Pembuat Game Pokemon Go Kembangkan Model Geospasial Besar Berbasis AI

1 month ago 5
  1. TEK
  2. SOFTWARE

Niantic mengumumkan pengembangan model geospasial baru untuk AI.

Rabu, 20 Nov 2024 17:16:00

Pembuat Game Pokemon Go Kembangkan Model Geospasial Besar Berbasis AI Pokemon Go (©Pokemon Go)

Niantic, perusahaan pembesut game Pokemon Go, baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka sedang membangun sebuah "Large Geospatial Model" (LGM) yang menggabungkan jutaan pemindaian yang diambil dari smartphone para pemain Pokémon Go dan produk Niantic lainnya.

Menurut perusahaan dalam sebuah posting blog yang diunggah oleh Garbage Day, dikutip dari The Verge, Rabu (20/11), model AI ini dapat memungkinkan komputer dan robot untuk memahami serta berinteraksi dengan dunia dengan cara yang baru.

LGM ini memiliki "kecerdasan spasial" yang dibangun di atas jaringan saraf yang dikembangkan sebagai bagian dari Sistem Posisi Visual (VPS) Niantic. Dalam posting blog tersebut, dijelaskan bahwa "Selama lima tahun terakhir, Niantic telah fokus pada pembangunan Sistem Posisi Visual kami, yang menggunakan satu gambar dari ponsel untuk menentukan posisi dan orientasinya menggunakan peta 3D yang dibangun dari pemindaian lokasi menarik dalam permainan kami dan Scaniverse."

Data ini sangat unik karena diambil dari perspektif pejalan kaki dan mencakup tempat-tempat yang tidak dapat diakses oleh mobil.

Detail Teknologi di Balik LGM

Victor Prisacariu, Kepala Ilmuwan Niantic, menjelaskan lebih lanjut dalam sesi tanya jawab pada tahun 2022. Ia menyatakan, "Menggunakan data yang diunggah pengguna kami saat bermain game seperti Ingress dan Pokémon Go, kami membangun peta 3D berkualitas tinggi dari dunia, yang mencakup baik geometri 3D (atau bentuk objek) maupun pemahaman semantik (apa yang ada di peta, seperti tanah, langit, pohon, dan sebagainya)."

Ini menunjukkan bahwa data yang dikumpulkan tidak hanya sekadar gambar, tetapi juga mencakup informasi yang lebih dalam tentang lingkungan sekitar.

Keberadaan model ini memungkinkan pengembangan aplikasi yang lebih canggih dalam bidang AI dan robotika. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang lingkungan, komputer dan robot dapat berinteraksi dengan dunia fisik dengan cara yang lebih efektif dan efisien.

Hal ini menjadi penting seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan teknologi yang dapat beradaptasi dengan kondisi nyata di lapangan.

Dampak Data Pemain Pokémon Go

404 Media menyoroti bahwa tidak ada pengguna yang mengunduh Pokémon Go pada tahun 2016 yang dapat memprediksi bahwa data mereka suatu hari akan "memberi bahan bakar untuk produk AI semacam ini."

Hal ini menunjukkan betapa besar potensi data yang dihasilkan oleh aktivitas pengguna dalam permainan. Data yang diperoleh dari jutaan pemindaian ini memiliki nilai yang sangat tinggi untuk pengembangan teknologi masa depan.

Dengan mengumpulkan dan menganalisis data dari berbagai lokasi yang dipindai oleh pengguna, Niantic dapat menciptakan pemetaan yang lebih akurat dan detail. Ini tidak hanya menguntungkan pengembangan game tetapi juga memiliki aplikasi luas dalam bidang lain, seperti perencanaan kota, navigasi, dan bahkan penelitian lingkungan.

Artikel ini ditulis oleh

Fauzan Jamaludin

Editor Fauzan Jamaludin

F

Reporter

  • Fauzan Jamaludin
Daftar Fitur Baru Google Maps Pakai AI, Indonesia Sudah Ada?

Daftar Fitur Baru Google Maps Pakai AI, Indonesia Sudah Ada?

Berikut daftar fitur baru Google Maps yang pakai AI. Ini keunggulannya.

5 Fitur Baru Bertenaga AI di Google Maps, Di Indonesia Sudah Ada?

5 Fitur Baru Bertenaga AI di Google Maps, Di Indonesia Sudah Ada?

Berikut adalah lima fitur baru terbaik yang nantinya dapat digunakan.

Pakai Teknologi AI, Arkeolog Temukan Situs Berusia 5000 Tahun Terkubur di Gurun Uni Emirat Arab
Ramai Persaingan AI, Pendiri Google Sergey Brin Sampai Turun Gunung

Ramai Persaingan AI, Pendiri Google Sergey Brin Sampai Turun Gunung

Salah satu pendiri Google ini sampai turun tangan agar perusahaannya tak ketinggalan soal AI.

Apple Siap Luncurkan iOS 18.1 dengan AI, Tertinggal dari ChatGPT dan Gemini

Apple Siap Luncurkan iOS 18.1 dengan AI, Tertinggal dari ChatGPT dan Gemini

Apple akan meluncurkan iOS 18.1 dengan teknologi AI, meski tertinggal dua tahun dari ChatGPT dan Gemini.

Google Investasi Rp15 Triliun Bangun Pusat Data di Thailand

Google Investasi Rp15 Triliun Bangun Pusat Data di Thailand

Saat ini Google menghadapi ancaman dari penggunaan produk AI generatif.

Ciptakan Model AI Sebagai Travel Vlogger, Orang Ini Raup Penghasilan 20.000 Dolar Sebulan

Ciptakan Model AI Sebagai Travel Vlogger, Orang Ini Raup Penghasilan 20.000 Dolar Sebulan

Lily Rain adalah model kecerdasan buatan (AI) yang menghasilkan pendapatan sekitar Rp325.000.000 setiap bulannya.

Kompetitor Perlu Waspadai Pergerakan Pengembangan AI Apple, ini Bocoran yang Bakal Dilakukan Perusahaan Besutan Steve Jobs
Hanya Pakai iPhone Bisa Melacak Lubang Hitam yang Misterius, Ini Nama Aplikasinya

Hanya Pakai iPhone Bisa Melacak Lubang Hitam yang Misterius, Ini Nama Aplikasinya

Berikut nama aplikasi yang hanya tersedia di iPhone untuk mengecek lubang hitam.

Perkenalkan Gr00t, Teknologi Besutan NVIDIA yang Bisa Bikin Robot Punya Perilaku Persis Manusia
Perusahaan Jepang Ini Ciptakan AI untuk Dijadikan sebagai Ilmuwan, Bisa Buat Inovasi Baru Kalahkan Manusia

Perusahaan Jepang Ini Ciptakan AI untuk Dijadikan sebagai Ilmuwan, Bisa Buat Inovasi Baru Kalahkan Manusia

Sakana AI memperkenalkan "AI Scientist" yang mampu melakukan seluruh proses penelitian ilmiah secara otomatis. Mulai dari ide hingga publikasi hasil penelitian.

Dua Startup Lokal Manfaatkan AI untuk Inovasi Geospasial & Perjalanan Antar Negara, Begini Kelebihannya

Dua Startup Lokal Manfaatkan AI untuk Inovasi Geospasial & Perjalanan Antar Negara, Begini Kelebihannya

Misalnya, Geosquare yang memvisualisasikan data geospasial dalam bentuk 'kotak' pada peta, sehingga data tersebut lebih mudah diakses.

Read Entire Article
International | Politik|