- UANG
- EKONOMI
Lokasi rumah gratis ini akan dijadikan percontohan dari gerakan gotong royong pembangunan rumah gratis bagi MBR.
Jumat, 01 Nov 2024 14:06:52
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP). Maruarar Sirait bersama Pendiri Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma (Aguan) melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan rumah tapak gratis bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), Jumat (1/11).
Peletakan batu pertama pembangunan rumah tapak gratis bagi MBR tersebut dilaksanakan di Desa Sukawali, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten di atas lahan seluas 2,5 hektare (Ha).
Dikatakan Menteri Ara, rumah gratis yang dibangun sebanyak 250 unit dengan tipe 60/36 tersebut akan diperuntukkan untuk MBR yang belum mempunyai rumah dari berbagai profesi. Seperti untuk Guru, Anggota TNI/Polri dan ASN yang berpangkat dan bergaji rendah, termasuk para milenial yang bergaji rendah, serta rakyat kecil dengan penghasilan tidak tetap.
"Saya berharap dari lulusan pemerintah itu ada TNI, Pangkat Tamtama, Bintara, yang mungkin belum pernah bermimpi bisa punya rumah. Ada polisi yang berpangkat rendah. Ada ASN yang golongan bawah. Ada guru-guru atau mungkin milenial berpenghasilan rendah," ujar Menteri Ara.
Menteri Ara mengatakan, tanah tersebut merupakan hibah dari PT Bumi Samboro Sukses yang sebagian merupakan milik Menteri Ara.
"Jadi tanahnya ini sebagian punya Pak Menteri, sebagian punya perusahaan. Sebagai Menteri harus memberi contoh gotong royong," bebernya.
Jadi Percontohan
Ia menyebut, lokasi rumah gratis ini akan dijadikan percontohan dari gerakan gotong royong pembangunan rumah gratis bagi MBR, terutama juga karena lokasinya yang tidak jauh dari Bandara Soekarno-Hatta.
"Untuk itu saya pesan yang akan menyeleksi calon penerima harus tahu lapangan dengan kriteria yang ketat. Seleksi dan kriteria calon penerimanya berproses seiring pembangunan, pasti peminatnya banyak sekali," tegasnya.
Direktur Utama PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) sekaligus CEO Agung Sedayu Grup, Sugianto Kusuma (Aguan) yang akan terlibat membangun rumah gratis tersebut mengatakan, bahwa Agung Sedayu Grup selalu mendukung program Pemerintah untuk membangun rumah bagi rakyat kecil.
"Lewat pencanangan ini oleh Pak Menteri yang sesuai perintah Bapak Presiden, kami langsung menyatakan dukungan bantuannya. Kita harapkan pengusaha lain bisa ikut bangun rumah untuk rakyat yang kurang beruntung," ucap Aguan.
Dikatakan Aguan, pembangunan rumah gratis tersebut merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) atau bentuk tanggung jawab dan kewajiban perusahaan terhadap sosial dan lingkungan masyarakat. Aguan menambahkan, pada tahun 2025, PIK merencanakan membangun 10 ribu rumah sehingga pekerjaan Kementerian PKP bisa lebih ringan.
"Dana pembangunannya dari alokasi dana CSR yang memang sudah dialokasikan sekitar Rp60 miliar tiap tahunnya," tutupnya.
Artikel ini ditulis oleh
Editor Idris Rusadi Putra
Saat Menteri Maruarar Sirait Kenang Jadi Anak Buah Aguan: Roda Itu Berputar
Menteri Maruarar mengaku pernah bekerja di perusahaan milik Aguan. Namun, kini dia berhasil menduduki posisi di atas Aguan dengan menjadi Menteri PKP.
250 Rumah di Tangerang Diberi Gratis untuk Masyarakat, Ini Syarat dan Kriteria Penerima
Dirinya sudah menyampaikan kepada Presiden RI Prabowo Subianto bahwa harus terbangun ekosistem yang baik di perumahan gratis tersebut.
Sumbang Tanah 2,5 Hektare, Menteri Perumahan Maruarar Sirait Bagi-Bagi Rumah Gratis di Tangerang
Perumahan tersebut juga diharapkan dapat menjadi model ekosistem yang baik dan mengetuk semua pihak untuk turut serta.
Menteri Perumahan Maruarar Sirait Sumbang 2 Hektar Lahan buat Program 3 Juta Rumah
Menteri Perumahan turut meminta pihak swasta turut berkontribusi menyumbangkan sedikit aset untuk pembangunan rumah bagi warga berpenghasilan rendah.
Strategi Maruarar Sirait Bangun 3 Juta Rumah Tiap Tahun di Tengah Keterbatasan Lahan
Ara akan membicarakan lebih lanjut dan mendengar masukan dari semua pihak.
rumah 1 bulan yang lalu
Pemerintah Janji Harga Rumah Bakal Lebih Murah, Begini Strategi yang Bakal Dijalankan
Janji ini sebagai upaya realisasi tiga juta rumah yang digagas pemerintahan Prabowo.
Strategi Menteri Perumahan Maruarar Sirait Bangun 3 Juta Rumah Per Tahun
Ara, Menteri Perumahan juga akan memprioritaskan pembangunan rumah bagi prajurit TNI.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat hingga 2022 ada sekitar 12,71 juta backlog rumah.
Gembiranya Warga Kampung Nelayan Muara Angke Dapat Rumah dari Prabowo
Bantuan tersebut upaya meningkatkan kesejahteraan warga setempat yang kerap terdampak bencana banjir rob dan abrasi.
Terungkap, Ini Kriteria Lokasi yang Dipilih Pemerintah untuk Bangun 3 Juta Rumah
Kementerian ATR/BPN sudah melakukan koordinasi awal dengan Satgas Perumahan mengenai penataan satu juta rumah.
Bagikan Sertipikat di Kabupaten Serang, Menteri ATR: Bukti Mewujudkan Keadilan Sosial
10 Sertipikat dibagikan secara door to door oleh Hadi Tjahjanto dan 30 sertipikat lainnya dibagikan secara ngariung.