- PERISTIWA
- REGIONAL
Bustan mengaku dirinya kerap kali mengunjungi lokasi-lokasi yang terdapat TKA-nya termasuk di kawasan pabrik bubur kertas yang beru saja melakukan uji coba.
Rabu, 13 Nov 2024 16:19:52
Meskipun keberadaan Tenaga Kerja Asing (TKA) harus dilakukan pengawasan, namun disisi lain mereka menjadi salah satu barometer bahwa iklim investasi di Tarakan cukup bagus. Hal ini disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Tarakan Bustan kepada awak media, Rabu (13/11/2024). Menurutnya, pengawasan TKA adalah wajib dan penting dilakukan. Hal ini untuk menghindari adanya TKA illegal, atau penyalah gunaan Peraturan Perundang-Undangan.
"Dan juga saya rasa, dampak keberadaan orang asing sangat positif karena Tarakan ini merupakan pintu masuk orang asing, terlebih turun dari Bandara Juwata lalu ke Pelabuhan Tengkayu I Untuk ke lokasi wisata Kepulauan Derawan dan sekitarnya. Sehingga perlu pengawasan yang cukup ketat," terangnya.
Untuk melakukan pengawasan terjadap orang asing, baik itu wisatawan maupun tenaga kerja, tidak bisa hanya mengandalkan peran pemerintah, tetapi semua unsur harus ikut berpartisipasi. Mulai tingkat RT, Kelurahan, Kecamatan, hingga kota juga harus menjalankan perananya masing-masing dalam pengawasan orang asing.
"Dan masyarakat juga bisa memberikan informasi-informasi terkait dengan keberadaan orang asing, kita akan terbuka dengan orang asing karena sebagai salah satu indikator peningkatan iklim investasi di Tarakan dan Kalimantan Utara. Sehingga kita tidak bisa menutup keberadaan mereka, karena akan berdampak pada PDRB (Produk Domestik Regional Bruto),"beber Bustan.
Lebih lanjut dikatakan Pj Wali Kota Tarakan, bahwa dengan keterbukaan peluang investasi maka akan terbuka lapangan kerja yang lebih luas, dan pertumbuhan ekonomi juga akan meningkat, "Saya rasa masyarakat akan sejahtera, jika banyak investasi yang masuk." Ucapnya.
Salah satu kecamatan yang memiliki TKA paling banyak ada di Tarakan Utara, Bustan mengaku dirinya kerap kali mengunjungi lokasi-lokasi yang terdapat TKA-nya termasuk di kawasan pabrik bubur kertas yang beru saja melakukan uji coba produksi.
"Saya selalu melakukan kunjungan, termasuk ke Tarakan Utara. Saya masuk kesana banyak TKA yang kayaknya dari Cina, saya minta kepada camat dan lurahnya untuk mengidentifikasi. Bukan hanya kepada orang asing, tetapi mungkan ada tempat hiburan, saya minta juga pendataan. Termasuk menjaga keamanan, kesehatan, dan kesejahteraan warga lokal. Jangan sampi ada hal-hal yang tidak kita inginkan. Dan pendataan ini merupakan bagian dari pada menjaga iklim investasi," bebernya.
Untuk itu, Bustan mengimbau kepada masyarakat Tarakan semuanya tanpa terkeculai, untuk ikut bersama-sama menjaga iklim investasi, supaya banyak investor yang datang, "Dengan membuat orang nyaman tinggal di Tarakan, ketika orang nyaman tinggal di Tarakan akan menyampaikan kepada orang-orang disekitarnya, sehingga akan banyak orang datang ke Tarakan. ini akan berdampak pada daya beli masyarakat yang terjaga, dan pertumbuhan ekonomi akan terus melonjak," pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh
Editor Heri Winarno
Sulit Dapat Kerja di Indonesia, Minat Warga jadi TKI di Luar Negeri Masih Tinggi
Tingginya animo masyarakat untuk menjadi TKI salah satunya karena upah kerja di negara asing sangat tinggi.
Dekat Rumahnya, Intip Kisah Bagiyudin yang Semringah Bisa Kerja di KIT Batang
Dia merasa beruntung karena bisa bekerja di kompleks industri yang tumbuh di daerahnya.
Safari Politik, Gibran Kunjungi Perajin Tembaga Boyolali
Menurutnya, harus ada intervensi dari pemerintah untuk mengembangkan usaha para pelaku UMKM.
Ironis, Ada 775 TKA Baru di Tangerang Tapi 321 Warga Lokal Malah jadi TKI di Negeri Orang
Ada 775 warga negara asing (WNA) yang telah berstatus Tenaga Kerja Asing (TKA) di Kabupaten Tangerang, Banten.
Intervensi Stunting, Pj Wali Kota Tarakan Pantau Pemberian Makanan Tambahan Pada Balita
Pj Wali Kota Tarakan Bustan memantau pemberian makanan tambahan kepada balita di Posyandu Mataram Kampung Satu Skip.
Berawal dari Lamar Kerja, Intip Kisah Sukses Perantau Batak di New Caledonia
Pria asli Batak ini memilih untuk merantau hingga ke negeri orang untuk bekerja hingga meraih kesuksesan.