Manusia Mustahil Mendarat di Planet Jupiter, Ilmuwan Ungkap Alasannya

1 month ago 10
  1. DUNIA

Jupiter adalah planet terbesar di dalam tata surya.

Jumat, 15 Nov 2024 10:43:00

Manusia Mustahil Mendarat di Planet Jupiter, Ilmuwan Ungkap Alasannya Planet Jupiter (Sumber: dreamstime.com) (©© 2024 Liputan6.com)

Jupiter adalah planet yang paling besar di dalam tata surya kita. Untuk memberikan gambaran, ukuran Jupiter dua kali lipat dari total gabungan semua planet yang ada. Keunikan lainnya adalah Jupiter dikelilingi oleh banyak bulan, dan meskipun memiliki beberapa cincin, cincin tersebut tidak sepopuler cincin Saturnus. Cincin Jupiter terlihat sangat redup dan tersusun dari debu.

Ahli astronomi menyebut Jupiter sebagai bintang yang gagal karena planet ini kaya akan hidrogen dan helium, seperti bintang. Namun, massa Jupiter tidak cukup untuk memicu reaksi fusi di intinya. Diperlukan sekitar 70 kali massa Jupiter saat ini untuk memicu proses fusi nuklir dan menjadikannya sebuah bintang.

Orang lain juga bertanya?

Manusia maupun wahana antariksa tidak akan pernah bisa menjelajahi permukaan Jupiter. Berbeda dengan Bumi, planet ini tidak memiliki permukaan yang padat. Dikutip dari Science Alert, Rabu (14/11), Jupiter tidak memiliki permukaan kokoh seperti Bumi. Tidak ada tanah, batu, atau permukaan keras yang bisa dijelajahi atau digunakan untuk mendaratkan pesawat ruang angkasa.

Berbeda dengan planet lain di tata surya, Jupiter tidak tersusun dari material padat dan berbatu. Planet ini terdiri dari gas, mirip dengan komposisi yang ada pada matahari. Hal ini menjadikan Jupiter sering disebut sebagai "raksasa gas". Selain itu, kandungan gas hidrogen dan helium di Jupiter menghasilkan tekanan yang sangat kuat, yang dapat menyebabkan tubuh manusia meledak jika berada di kedalaman tertentu.

Pada kedalaman 1.600 kilometer di dalam Jupiter, gas di atasnya berubah menjadi hidrogen cair, membentuk lautan. Namun, lautan ini bukanlah air, melainkan gas yang berada dalam bentuk cair. Di kedalaman sekitar 32.000 kilometer, hidrogen cair tersebut bertransformasi menjadi hidrogen metalik dengan elektron yang bergerak bebas. Tekanan di bagian inti Jupiter mencapai tingkat yang sangat tinggi, setara dengan 100 juta atmosfer Bumi. Selain itu, suhu di inti Jupiter juga sangat ekstrem, mencapai 20.000 derajat Celsius, yang tiga kali lipat lebih panas dibandingkan suhu di permukaan matahari.

Misi Luar Angkasa NASA

Menurut informasi yang dirilis NASA pada Kamis (14/11), salah satu misi luar angkasa yang bertujuan untuk mengungkap rahasia Planet Jupiter adalah Juno, yang merupakan proyek milik NASA. Juno bergerak dengan kecepatan yang sangat tinggi, mencapai 257.495 kilometer per jam saat memasuki orbit Jupiter, menjadikannya sebagai wahana antariksa tercepat yang pernah diciptakan oleh manusia.

Wahana ini menggunakan panel surya untuk memproduksi energinya, sehingga menjadi wahana antariksa pertama yang menggunakan tenaga matahari di orbit Jupiter. Dengan teknologi ini, Juno mampu beroperasi lebih lama tanpa memerlukan pengisian bahan bakar.

Juno telah memberikan informasi penting mengenai atmosfer Jupiter, termasuk komposisi, pola angin yang sangat kuat, serta adanya aurora yang mempesona. Dengan menggunakan JunoCam, kamera canggih yang dimilikinya, wahana ini berhasil menangkap gambar-gambar menakjubkan dari Great Red Spot, badai raksasa yang telah ada di Jupiter selama berabad-abad. Selain itu, Juno juga mempelajari medan magnet yang sangat kuat di Jupiter. Data yang diperoleh menunjukkan medan magnet planet ini jauh lebih rumit dan dinamis dibandingkan dengan yang diperkirakan sebelumnya.

