Netanyahu Kaget Disoraki Warganya Sendiri, Disebut Manusia Memalukan

2 months ago 15
  1. DUNIA

Netanyahu tetap diam di podium saat kerumunan penonton meneriakkan interupsi yang berlangsung lebih dari satu menit.

Rabu, 30 Okt 2024 13:13:00

Netanyahu Kaget Disoraki Warganya Sendiri, Disebut Manusia Memalukan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berpidato dalam upacara peringatan serangan Hamas pada kalender Ibrani pada 7 Oktober 2023. [Gil Cohen-Magen/AFP] (©© 2024 Liputan6.com)

Dalam peringatan untuk mengenang para korban serangan yang terjadi pada 7 Oktober 2023, demonstran Israel menginterupsi pidato Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Insiden tersebut berlangsung saat perundingan gencatan senjata di Gaza dimulai kembali di Doha, Qatar.

Pada Minggu (27/10), Netanyahu terlihat berdiri diam di podium saat kerumunan berteriak dan menyela pidatonya selama lebih dari satu menit, seperti yang dilaporkan Al Jazeera, Selasa (29/10).

Beberapa demonstran meneriakkan kata-kata "Anda memalukan," yang membuat Netanyahu terpaksa menghentikan pidatonya sebelum selesai. Salah satu pengunjuk rasa bahkan berteriak, "Ayah saya terbunuh."

Dilansir Times of Israel, peringatan ini awalnya tidak direncanakan untuk menyertakan pidato dari anggota keluarga yang berduka, karena ada kekhawatiran mereka akan mengkritik pemerintah Israel. Namun, di tengah protes tersebut, keluarga korban akhirnya diizinkan untuk berbicara di acara itu.

Dari serangan yang dilancarkan oleh Hamas pada 7 Oktober tahun lalu, diperkirakan 1.139 orang tewas di Israel, dan lebih dari 200 orang masih ditahan. Saat ini, hampir 100 tawanan masih berada di Gaza. Tekanan baik dari publik maupun diplomatik semakin meningkat terhadap pemerintahan PM Netanyahu untuk mengambil langkah lebih lanjut dalam mencapai kesepakatan yang dapat mengamankan pembebasan para tawanan yang masih ditahan di Gaza.

Sementara itu, kritikus di Israel juga menuduh Netanyahu telah menghalangi proses mediasi untuk mencapai gencatan senjata serta kesepakatan yang berkaitan dengan pembebasan 97 tawanan yang masih ditahan Hamas di Gaza. Netanyahu menolak berbagai usulan untuk gencatan senjata, termasuk tawaran dari pemerintahan Biden pada Mei, dan ia juga menyetujui pembunuhan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh.

Dalam pidato terpisah pada Minggu (27/10), untuk memperingati serangan Hamas menurut kalender Ibrani, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant menyatakan tindakan militer saja tidak cukup untuk mencapai tujuan perang negara tersebut, termasuk membawa pulang para tawanan.

"Tidak semua tujuan dapat dicapai melalui operasi militer saja ... Untuk mewujudkan kewajiban moral kita untuk membawa pulang para sandera, kita harus membuat konsesi yang menyakitkan," ungkap Gallant.

Usulan Gencatan Senjata

Netanyahu Kaget Disoraki Warganya Sendiri, Disebut Manusia Memalukan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berpidato dalam upacara peringatan serangan Hamas pada kalender Ibrani pada 7 Oktober 2023. [Gil Cohen-Magen/AFP] © 2024 Liputan6.com

Sementara itu, pada Minggu (27/10), Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi mengusulkan gencatan senjata selama dua hari di Gaza. Usulan ini bertujuan untuk memfasilitasi pertukaran empat tawanan Israel dengan sejumlah tahanan Palestina. El-Sisi mengumumkan hal tersebut saat upaya untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung lebih dari setahun di Gaza dilanjutkan di ibu kota Qatar, Doha. Dalam pertemuan tersebut, para direktur CIA dan badan intelijen Israel, Mossad, turut serta.

Dalam konferensi pers di Kairo bersama Presiden Aljazair Abdelmadjid Tebboune, El-Sisi menegaskan pembicaraan harus dilanjutkan dalam waktu sepuluh hari setelah gencatan senjata dilaksanakan. Hal ini diharapkan dapat mengarah pada gencatan senjata yang permanen.

