Pemanfaatan inovasi teknologi dapat meningkatkan produksi beras dalam negeri.
Kamis, 31 Okt 2024 15:56:56
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, menegaskan pentingnya penggunaan inovasi teknologi di sektor pertanian guna mengurangi hilangnya kuantitas atau food loss padi saat panen.
Zulkifli menilai penggunaan alat tradisional untuk memanen padi, justru biasanya dapat menghilangkan sebagian kuantitas padi. Oleh karena itu, ia sangat mengusulkan agar pengunaan teknologi di sektor pertanian semakin digencarkan.
"Jadi kalau pakai arit, itu food loss-nya bisa 15 persen, tapi kalau pakai mesin (mesin panen padi) itu 5 persen," kata Zulkifli saat meninjau lahan padi PT Sang Hyang Seri, Desa Sukamandi, Subang, Jawa Barat, Kamis (31/10).
Tak hanya mesin panen, petani juga bisa memanfaatkan teknologi drone untuk menebarkan pupuk lebih merata dan juga cepat dibandingkan secara manual.
Di samping itu, Indonesia bisa mencontoh Korea Selatan yang telah menggunakan teknologi greenhouse untuk meningkatkan produksi di sektor pertaniannya.
“Orang Korea sudah pakai teknik greenhouse, macam-macam lah ya, sehingga itu nggak tergantung musim, nggak tergantung panas (matahari), bisa dari lampu, dan memang inovasi teknologi itu harus," ujarnya.
Pasalnya saat ini Indonesia baru mampu memproduksi beras secara nasional sekitar 31 juta ton. Sehingga kebutuhan dalam negeri masih belum tercukupi, dan akhirnya melakukan impor beras.
Menko Pangan berharap, ke depannya melalui penggunaan inovasi teknologi juga mampu menghasilkan bibit padi yang bagus agar produksi beras dalam negeri meningkat.
"Jadi kalau 10 persen saja, kita kan 31 juta ton, kalau 10 persen saja kan 3 juta, berarti kita bisa 34 juta ton. Kalau 34 juta ton, kita nggak impor lagi. Jadi saya ke sini, apa sih problemnya pembibitan itu, kok tidak bisa lancar," pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh
Editor Yunita Amalia
Tiru Korea Selatan, Zulkifli Hasan Bongkar Strategi Capai Target Swasembada Pangan 2028
Guna mencapai swasembada pangan diperlukan sinergi antar Kementerian dan Lembaga terkait.
Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi
Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Gerak Cepat Mentan Amran Antisipasi Dampak Elnino dan Menekan Impor*
Upaya tancap gas ala Mentan ini dilakukan sebagai bukti kongkrit dalam menekan kebijakan impor.
Plt Mentan Panen Raya dan Tanam Padi di Sukoharjo
Plt Menteri Pertanian (Mentan), Arief Prasetyo Adi panen raya sekaligus tanam padi di Kabupaten Sukoharjo guna mendorong percepatan tanam nasional.
Genjot Opla di Banyuasin, Kementan Upayakan Kenaikan IP 200 Hingga 300
Dirjen Ali Jamil berharap, ketersediaan alsintan berupa traktor roda 4 dapat dioptimalkan untuk mengolah lahan.
Jokowi Cek Panen Raya Padi di Sigi: Hasilnya Bagus, Bisa 6 Ton per Hektare
Menurut Jokowi, hasil panen raya di daerah tersebut mencapai 6,2 ton per hektare.
Kementan Kerja Sama Teknologi Pertanian dengan Lembaga Riset Terbesar di China
Mentan menyebut kerja sama ini berpotensi memberikan kontribusi signifikan terhadap pasokan pangan global.