Para pemukim Israel mengungkapkan keinginannya untuk tinggal di Gaza.
Rabu, 30 Okt 2024 18:27:00
Saat matahari bersinar terik di pemukiman Kibbutz Be’eri Israel, Avi memandang jauh ke kawasan yang sangat dia inginkan untuk tinggal.
Avi, seorang kepala keluarga dari tiga orang anak mengatakan kepada Sky News tentang rencana mereka pindah ke Gaza.
Avi tidak sendirian, sekitar puluhan warga Israel ingin masuk ke Gaza dan mengklaim tanah itu sebagai milik mereka.
Mereka berbondong-bondong datang ke sebuah konferensi tentang pemukiman kembali warga Gaza di Kibbutz Be’eri dengan mengibarkan bendera Israel sebagai dukungan atas gagasan bermukim di Gaza.
Sky News mewawancarai Reshit, putri dari seorang tentara Israel yang telah menghabiskan waktu berbulan-bulan di Gaza dan sekarang ditempatkan di Lebanon.
"Karena ini tanah air kami," jawabnya saat ditanya alasan ingin tinggal di Gaza.
"Di dalam Taurat disebutkan bahwa ini adalah rumah kami, ini adalah tanah kami, dan kami memiliki hak penuh untuk tinggal di sana,” ujar gadis itu, seperti dilansir Sky News pekan lalu.
Moral Israel
Ketika ditanya bagaimana dengan nasib warga Palestina, Reshit menjawab, "Kita harus membunuh mereka semuanya dan jika pemerintah tidak mau melakukannya maka kita harus mengusir mereka. Ini tanah kita dan kita pantas mendapatkannya."
Seorang warga Israel lainnya, Boris yang mengaku sebagai aktivis Likud partai politik Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menjelaskan, “Sepanjang sejarah, negara yang kalah perang berarti kehilangan tanahnya."
Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir yang cukup vokal muncul untuk memberikan dukungannya, menyetujui bahwa warga Palestina harus dikeluarkan dari Gaza.
Tokoh penting lainnya yang menghadiri konferensi tersebut adalah Ariel Kallner, seorang anggota parlemen untuk Likud, yang memberi dukungannya terhadap rencana para pemukim untuk menetap di Gaza.
Mickal Frucktman, salah seorang demonstran yang anti-gagasan itu marah besar ketika melihat politisi Likud hadir di acara tersebut. Dia mengatakan hadirnya Kallner sama saja memberikan dukungan atas gagasan ini.
"Apa yang ingin mereka lakukan adalah ilegal dan akan menyebabkan masalah yang luar biasa. Itu akan benar-benar menghancurkan moral Israel, jika masih ada sedikitpun yang tersisa. Dan masih ada 101 sandera yang ditahan," kata Frucktman yang berunjuk rasa tak jauh dari tempat itu.
Di kejauhan sana suara bom kembali terdengar di Gaza.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti
Artikel ini ditulis oleh
Editor Pandasurya Wijaya
P
Reporter
- Pandasurya Wijaya
Menteri Israel Ini Ingin Tinggal di Gaza Setelah Mengusir Warga Palestina
Dia menyatakan ingin jadi orang pertama yang tinggal di Gaza setelah warga Palestina terusir.
Bocoran Dokumen Intelijen: Israel Berencana Usir Warga Gaza ke Wilayah Ini
Dokumen yang dikeluarkan pada 13 Oktober ini menjelaskan tiga alternatif untuk masa depan Palestina di Gaza .
Warga Gaza Dihujani Selebaran Berisi Ayat Alquran dari Pesawat Israel
Kejadian ini menambah kekhawatiran di tengah penderitaan warga Gaza yang terus dibombardir Israel.
Israel Diam-Diam Berencana Usir Warga Gaza ke Afrika
Israel Diam-Diam Berencana Usir Warga Gaza ke Kongo
FOTO: Ketakutan, Ribuan Warga Jalur Gaza Mengungsi Saat Israel Siapkan Serangan Darat
Mereka ketakutan setelah mendapatkan ultimatum dari Israel untuk segera mengungsi ke wilayah selatan Jalur Gaza dalam batas waktu 24 jam.
Warga Gaza Tinggalkan Surat untuk Pejuang Hamas, Isinya Bikin Haru
Surat ini ditinggalkan ketika warga tersebut harus meninggalkan rumahnya untuk mengungsi demi menghindari serangan udara Israel.
Hamas 9 bulan yang lalu
FOTO: Rindu Kampung Halaman, Ribuan Warga Palestina Nekat Berbondong-bondong Pulang ke Gaza Utara
Ribuan warga Palestina nekat pulang ke Gaza utara setelah enam bulan mengungsi karena serangan militer Israel.
Terungkap, Israel Rayu Mesir Agar Terima Pengungsi Gaza dengan Imbalan Ini
Terungkap, Israel Rayu Mesir Agar Terima Pengungsi Gaza dengan Imbalan Ini
Menlu Israel Sebut Ingin Pindahkan Penduduk Gaza ke Pulau Buatan, di Sini Lokasinya
Usulan ini bikin syok anggota Dewan Menteri Luar Negeri Uni Eropa saat mendengarnya langsung dari Menlu Israel.