Kondisi Terkini 3 Wilayah Jabar Diterjang Banjir dan Longsor, Ratusan Warga Mengungsi

2 months ago 13
  1. PERISTIWA
  2. REGIONAL

Pj Gubernur mengimbau warga selalu waspada mengingat cuaca hujan masih akan terjadi beberapa saat ke depan.

Rabu, 06 Nov 2024 18:10:37

Kondisi Terkini 3 Wilayah Jabar Diterjang Banjir dan Longsor, Ratusan Warga Mengungsi banjir di jabar (©©Merdeka.com)

Sejumlah wilayah di Jawa Barat mengalami longsor dan banjir setelah diterjang hujan dengan intensitas tinggi. Upaya penanganan dilakukan secara berkala oleh pemerintah, memastikan kebutuhan warga yang terdampak tetap terpenuhi.

Diketahui, berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, pada Selasa (5/11), wilayah yang terdampak di antaranya Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, dan Kota Sukabumi.

Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jabar Hadi Rahmat menuturkan banjir, limpasan air hingga longsor di Kota Sukabumi terjadi di 69 titik akibat tanggul jebol. Dampaknya, 6 Unit Rumah Rusak Berat, 30 Unit Rumah Rusak Sedang, 30 Unit Rumah Rusak Ringan, 3 Unit Masjid, 2 Unit Sekolah Mi, 2t Pesantren dan terganggunya akses jalan.

Sedangkan di Kabupaten Garut, banjir terjadi di Kecamatan Cisurupan. Saat ini, material lumpur menyebabkan arus lalu lintas terkendala. Alat berat sudah dikerahkan, berkoordinasi dengan pemerintah setempat.

Lalu, banjir di Kabupaten Bandung terjadi di antaranya di wilayah Desa Wargaluyu Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung. Hal itu membuat 55 kepala keluarga atau 200 jiwa harus mengungsi. Lalu, di Desa Banjaran Wetan, Kecamatan Banjaran, ketinggian air di beberapa titik mencapai atap rumah.

"Saat ini kebutuhan mendesak adalah obat obatan, selimut dan makanan siap saji atau sembako," kata Hadi.

Penjabat (Pj) Gubernur Jabar, Bey Machmudin meninjau wilayah terdampak di Banjaran yang termasuk parah. 500 kepala keluarga terdampak dan sebagian terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

“Kami akan segera lakukan tanggap darurat dari Kabupaten Bandung, " ujar Bey Machmudin.

Provinsi bersama Kabupaten Bandung akan mengirimkan pompa air untuk menyedot genangan, dan alat berat untuk pembersihan material banjir. Selain itu, pihaknya berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Nasional Bencana (BNPB) untuk perbaikan rumah warga yang rusak.

Menyikapi cuaca yang diperkirakan masih akan hujan deras dalam beberapa hari ke depan, Bey mengimbau warga untuk selalu waspada dan siap menghadapi situasi darurat. Dinas Sosial Provinsi dan Kabupaten Bandung juga akan menyediakan bantuan kebutuhan dasar bagi warga terdampak.

“Dinas sosial juga berkoordinasi untuk memastikan semua kebutuhan dasar warga terpenuhi, terutama saat malam jika hujan turun lagi,” tambah Bey.

Bey juga memastikan bahwa keamanan warga yang mengungsi tetap terjaga. Pemda Kabupaten Bandung bersama TNI dan Polri akan menjaga lokasi pengungsian sementara agar warga merasa aman.

"Target penanganan ini tentu kita ingin secepatnya tapi dengan kondisi yang perlu ekstra, cukup ramai, apalagi perkiraan BMKG akan beberapa hari ke depan akan terus hujan intensitas tinggi. Jadi tetap perhatikan keadaan dan berhati-hati," katanya.

“Kami sudah mengingatkan kabupaten/kota hingga April nanti akan ada hujan ekstrem. Jika hujan sudah mulai deras, amankan diri dan cari tempat yang lebih aman,” pungkas Bey.

Artikel ini ditulis oleh

LIa Harahap

Editor LIa Harahap

Wilayah Jabar Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem, Perbaikan Tanggul Sungai Cikapundung Dikebut

Wilayah Jabar Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem, Perbaikan Tanggul Sungai Cikapundung Dikebut

BMKG memprediksi cuaca ekstrem, terutama hujan dengan intensitas tinggi, terjadi di beberapa wilayah Jawa Barat selama sepekan ke depan.

Dua Warga Meninggal Dunia Akibat Bencana Longsor di Subang

Dua Warga Meninggal Dunia Akibat Bencana Longsor di Subang

Longsor tersebut terjadi pada Minggu (7/1) sore, setelah kawasan Desa Cipondoh diguyur hujan deras dari siang.

Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Dua Pekan usai Gempa Kabupaten Bandung

Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Dua Pekan usai Gempa Kabupaten Bandung

700 Unit rumah rusak dampak gempa tersebut dan 82 orang mengalami luka berat dan luka ringan.

Dampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.

Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.

 Kondisi Banjir Menerjang Jawa Tengah Meluas Lumpuhkan Lalu Lintas Demak-Semarang hingga Jawa Timur

FOTO: Kondisi Banjir Menerjang Jawa Tengah Meluas Lumpuhkan Lalu Lintas Demak-Semarang hingga Jawa Timur

Banjir terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan sehingga mengakibatkan jalan nasional jalur Demak-Semarang lumpuh total.

Puting Beliung Terjang Kawasan Perbatasan Kabupaten Bandung-Sumedang, Sejumlah Rumah Rusak dan Listrik Padam
Musim Hujan Disebut Makin Dekat, Begini Cara BPBD Banyumas Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

Musim Hujan Disebut Makin Dekat, Begini Cara BPBD Banyumas Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

BPBD selalu siaga dan melakukan langkah antisipatif agar bencana hidrometeorologi tidak terjadi

NEWS 1 tahun yang lalu

Jawa Barat Siaga Bencana Hingga Mei 2025

Jawa Barat Siaga Bencana Hingga Mei 2025

Pemerintah daerah diminta menyiapkan langkah menghadapi musim penghujan atau potensi bencana hidrometeorologi berpotensi di akhir tahun 2024.

 Harta Benda Ditinggal Dulu

6 Daerah di Jateng Banjir, BPBD Evakuasi Warga: Harta Benda Ditinggal Dulu

BPBD Jateng bersama BPBD kabupaten kota juga menyediakan tempat pengungsian.

Banjir dan Longsor Landa Tujuh Kecamatan di Trenggalek, Rumah Warga dan Masjid Alami Kerusakan

Banjir dan Longsor Landa Tujuh Kecamatan di Trenggalek, Rumah Warga dan Masjid Alami Kerusakan

Masyarakat diminta waspada karena potensi cuaca ekstrem merujuk keterangan BMKG berpotensi terjadi hingga 21 April 2024.

Read Entire Article
International | Politik|