Tidak hanya fokus pada Jupiter, Juno juga telah melakukan beberapa penerbangan dekat dengan bulan-bulan Jupiter, seperti Ganymede, Europa, dan Io. Penerbangan ini memberikan wawasan baru mengenai bulan-bulan tersebut, termasuk kemungkinan adanya lautan di bawah permukaan Europa. Misi Juno direncanakan akan berlanjut hingga tahun 2025, dengan peluang untuk perpanjangan di masa mendatang. Juno terus memberikan data baru yang berharga tentang Jupiter dan sistemnya, sehingga membantu kita memahami lebih dalam mengenai raksasa gas ini dan posisinya dalam alam semesta.

Artikel ini ditulis oleh

Hari Ariyanti

Editor Hari Ariyanti

H

Reporter

  • Harun Mahbub
  • Switzy Sabandar
Ilmuwan Menduga Alien Tidak Mampu Melakukan Perjalanan Antariksa seperti Manusia, Ini Buktinya

Ilmuwan Menduga Alien Tidak Mampu Melakukan Perjalanan Antariksa seperti Manusia, Ini Buktinya

Berdasarkan hasil riset ilmuwan, ada kemungkinan memang alien sulit melakukan perjalanan antariksa seperti manusia.

Alien 8 bulan yang lalu

8 Fakta Planet Jupiter, Punya Badai Terbesar di Tata Surya

8 Fakta Planet Jupiter, Punya Badai Terbesar di Tata Surya

Berikut merdeka.com merangkum informasi tentang 8 fakta planet Jupiter yang perlu Anda ketahui.

Ilmuwan Ini Menyebut Ada Berapa Faktor Kenapa Alien Tak Bisa Dilihat Manusia

Ilmuwan Ini Menyebut Ada Berapa Faktor Kenapa Alien Tak Bisa Dilihat Manusia

Dugaannya karena banyak faktor yang menyebabkan kenapa Alien tak kunjung dilihat Manusia.

Alien 7 bulan yang lalu

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan

Mengapa Kita Belum Juga Bertemu Alien? Ilmuwan Punya Jawaban Mengerikan

Meski banyak cerita orang-orang yang mengaku pernah bertemu atau diculik alien, tapi alien tidak pernah benar-benar muncul dan memperlihatkan diri.

Alien 1 tahun yang lalu

Planet Ini Mirip Venus, Kaya Air tapi Tak Layak Huni

Planet Ini Mirip Venus, Kaya Air tapi Tak Layak Huni

Planet ini punya suhu yang panas mencapai 430 derajat celcius.

Kirim Pesawat Luar Angkasa ke Bulan Jupiter, NASA Segera Punya Jawaban Planet Itu Bisa Dihuni atau Tidak
Rotasi Jupiter Lebih Cepat Dibandingkan Planet Lain, Ini Penyebabnya

Rotasi Jupiter Lebih Cepat Dibandingkan Planet Lain, Ini Penyebabnya

Ada penyebab mengapa rotasi Jupiter lebih cepat dibandingkan planet lain.

Planet yang Letaknya Paling Jauh dari Matahari Berjuluk Dewa Laut Romawi

Planet yang Letaknya Paling Jauh dari Matahari Berjuluk Dewa Laut Romawi

Tata Surya merupakan sebuah sistem yang memukau dengan keelokan alam semesta yang luar biasa. Terpusat pada Matahari, tata surya terdiri dari 8 planet.

Asal Usul Asteroid Pembunuh Dinosaurus Terungkap

Asal Usul Asteroid Pembunuh Dinosaurus Terungkap

Sebuah studi baru mengungkap bahwa asteroid yang menyebabkan punahnya dinosaurus 66 juta tahun lalu berasal dari luar orbit Jupiter.

Pluto Dihapus sebagai Planet di Jajaran Tata Surya, Alasannya Masih Jadi Perdebatan
Video Ini Ungkap Sulitnya Astronot Berjalan di Permukaan Bulan, Salah Sedikit Nyawa Bisa Melayang

Video Ini Ungkap Sulitnya Astronot Berjalan di Permukaan Bulan, Salah Sedikit Nyawa Bisa Melayang

Sulit bagi para astronot untuk berjalan di permukaan Bulan. Mereka harus berjibaku dengan gravitasi.

Ilmuwan Punya Jawaban tentang Fenomena yang akan Terjadi Bila Bumi Datar, Begini Katanya

Ilmuwan Punya Jawaban tentang Fenomena yang akan Terjadi Bila Bumi Datar, Begini Katanya

Banyak muncul fenomena-fenomena aneh bila Bumi berbentuk datar. Apa saja?

Bumi 1 tahun yang lalu

Read Entire Article
International | Politik|