- TEK
- SAINS
Ini merupakan sebuah rekor penciptaan virus yang mampu 'membasmi' manusia dalam 3 hari.
Jumat, 01 Nov 2024 12:14:57
Ilmuwan dari Hebei Medical University di China telah menciptakan virus sintetis yang bisa menyebabkan kematian hanya dalam tiga hari, dengan efek yang sama seperti Ebola.
Dilansir dari Times of India, Jumat (1/11), penelitian ini menggunakan virus sintetis yang mensimulasikan Ebola, dengan untuk memahami lebih dalam mengenai patogen tersebut. Para peneliti berharap penelitian ini bisa menjelaskan penyakit dan gejalanya melalui model hewan.
Dalam penelitian, lima hamster Syrian jantan dan lima betina diinjeksi dengan virus tersebut. Lalu, hamster tersebut akan menunjukkan gejala yang parah seperti yang biasanya dialami oleh pasien Ebola manusia, termasuk kegagalan multi-organ dan gangguan sistemik.
Beberapa hamster lain juga mengalami sekresi di mata, yang mengganggu penglihatan, hal ini berkaitan dengan gangguan saraf optik yang diamati pada pasien Ebola Virus Disease (EVD). Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan model hewan yang mampu mereplikasi gejala Ebola tanpa membutuhkan laboratorium Biosafety Level 4 (BSL-4), yang hanya sedikit tersedia secara global.
Ebola umumnya memerlukan fasilitas BSL-4 karena tingkat bahayanya, namun sebagian besar laboratorium hanya memenuhi standar BSL-2. Dengan menggunakan virus VSV yang dimodifikasi dengan protein Ebola GP, penelitian ini dapat dilakukan di fasilitas dengan standar keamanan lebih rendah, bisa membuka akses yang lebih luas untuk studi mengenai Ebola dan perawatannya.
Setelah hamster mati, peneliti memeriksa organ-organ mereka untuk memahami dampak virus. Virus ditemukan terkumpul di organ kritis seperti jantung, hati, paru-paru, ginjal, lambung, usus, limpa, dan otak. Keberhasilan dari penelitian ini akan membuka potensi pengembangan vaksin dan perawatan Ebola yang lebih cepat.
Namun, penelitian ini juga menimbulkan kekhawatiran dalam segi etika dan keamanan, terutama tentang risiko pelepasan tidak disengaja atau kemungkinan adanya penyalahgunaan. Hal ini menyoroti pentingnya pengawasan ketat serta pedoman etika yang jelas dalam penelitian virologi. Ebola sendiri sudah dikenal sebagai salah satu virus paling mematikan dengan tingkat kematian tinggi dan gejala parah di dunia.
Wabah besar Ebola ini terakhir terjadi antara 2014 dan 2016, menghantui beberapa negara di Afrika Barat dan mengakibatkan ribuan kematian. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga sudah mengatakan bahwa penyebaran virus tersebut membuktikan pentingnya respons medis yang efektif dan pentingnya riset seperti yang dilakukan di Hebei Medical University.
Reporter magang: Nadya Nur Aulia
Artikel ini ditulis oleh
Editor Fauzan Jamaludin
F
Reporter
- Fauzan Jamaludin
Peneliti Temukan Ratusan Virus Menyebar di Peternakan Bulu di Seluruh China, Bisa Menular ke Manusia
Peneliti mengidentifikasi total 125 spesies virus saat meneliti ratusan ekor hewan yang mati di peternakan bulu.
sains 2 bulan yang lalu
berhasil menghidupkan kembali virus prasejarah berusia 48.500 tahun yang terperangkap dalam permafrost (lapisan tanah beku) di Siberia.
Rusia 1 tahun yang lalu
Ilmuwan Israel Berhasil Tumbuhkan Embrio Manusia Tanpa Sperma dan Sel Telur
Penemuan ini diharapkan membuka berbagai peluang dalam bidang infertilitas, pengembangan obat, dan pertumbuhan janin.
sains 1 tahun yang lalu
Macam-Macam Virus dan Pengaruhnya pada Tubuh, Perlu Diwaspadai
Terdapat berbagai macam virus yang dapat membawa penyakit serius.
virus 10 bulan yang lalu
Macam-macam Virus dan Penyakitnya bagi Tubuh Manusia, dari Ringan sampai Mematikan
Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus memiliki ukuran yang sangat kecil, yang hanya sampai 200 mikron.
virus 1 tahun yang lalu
Mengenal Bentuk Virus dan Karakteristiknya, Perlu Diketahui
virus secara umum adalah mikroorganisme parasit yang tidak dapat bertahan hidup tanpa inang untuk mereproduksi diri.
Pertama di Dunia Ada Robot Pakai Otak Manusia
Ini merupakan terobosan pertama dalam bidang biokomputasi.
robot 4 bulan yang lalu
Ciri-Ciri Virus dan Bentuknya, Berikut Penjelasannya
Pemahaman mengenai ciri-ciri dan bentuk virus menjadi kunci penting dalam mengungkap misteri tentang bagaimana virus itu sebenarnya.
virus 1 tahun yang lalu
Dari COVID-19 Hingga Nipah, Mengapa Kelelawar Bisa Menjadi Penyebar Munculnya Virus?
Kelelawar merupakan hewan yang menjadi penyebab dari peredaran sejumlah virus yang berbahaya.
Sebentar Lagi, Ilmuwan akan Bisa Hidupkan Hewan Punah
Colossal Biosciences berhasil menciptakan sel induk gajah Asia, langkah kunci menuju kebangkitan spesies mammoth yang telah punah.