Meski begitu, Budi mengakui memang mengenal 11 pegawai Komdigi yang terlibat judi online.
Rabu, 06 Nov 2024 17:21:53
Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi memastikan siap diperiksa polisi terkait 11 pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) terlibat judi online. Budi mempersilakan polisi mendalami kasus ini.
"Tunggu aja, dalami aja, kita siap," kata Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (6/11).
Budi yang kini menjabat Menteri Koperasi memastikan dia tidak terlibat dalam kasus ini.
"Pasti enggak," tegas Budi.
Meski begitu, Budi mengakui memang mengenal 11 pegawai Komdigi yang terlibat judi online.
"Ya tahulah," tukasnya.
Budi Arie Setiadi jadi sorotan publik setelah 11 pegawai Komdigi terlibat judi online. Para pegawai kementerian yang sebelumnya dikomandoi Budi Arie itu diduga membekingi ribuan situs judi online agar tidak bisa diblokir.
Polisi pun didesak segera memeriksa Ketua Umum Relawan Projo yang kini menjabat Menteri Koperasi dan UKM itu.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra mengatakan, pemanggilan Budi Arie Setiadi tergantung hasil penyelidikan dan penyidikan yang sedang berjalan. Wira sendiri enggan berspekulasi lebih jauh mengenai hal itu.
"Nanti akan kita sampaikan ketika kita dapat hasil," kata Wira kepada wartawan, Selasa (5/11).
Wira tidak bisa bicara banyak mengenai rencana pemanggilan Budi Arie. Karena dia masih menunggu hasil penyelidikan rampung.
"Kita dalami ya," ucap Wira.
Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan 15 orang sebagai tersangka. Sebanyak 11 orang di antaranya pegawai Komdigi. Terungkapnya keterlibatan pegawai Komdigi berawal dari proses penyidikan website bernama SULTANMENANG yang menawarkan permainan judi online. Dalam kasus ini, dua orang ditetapkan sebagai tersangka.
"Dari kasus ini tim Subdit Jatanras berhasil menangkap dua tersangka," ujar Wira.
Penyidik kemudian mengembangkan kasus ini. Alhasil, ditemukan adanya keterlibatan oknum pegawai Komdigi. Adapun peran mereka adalah membantu agar website yang dikelola oleh para pemilik situs judi online untuk tidak diblokir.
"Penyidik melakukan pengembangan dan berhasil melakukan penangkapan terhadap 15 orang pelaku. Pegawai Komdigi ada 11 orang," kata Wira.
Artikel ini ditulis oleh
Editor Titin Supriatin
M
Reporter
- Muhammad Genantan Saputra
Kronologi Pengungkapan Kasus Judi Online yang Seret 11 Pegawai Komdigi
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra membongkar kronologinya.
Terbongkarnya Beking Judi Online, Seret Ordal Komdigi hingga Balik Badan Budi Arie
Pegawai Komdigi sudah 'membina' seribu situs judi online sehingga dari aksinya itu, para pelaku bisa meraup Rp 8,5 miliar per bulan.
VIDEO: Respons Budi Arie Dikaitkan Kasus Judi Online Usai Pegawai Komdigi Ditangkap Polisi
Para pegawai kementerian yang sebelumnya dikomandoi Budi Arie itu diduga membekingi ribuan situs judi online agar tidak bisa diblokir.
Fakta-Fakta Pegawai Kemenkodigi Bekingi Judi Online hingga DPR Singgung Mantan Menteri
Polisi terus mendalami kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi Informasi dan Digital.
Jadi Tersangka Kasus Judi Online, Begini Peran Pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital
Pegawai Komidigi yang terlibat dalam kasus judol adalah meraka yang telah diberikan kewenangan dalam memblokir situs judol.
Kasus Judi Online Pegawai Komdigi, Tersangka Bertambah jadi 14 Orang
Kasus Judi Online Pegawai Komdigi, Tersangka Bertambah jadi 14 Orang
Anggota DPR 'Senggol' Budi Arie saat Pegawai Komdigi Terjerat Judi Online
Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin mengaku tidak kaget dengan penangkapan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital terlibat kasus judi online
Pegawai dan Staf Ahli Komdigi jadi Tersangka Kasus Judi Online
Total ada 11 orang yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini, termasuk pihak sipil.