Merugi, Nissan Pangkas Produksi dan Pecat 9.000 Karyawan

2 months ago 10
  1. OTO

Nissan memutuskan untuk memangkas jumlah karyawan hingga 9.000 orang di seluruh dunia.

Selasa, 12 Nov 2024 07:22:00

Merugi, Nissan Pangkas Produksi dan Pecat 9.000 Karyawan Nissan Luncurkan Logo Baru (Paultan) (©© 2024 Liputan6.com)

Nissan telah mengumumkan rencananya untuk mengurangi produksi mobil sebanyak 20 persen dan memangkas hingga 9.000 karyawan di seluruh dunia. Keputusan ini diambil karena perusahaan asal Jepang tersebut mengalami kerugian finansial yang cukup besar.

Menurut informasi dari Drive, Nissan mempekerjakan sekitar 130 ribu orang di berbagai lokasi, termasuk Jepang, China, Meksiko, Amerika Serikat, dan wilayah lainnya.

CEO Nissan, Makoto Uchida, menjelaskan bahwa saat ini perusahaan berada dalam kondisi darurat yang memaksa mereka untuk melakukan pemotongan gaji tim manajemen, termasuk mengurangi gajinya sendiri sebesar 50 persen mulai bulan depan.

Nissan, yang merupakan bagian dari aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi, juga berencana untuk menjual sebagian besar sahamnya yang sebesar 34,07 persen di Mitsubishi dan mengurangi biaya tetap sebesar 300 miliar yen, setara dengan sekitar Rp30 triliun.

Langkah-langkah ini diambil setelah Nissan mencatat kerugian sebesar 9,3 miliar yen, atau hampir Rp1 triliun, pada kuartal ketiga tahun 2024, yang mencakup periode dari Juli hingga September.

Kerugian tersebut memaksa Nissan untuk merevisi proyeksi penjualan tahun 2024 dari 3,7 juta menjadi 3,4 juta kendaraan, yang diumumkan bersamaan dengan rencana bisnis The Arc pada Maret 2024.

"Kami tidak punya pilihan selain merevisi sebagian rencana tersebut. Saya sangat menyesal menghadapi situasi yang menantang ini di tahun pertama The Arc," ungkap Uchida dalam pernyataannya.

Nissan menjual saham Mitsubishi akibat penurunan penjualan

Nissan saat ini tengah menghadapi tantangan serius dalam hal penjualan. Untuk mengatasi situasi ini, produsen mobil asal Jepang tersebut memutuskan untuk memangkas biaya dengan cara mengurangi jumlah pekerja dan kapasitas produksinya.

Menurut laporan dari Carscoops pada Minggu (9/11/2024), CEO Nissan, Makoto Uchida, baru-baru ini mengumumkan langkah-langkah signifikan yang akan diambil. Keputusan ini diambil sebagai upaya untuk memastikan kelangsungan perusahaan dan untuk keluar dari masa-masa sulit yang sedang dihadapi.

"Kami tidak punya pilihan selain merevisi sebagian rencana tersebut. Saya sangat menyesal menghadapi situasi menantang ini di tahun pertama," ungkap Uchida. Dalam langkah ini, Nissan berencana untuk mengurangi 9.000 pekerjaan, menurunkan tingkat produksi, serta menjual sebagian besar sahamnya di Mitsubishi.

Infografis tentang mobil kepresidenan

Merugi, Nissan Pangkas Produksi dan Pecat 9.000 Karyawan Nissan Luncurkan Logo Baru (Paultan) © 2024 Liputan6.com

Artikel ini ditulis oleh

Dedi Rahmadi

Editor Dedi Rahmadi

A

Reporter

  • Arief Aszhari
  • Raden Trimutia Hatta
Penjualan Lesu, Raksasa Otomotif Ini Bakal PHK Puluhan Ribu Karyawan dan Tutup Tiga Pabrik

Penjualan Lesu, Raksasa Otomotif Ini Bakal PHK Puluhan Ribu Karyawan dan Tutup Tiga Pabrik

Krisis yang dihadapi oleh raksasa otomotif Volkswagen masih berlanjut. Perusahaan ini berencana untuk menutup tiga pabrik dan merumahkan puluhan ribu karyawan.

Pendapatan Terus Menurun, Nike Bakal PHK 740 Karyawan

Pendapatan Terus Menurun, Nike Bakal PHK 740 Karyawan

Saham perusahaan sedikit naik pada perdagangan Jumat (19/4). Namun, saham Nike disebutkan telah menurun hampir 13 persen sepanjang tahun ini.

Tahun 2024, Elon Musk PHK Ribuan KaryawanTesla Karena Ini

Tahun 2024, Elon Musk PHK Ribuan KaryawanTesla Karena Ini

Elon musk terpaksa PHK 10 persen karyawan Tesla di seluruh dunia.

Toyota Pangkas 1.000 Karyawan akibat Pasarnya Menurun

Toyota Pangkas 1.000 Karyawan akibat Pasarnya Menurun

Toyota memangkas ribuan karyawan di pasar China. Akibat penjualan mobilnya menurun.

Apakah Pabrikan Jepang Khawatir dengan Pesatnya Perkembangan Mobil Listrik China?
Mitsubishi Motors Mengaku Kalah di Negara Ini, Pilih Fokus ke Pasar ASEAN Saja

Mitsubishi Motors Mengaku Kalah di Negara Ini, Pilih Fokus ke Pasar ASEAN Saja

Mitsubishi Motors menyerah di pasar Negeri Tirai Bambu, sehingga akan menghentikan pabriknya di Hunan.

Pemerintah Jelaskan Alasan Pabrik Sepatu Bata Tutup

Pemerintah Jelaskan Alasan Pabrik Sepatu Bata Tutup

Langkah ini bagian dari transformasi bisnis menjadi lebih efisien ke depan.

Volkswagen Pertimbangkan Penutupan Pabriknya di Jerman
 Penurunan Hingga 33 Persen

Toyota Mengurangi Produksi Mobil Listrik: Penurunan Hingga 33 Persen

Penurunan target ini menjadi sorotan, terutama mengingat semakin ketatnya persaingan di pasar EV

Toshiba Bangkrut Setelah 148 Tahun Beroperasi, Ternyata Ini Penyebabnya

Toshiba Bangkrut Setelah 148 Tahun Beroperasi, Ternyata Ini Penyebabnya

Pada akhir tahun 2016, Toshiba mengambil alih proyek pembangkit listrik bertenaga nuklir yang dikerjakan oleh AS Westinghouse Electric.

Bos Tesla Terang-terangan Minta Maaf ke 140.000 Karyawan yang di-PHK, Ada Apa?

Bos Tesla Terang-terangan Minta Maaf ke 140.000 Karyawan yang di-PHK, Ada Apa?

PHK dilakukan lantaran penjualan mobil listrik menurun, serta perang harga yang semakin sengit untuk kendaraan listrik.

Tesla 7 bulan yang lalu

Strategi Nissan Stop Produksi Mobil Konvensional, Ganti Era ke Mobil Bertenaga Listrik

Strategi Nissan Stop Produksi Mobil Konvensional, Ganti Era ke Mobil Bertenaga Listrik

Strategi Nissan Stop Produksi Mobil Konvensional, Ganti Era ke Mobil Bertenaga Listrik

Read Entire Article
International | Politik|