Media Jepang Ulas Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia, Begini Beritanya

2. BOLA
3. INDONESIA

Timnas Jepang harus berhati-hati menghadapi kekuatan Timnas Indonesia menjelang pertandingan di Jakarta.

Senin, 04 Nov 2024 15:32:00

Pratama Arhan (Dok Tokyo Verdy) (©© 2024 Bola.com)

Timnas Jepang harus tetap waspada terhadap kekuatan Timnas Indonesia menjelang pertandingan yang akan berlangsung di Jakarta. Jepang akan bertandang ke markas Indonesia dalam rangka lanjutan Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan yang sangat dinantikan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Jumat, 15 November 2024.

Ribuan pendukung Timnas Indonesia dipastikan akan memadati stadion yang memiliki kapasitas 60 ribu tempat duduk tersebut.

Saat ini, Jepang berada di puncak klasemen Grup C dengan mengantongi 10 poin dari empat pertandingan yang telah dilakoni. Mereka dianggap sebagai tim favorit untuk melaju ke putaran final Piala Dunia 2026.

Di sisi lain, Timnas Indonesia menempati posisi kelima dengan raihan 3 poin, yang memberikan peluang bagi mereka untuk lolos dan menciptakan sejarah baru. Meskipun Jepang lebih diunggulkan, mereka tetap harus waspada terhadap potensi yang dimiliki oleh skuad Merah-Putih.

Banyak pemain yang berkarir di luar negeri

Pratama Arhan (Dok Tokyo Verdy) © 2024 Bola.com

Jepang saat ini dihuni oleh banyak pemain yang berkarir di luar negeri. Sebagian besar dari mereka, di bawah arahan Hajime Moriyasu, bermain di liga-liga elit Eropa. Contohnya, ada Yukinari Sugawara yang kini membela Southampton, Wataru Endo yang bermain untuk Liverpool, serta Daichi Kamada yang berkiprah di Crystal Palace.

Selain itu, Kaoru Mitoma juga bersaing di Premier League bersama Brighton. Namun, tidak hanya di Liga Inggris, pemain-pemain Jepang juga tersebar di liga-liga top lainnya seperti Serie A di Italia, La Liga di Spanyol, Bundesliga di Jerman, Eredivisie di Belanda, dan Ligue 1 di Prancis.

Perkembangan pemain Jepang di pentas internasional menunjukkan bahwa mereka semakin diperhitungkan. Saat ini, Jepang menempati posisi ke-15 dalam ranking FIFA dan menjadi yang teratas di konfederasi Asia.

Hal ini mencerminkan kualitas dan potensi yang dimiliki oleh para pemain Jepang. Dengan banyaknya pemain yang berkarir di liga-liga besar Eropa, diharapkan prestasi tim nasional Jepang akan semakin meningkat di kancah internasional.

Timnas Indonesia belum terkalahkan juga

Walaupun demikian, Jepang tidak boleh meremehkan kekuatan Timnas Indonesia. Media Jepang, Nikkan Sports, juga melaporkan tentang kondisi tim asuhan Shin Tae-yong. Sebanyak 27 pemain telah diumumkan untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam laga melawan Jepang dan Arab Saudi.

Menariknya, lebih dari setengah dari 27 pemain tersebut, yaitu 16 pemain, kini berkarier di liga luar negeri. Keberadaan beberapa pemain Indonesia yang pernah berkompetisi di liga Jepang bisa menjadi keunggulan tersendiri bagi tim.

"Di antaranya bek Pratama Arhan (Suwon) yang pernah bermain untuk Tokyo Verdy saat itu di liga J2 dari 2022 hingga 2023, dan bek Belanda Justin Hubner (Wolverhampton), yang pernah bermain untuk J1 Cerezo Osaka hingga musim panas ini," tulis Nikkan Sports, Senin (4/11/2024).

Memperkuat tim

Selain itu, beberapa pemain yang berada di bawah asuhan STY juga tengah berkompetisi di Liga Eropa, bersaing dengan para atlet asal Jepang. Kesempatan ini tidak terlepas dari upaya naturalisasi yang dilakukan oleh federasi sepak bola Indonesia.

Sejumlah pemain asal Belanda yang memiliki pengalaman bermain di berbagai level tim nasional Belanda turut berkontribusi. Contohnya, penyerang Jepang, Koki Ogawa, yang akan berhadapan dengan rekan setimnya di NEC Nijmegen, bek Verdonk.

"Indonesia berada di peringkat 130 ranking FIFA dibandingkan Jepang yang berada di peringkat 15. Namun seperti China, mereka memperkuat tim nasionalnya dengan menambah pemain yang berpindah kewarganegaraan," lanjut tulisan Nikkan Sports.

Dalam sejarah pertemuan, timnas Indonesia dan Jepang sudah bertanding sebanyak 19 kali. Dari jumlah tersebut, Jepang mencatatkan 11 kemenangan, sedangkan Indonesia meraih enam kemenangan dan dua kali hasil imbang.