Keluarga tawanan yang tersisa serta beberapa pemimpin Barat telah mendesak pemerintah Israel untuk menjadi perantara dalam kesepakatan setelah syahidnya pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, awal bulan ini. Dilaporkan dari Doha, Osama bin Javaid dari Al Jazeera menyatakan, kematian Sinwar memberikan peluang baru untuk perundingan gencatan senjata, namun pada kenyataannya, kedua pihak tetap bersikukuh pada pendirian mereka.

"Hamas mengatakan peniadaan pemimpin tidak akan menghilangkan apa yang telah mereka perjuangkan, yang dalam bahasa mereka disebut sebagai 'pendudukan ilegal'," kata Osama bin Javaid.

Artikel ini ditulis oleh

Hari Ariyanti

Editor Hari Ariyanti

T

Reporter

  • Tanti Yulianingsih
Ini Sosok Anggota Kongres AS yang Tak Ikut Tepuk Tangan Saat Netanyahu Pidato Penuh Kebohongan, Justru Pajang Tulisan 'Penjahat Perang'
Penuh Klaim dan Kebohongan, Pidato Netanyahu di Depan Kongres AS Disambut Tepuk Tangan Riuh Hadirin

Penuh Klaim dan Kebohongan, Pidato Netanyahu di Depan Kongres AS Disambut Tepuk Tangan Riuh Hadirin

Saat memasuki ruang pertemuan, Netanyahu disambut teriakan "huuuuu" oleh beberapa anggota Kongres AS.

Pria Teriak Free Palestine di Hadapan Netanyahu saat Dikawal Banyak Ajudan, Reaksi Sang PM Israel Bikin Gregetan
Netanyahu Jadi Sorotan Setelah Pidato di Depan Kongres AS, Ternyata Kekayaannya Rp1,3 Triliun
 Gelombang Demo Besar-Besaran di Israel, Puluhan Ribu Warganya Menuntut PM Benjamin Netanyahu Mundur
Video Warga Israel yang Sedang Disandera Hamas Marah-marah ke Benjamin Netanyahu, Sampai Teriak Histeris
Keluarga Tawanan Israel Marah Setelah Bertemu Netanyahu, Ini Penyebabnya

Keluarga Tawanan Israel Marah Setelah Bertemu Netanyahu, Ini Penyebabnya

Beberapa orang yang hadir menggambarkan pertemuan ini menegangkan dan penuh amarah.

 Momen PM Israel Benjamin Netanyahu Pidato di Sidang Umum PBB Diwarnai Aksi Walk Out Sejumlah Negara

FOTO: Momen PM Israel Benjamin Netanyahu Pidato di Sidang Umum PBB Diwarnai Aksi Walk Out Sejumlah Negara

Delegasi sejumlah negara memilih meninggalkan Sidang Umum PBB ketika PM Israel Benjamin Netanyahu menyampaikan pidato.

Fakta-Fakta Tak Banyak Orang Tahu soal Netanyahu, Perdana Menteri Israel Menjabat Paling Lama

Fakta-Fakta Tak Banyak Orang Tahu soal Netanyahu, Perdana Menteri Israel Menjabat Paling Lama

Benjamin Netanyahu memang selalu menjadi kontrovesial karena lantaran kekejamannya menyerang Gaza Palestina sejak Oktober 2023 lalu.

 PM Israel Masuk Rumah Sakit, Gelombang Puluhan Ribu Warga Menentang Benjamin Netanyahu Semakin Menggila

FOTO: PM Israel Masuk Rumah Sakit, Gelombang Puluhan Ribu Warga Menentang Benjamin Netanyahu Semakin Menggila

Gelombang aksi protes Benjamin Netanyahu pada pekan ke-28 ini semakin memanas setelah PM Israel jatuh sakit.

Demo 1 tahun yang lalu

 Aksi Berani Anggota DPR AS Angkat Plakat 'Penjahat Perang' di Tengah Pidato PM Israel Netanyahu

FOTO: Aksi Berani Anggota DPR AS Angkat Plakat 'Penjahat Perang' di Tengah Pidato PM Israel Netanyahu

Ketika banyak hadirin tepuk tangan untuk Netanyahu, Rashida Tlaib justru mengangkat plakat hitam 'Penjahat Perang'.

Tak Banyak yang Tahu, Benjamin Netanyahu Ternyata Pernah Menikah 3 Kali

Tak Banyak yang Tahu, Benjamin Netanyahu Ternyata Pernah Menikah 3 Kali

Perdana Menteri Netanyahu pernah menikah 3 kali, salah satu istrinya merupakan pramugari yang ditemui dalam penerbangan dari Amerika Serikat ke Israel.

Read Entire Article
International | Politik|