah dan Risma.
Senin, 11 Nov 2024 15:24:49
Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah mengklaim dirinya tak kalah populer dengan calon gubernur kompetitor lainnya seperti Khofifah Indar Parawansa maupun Tri Rismaharini. Ia bahkan berani mendeklarasikan diri sebagai satu-satunya Cagub yang tidak punya beban dan masalah di Jatim ini.
Luluk mengatakan, meski secara survei dirinya masih berada di urutan ketiga, namun banyak masyarakat Jawa Timur yang mengenal dirinya sebagai calon gubernur dan politisi.
"Kalau di warung-warung kopi itu justru suara Luluk tidak tertinggal, apa lagi suara langit, mungkin kalau di survei iya tertinggal, tetapi itu hal yang biasa," kata Luluk dalam keterangan tertulis yang diterima oleh merdeka.com, Senin (11/11).
Selain tak kalah populer dengan dua calon lainnya, Luluk menyebut dirinya juga tidak punya beban dan masalah di Jawa Timur. Oleh karena itu, katanya, masyarakat seharusnya memilih calon pemimpin yang tidak memiliki masalah, perkara, serta beban agar bisa fokus membenahi Jawa Timur dan bekerja sama dengan masyarakat.
"Ya mohon maaf, siapa sih publik yang tidak tahu bahwa ada gojang-ganjing di Jawa Timur, dan itu cukup membuat kita sangat prihatin terkait dengan soal hibah ya," kata Luluk.
"Sampai kemudian ada kantor gubernur yang diobrak-obrik sama KPK ya, maka saya pastikan itu kalau saya jadi gubernur ya, 5 tahun ke depan itu kantor gubernur itu gak akan ada di obrik-obrik KPK," lanjutnya.
Sindiran Luluk soal dana hibah di Jatim ini tak lain merujuk pada kasus yang sudah menjerat Eks Wakil Ketua DPRD Jawa timur Sahat Tua Simanjuntak. Polisiti Partai Golkar itu disebut menerima suap sebesar Rp39,5 miliar dengan modus Ijon dana hibah.
Akibat kasus Sahat tersebut, pada Deseber 2022 kantor Gubernur Jawa Timur yang saat itu masih dijabat oleh Khofifah Indaparawansa, sempat digeledah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tidak hanya itu, kantor Wagub Emil Elistianto Dardak pun tak luput dari penggeledahan oleh komisi anti rasuah tersebut.
Kasus dana hibah di Jatim hingga kini masih dalam penanganan KPK. Terakhir, KPK telah menetapkan 21 tersangka baru dalam kasus dana hibah. Namun demikian, belum satu nama pun yang disebut oleh KPK siapa saja 21 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka baru tersebut.
Luluk berharap masyarakat yang menginginkan perubahan di Jawa Timur memilihnya sebagai gubernur. Ia mengajak masyarakat Jawa Timur untuk kerja bersama membuat gerakan perubahan menuntaskan masalah-masalah yang kerap terjadi di sana.
"Kalau kita ingin menuntaskan problem kemiskinan di Jawa Timur, kalau kita ingin menuntaskan problem pendidikan termasuk sekolah kejuruan yang ada di Jawa Timur, kalau kita ingin menuntaskan problem kesenjangan yang ada di Jawa Timur termasuk daerah tapal kuda, berarti kita berada di satu barisan Luluk dan Lukman, karena itu tekad kami," kata Luluk.
Penjelasan Khofifah
Saat masih menjabat gubernur, Khofifah Indar Parawansa, menanggapi penggeledahan kantor Gubernuran oleh Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia pun memastikan, akan menghormati proses yang tengah dilakukan oleh komisi anti rasuah tersebut.
"Itu bagian dari proses yang harus kita hormati semuanya," ujarnya, Rabu (21/12).
Khofifah menyatakan, selain menghormati proses yang tengah berlangsung ini, pihaknya juga memastikan akan memberikan data apapun yang dibutuhkan oleh KPK.
"Pokoknya, Pemprov akan menyiapkan data sesuai dengan yang dibutuhkan KPK," tambahnya.
Artikel ini ditulis oleh
Editor LIa Harahap
Tiga srikandi dipastikan bertarung dalam Pilkada Jawa Timur 2024. Salah satunya yakni Luluk Nur Hamidah. Ini sisi lain sang calon gubernur.
PKB Ungkap Alasan Usung Luluk-Lukman Khakim di Pilkada Jatim 2024
Jazilul mengungkap alasan mengusung Luluk Nur Hamidan-Lukmanul Khakim di Pilkada Jatim 2024.
PKB 3 bulan yang lalu
Awalnya, calon gubernur nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah, mendapatkan pertanyaan dari panelis yang dibacakan oleh moderator
Malam Ini, Cak Imin Antarkan Luluk-Lukman Daftar Pilkada Jatim ke KPU
Tidak hanya Cak Imin, sejumlah kiai seperti eks Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar jiga akan turut mengantar.
Cagub Jatim Ini Merasa Masih Keturunan Pangeran Diponegoro
Luluk Hamidah adalah calon gubernur Jatim nomor urut satu.
Lawan Khofifah dan Risma di Pilgub Jatim, Luluk Mundur Sebagai Anggota DPR
Namun, Luluk mengatakan sebelum penetapan calon Pilkada, masih terus menjalani tupoksi sebagai anggota DPR.
INFOGRAFIS: Peta Kekuatan Partai Bakal Cagub Jawa Timur
Pertarungan di Pilkada Jawa Timur diikuti tiga pasangan calon
Survei Indikator Politik: Khofifah Cagub Paling Dikenal dan Disukai di Pilkada Jatim
Kedikenalan Khofifah pada masyarakat Jatim menjadi yang sangat tinggi ketimbang cagub lainnya.
Said Abdullah Harap KPU Netral di Pilkada
Menurut Said, rakyat dapat menentukan pemimpin yang amanah untuk daerah lima tahun ke depan.
PDIP Tak Khawatir Jokowi Cawe-Cawe di Pilkada Jateng: Sudah Tidak lagi Istimewa
PDIP menilai sikap dari mantan Wali Kota Solo tersebut sudah diketahui masyarakat sehingga tidak ada lagi keistimewaan.
Cak Imin Ancam Pecat Kader PKB Tidak Dukung Luluk-Lukman
Ultimatum Gus Imin memiliki konsikuensi tegas dari partai.