- PERISTIWA
- REGIONAL
Sejumlah warga lainnya mengalami luka-luka malam itu. Ada yang di bagian mata diduga terkena tusukan karena anggota TNI itu membawa sajam dan kayu.
Selasa, 12 Nov 2024 08:40:12
Raden Aliman Barus (62) tewas setelah menjadi korban penganiayaan sekelompok anggota TNI, Jumat (8/11) malam. Kejadian itu berawal ketika puluhan anggota TNI dari Batalyon Armed 2/Kilap Sumagan terlibat keributan dengan warga di Dusun IV Cinta Adil, Desa Selamat, Kecamatan Biru-Biru, Kabupaten Deli Serdang.
Kepala Dusun (Kadus) III, Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Binawanti, mengatakan Raden tewas diduga dianiaya oleh anggota TNI. Saat itu Raden sedang mencari cucunya.
“Pak Raden meninggal karena dia mau melihat cucunya yang dikira terlibat keributan,” katanya, Senin (11/11).
Nahas, Raden malah jadi korban salah sasaran dari kelompok anggota TNI tersebut.
“Belum sampai ke tempat cucunya, mereka sudah membabi buta menghajarnya. Ada yang mau menolong Pak Raden dianiaya juga," katanya.
Namun, belum diketahui motif di balik kedatangan puluhan anggota TNI ke desa tersebut. Menurut Binawanti, puluhan anggota TNI itu sedang mencari temannya yang hilang.
"Kata warga para TNI mencari kawannya yang hilang. Anggota TNI menduga kawannya hilang diculik warga. Bahkan mereka mendobrak rumah warga,” ungkapnya.
Binawanti juga menjelaskan sejumlah warga lainnya mengalami luka-luka malam itu. Mereka diduga kuat menjadi korban penganiayaan puluhan anggota TNI itu.
“Luka seperti matanya kena colok dan semacam kena tusuk. Menurut warga ada yang bawa senjata tajam, kayu, dan sebagainya,” jelasnya.
Seperti diketahui, sedikitnya 33 anggota TNI diduga terlibat dalam aksi penyerangan di Desa Selamat, Kecamatan Biru-Biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Aksi penyerangan yang dilakukan anggota TNI itu juga mengakibatkan delapan orang warga sipil terluka.
Pangdam I/BB, Letjen TNI Mochammad Hasan, telah menyampaikan permohonan maaf atas insiden itu.
"Mohon maafkan kami atas insiden yang telah terjadi," ujar Pangdam.
Dalam pertemuan dengan para keluarga korban di Jambur Sada Nioga, Dusun IV Cinta Adil, Desa Selamat, Kecamatan Biru-biru, Minggu (10/11). Pangdam memastikan pihaknya akan bertanggungjawab dan menjamin biaya perobatan bagi semua korban di rumah sakit.
"Semalam saya dan pihak keluarga telah berjumpa dan koordinasi. Harapan saya, percayakan kepada kami untuk proses ini semua hingga tuntas dan seadil-adilnya," ujar Letjen Hasan.
Artikel ini ditulis oleh
Editor LIa Harahap
Lawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Lawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Ditembak Pelaku Maling Motor, Hansip di Tanjung Priok Alami Luka di Leher dan Punggung
Nasib malang menimpa Tatang Sutio (51) seorang hansip yang mengalami luka, akibat ditembak komplotan maling.
Anggota TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga, 1 Korban Tewas
Anggota TNI AL Koptu SB diamankan Pomal Lantamal VI Makassar karena menembak dua warga, SR (19) dan FL (16).
Malam Mencekam di Desa Selamat Deli Serdang: Setiap Pria Dipukuli, Pintu Didobrak
Sekelompok TNI masuk ke perkampungan Desa Selamat pada Jumat (8/11) malam sekitar pukul 21.30 WIB.
Tawuran di Sukolilo Pati Berujung 1 Tewas, 7 Orang Diciduk
Melihat korban terkapar dengan kondisi luka, pelaku RS kemudian melarikan diri.
Duduk Perkara Puluhan Prajurit TNI Serang Warga Desa Selamat di Deli Serdang hingga Satu Orang Tewas
Dalam insiden itu diketahui telah membuat satu orang warga sipil bernama Raden Barus (61) meninggal dunia dan delapan warga lainnya mengalami luka-luka.
TNI 1 hari yang lalu
Brimob Terkena Busur saat Ricuh Penggusuran Rumah Ilegal, Anak Panah Menancap di Bahu
Nasib nahas dialami seorang anggota Brimob Polda Kepri setelah terkena busur panah saat mengamankan penggusuran pemukiman ilegal di Batam, Kepulauan Riau.
Polri 1 tahun yang lalu
VIDEO: Detik-Detik Seorang TNI Dikeroyok 30 Brimob Datang Satu Truk, Begini Kronologinya
Prada Nurrahman menegur pengemudi mobil yang lantas menghubungi Danki Brimob Polda Sumut.